- Aleix Espargaro mengaku sulit menolak tawaran dari tim besar seperti Repsol Honda.
- Pembalap asal Spanyol itu menyebut Honda sebagai tim impian dalam MotoGP.
- Aleix Espargaro optimistis dengan masa depan Aprilia di MotoGP.
SKOR.id – Pembalap Aprilia, Aleix Espargaro, merestui sang adik, Pol Espargaro, untuk bergabung dengan Repsol Honda pada MotoGP 2021.
Kabar kepindahan Pol Espargaro ke Repsol Honda memang jadi perbincangan dalam beberapa waktu terakhir.
Berita MotoGP Lainnya: Aleix Espargaro Pernah Diberi Harapan Palsu oleh Ducati
Hal tersebut sekaligus memunculkan rumor soal retaknya hubungan Marc Marquez dengan Repsol Honda.
Pasalnya, jika kabar tersebut benar adanya, adik Marc Marquez, Alex Marquez, akan terdepak dari tim.
Namun, hingga saat ini, belum ada keterangan resmi soal rumor kepindahan Pol Espargaro dari Red Bull KTM Racing.
Apalagi, Red Bull KTM Racing disebut-sebut tak akan melepas pembalapnya tersebut untuk bergabung dengan Repsol Honda.
“KTM menekan Pol karena mereka sangat menghargai dan ingin dia bertahan (di tim),” kata Aleix Espargaro.
"Secara pribadi, saya juga tak tahu berapa besar ketertarikan Honda terhadap adik saya,” ia menambahkan.
“Tapi, pada akhirnya, Anda tidak bisa menolak tawaran dari tim seperti Ferrari (di Formula 1) yang tertarik dengan Anda.”
Aleix Espargaro mengaku tak tahu apa pun soal masa depan Pol Espargaro. Termasuk soal tawaran dari Honda.
“Kita lihat saja apa yang akan terjadi. Saya pikir, Honda tim impian dalam kejuaraan dunia (balap motor),” ujarnya.
“Jika benar peluang itu datang kepada Pol, sudah pasti akan sulit untuk bilang tidak,” Aleix Espargaro menambahkan.
Bagaimanapun, Aleix Espargaro ingin lebih fokus pada masa depannya di MotoGP bersama Aprilia demi hasil positif.
“Kami terus berpikir soal gelar, yang mana Aprilia telah menunjukkan progres, belakangan ini,” ujar pria 30 tahun itu.
“Tentu tidak akan mudah jika ingin mengalahkan tim pabrikan Jepang atau juara dunia seperti Marc Marquez.”
Aprilia memang menunjukkan peningkatan pada motor anyar, RS-GP 2020. Setidaknya, pada tes pramusim di Malaysia dan Qatar.
Berita Repsol Honda Lainnya: Dituding Anti-Valentino Rossi, Mantan Bos Repsol Honda Beri Sanggahan
“Jika terus bekerja seperti ini, kami akan bisa memberikan kejutan besar dalam dua tahun ke depan,” kata Aleix Espargaro.
Aprilia memiliki satu kursi kosong, tahun depan. Andrea Iannone masih harus menjalani hukuman karena kasus doping.
Tapi, mereka memiliki beberapa pilihan jika memutuskan tak memperpanjang kontrak Andrea Iannone usai MotoGP 2020.