- Pimpinan tim Suzuki, Davide Brivio, kembali mengungkap ketertarikan memiliki tim satelit pada ajang MotoGP.
- Davide Brivio berencana kembali memulai proyek yang tertunda itu mulai tahun 2022.
- Memiliki dua motor lebih banyak dilintasan bakal mempermudah upaya SUzuki mengembangkan motor GSX-RR.
SKOR.id - Baru-baru ini, Davide Brivio kembali mengutarakan rencananya untuk membangun tim satelit Suzuki dalam ajang MotoGP.
Davide Brivio adalah sosok penting di balik pengembangan motor GSX-RR yang digunakan Suzuki untuk mengarungi kompetisi MotoGP sejak musim 2014.
Bagi pria asal Italia ini, memiliki tim satelit bakal mempercepat proses Suzuki menghadirkan motor yang kompetitif dan berpotensi juara.
Dengan hadirnya tim satelit, maka akan ada empat motor balap Suzuki di atas lintasan MotoGP. Hal itu dianggap Davide Brivio sebagai keuntungan.
Sebab, tim mekanik Suzuki bakal mendapat masukan data yang lebih melimpah untuk pengembangan motor GSX-RR ke depan.
Baca Juga: MotoGP Prancis 2020 Ikut Tertunda, Begini Respons Fabio Quartararo
Menurut Davide Brivio, rencana Suzuki untuk membangun tim satelit sebenarnya sudah adak sejak beberapa tahun yang lalu. Namun terus tertunda karena sejumlah alasan.
Pimpinan tim Suzuki ini berminat untuk mewujudkan proyek yang tertunda itu secepatnya, meski kini sedang dihadapkan dengan krisis virus corona (Covid-19).
"Kami akan memulai proyek ini pada tahun 2022, seiring dengan gelombang kontrak baru Dorna yang akan dibuka pada 2026. Itu waktu yang tepat," kata Davide Brivio.
"Mungkin kami akan menemukan jawabannya pada 12 bulan mendatang," Brivio mengomentari kelanjutan proyek di tengah krisis virus Covid-19.
Lebih lanjut, Brivio juga merasa memiliki kewajiban tersendiri untuk mewujudkan proyek tim satelit Suzuki.
"Proyek ini sangat berarti di hati saya. Kami butuh dua motor lain di lintasan untuk mempercepat proses pengembangan dan mendapat informasi lebih," ucapnya.
"Sangat sulit bagi kami bekerja hanya dengan dua motor di lintasan," Brivio menuturkan.
Pada kesempatan itu, Davide Brivio juga memberi contoh kasus seberapa penting kehadiran motor satelit bagi Suzuki saat menghadapi satu pekan balapan.
"Bayangkan hujan turun pada hari Sabtu. Jika punya empat motor, Anda bisa menjajal lebih banyak kombinasi ban dan hal lain," katanya.
"Jadi, kami membutuhkannya. Mari kita lihat apakah ini mungkin terwujud, tetapi kami pasti akan mengusahakannya," Davide Brivio memungkasi pernyataannya.
Baca Juga: Jorge Lorenzo Buka Kemungkinan Kembali ke Lintasan MotoGP
Hingga saat ini, Suzuki menjadi satu di antara dua pabrikan MotoGP yang belum memiliki tim satelit. Tim asal Hamamatsu, Jepang, ini senasib dengan Aprilia.
Sementara itu, Honda, Yamaha, dan Ducati menjadi kontestan ajang balap motor tersebut yang sudah memiliki tim satelit.