SKOR.id - Lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia kembali digelar, Selasa (26/3/2024). Tak terkecuali, tim-tim asal Asia Tenggara yang masih bermain di putaran kedua.Selain Timnas Indonesia, ada juga Vietnam, Thailand, Filipina, Singapura, Malaysia, dan Myanmar yang masih berlaga di babak ini.Sama seperti Timnas Indonesia, empat tim telah menyelesaikan matchday keempat putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026. Hasilnya, empat tim harus menelan pil pahit kalah di kandang sendiri. Mereka adalah Filipina, Thailand, Malaysia, dan Vietnam.Bermain di Stadion Rizal Memorial, Manila, Filipina harus mengakui keunggulan Irak dengan dengan skor telak 0-5.Lima gol kemenangan Irak dicetak oleh Aymen Hussein (14, penalti dan 36’), Amir Al-Ammari (30’), Zidane Iqbal (62’), dan Zaid Tahseen (77’).Kemenangan ini membuat Irak masih bertengger di puncak klasemen Grup F dengan nilai sempurna 12. Sebaliknya, Filipina terdampar di posisi juru kunci dengan nilai satu.Sementara Thailand gagal untuk melanjutkan tren positif mereka saat menjamu Korea Selatan. Jika pada laga sebelumnya berhasil menahan imbang Korea Selatan (1-1), justru ketika berlaga di kandang sendiri mereka takluk dengan skor 0-3.Kekalahan ini membuat Thailand menempati posisi ketiga Grup C dengan empat poin. Sedangkan Korea Selatan kukuh di puncak klasemen Grup C dengan 10 poin.Pun Malaysia yang juga harus mengakui keunggulan Oman, skor 0-2, di Stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur. Kekalahan ini membuat Malaysia duduk di posisi ketiga dengan enam poin.Sedangkan Vietnam kalah dengan skor telak 0-3 dari Timnas Indonesia di Stadion My Dinh.Laga lain dari Grup C, Singapura juga harus mengakui keunggulan Cina saat berlaga di Stadion Tianjin Olympic Center.Kekalahan ini membuat Singapura terdampar di posisi dasar klasemen Grup C dengan poin satu dari empat laga yang telah dijalani. Sedangkan Cina berada di posisi kedua dengan tujuh poin.Hasil Laga Tim ASEAN di matchday 4 putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026:Filipina 0-5 IrakVietnam 0-3 IndonesiaCina 4-1 SingapuraThailand 0-3 Korea SelatanMalaysia 0-2 OmanSuriah 7-0 Myanmar&nbsp;<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/RvbdhFIuxdM?si=hi5uQD9O8mvkBanY" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>&nbsp;

Filipina, Singapura, Thailand, dan Vietnam menderita kekalahan di kandang sendiri dari lawan mereka.

World

Hasil Tim ASEAN di Kualifikasi Piala Dunia 2026: Empat Tim Kalah di Kandang

SKOR.id - Fafage Banua mentap putaran kedua Pro Futsal League 2023-2024 dengan sangat serius, persiapan di luar negeri diagendakan.Ancang-ancang dilakukan Fafage Banua menyongsong lanjutan kompetisi futsal kasta tertinggi di Indonesia kategori putra musim ini tersebut.Fafage Banua merupakan salah satu klub yang langsung meliburkan tim setelah putaran putaran pertama Pro Futsal League 2023-2024 usai.Pertandingan lawan Bintang Timur Surabaya yang berakhir 3-3 di GOR Gelora Bumi Kaktus, Palu, pada 21 Januari 2024 jadi agenda penutup.Selama libur agenda tim, para pemain diminta menjalani program latihan mandiri dari tim pelatih dan memberikan laporan pada setiap harinya.Kini para pemain akan kembali berkumpul mulai pekan depan, Senin (11/3/2024), untuk persiapan putaran kedua Pro Futsal League 2023-2024.Keseriusan pun ditunjukkan Fafage Banua dengan mengagendakan training camp (TC) di Thailand yang bakal berlangsung pada April 2024.Berbagai pertandingan uji coba rencananya juga bakal dijalani menghadapi klub-klub setempat selama di Thailand, sebelum kembali ke Indonesia.<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/Whats_App_Image_2023_09_05_at_17_23_38_65f2874477.jpeg" alt="Piala Asia Futsal 2024. (Hendy AS/Skor.id)"><figcaption>Piala Asia Futsal 2024. (Hendy Andika/Skor.id)</figcaption></figure>Melalui pernyataan resminya, tim Fafage Banua juga akan "belajar" dari berbagai tim nasional futsal yang bakal berlaga di Piala Asia Futsal 2024.Ajang yang sekaligus jadi kualifikasi wakil Asia menuju Piala Dunia Futsal 2024 itu memang bakal digelar di Bangkok, Thailand, 17-28 April 2024."Untuk persiapan menjelang putaran kedua, tim berencana akan berangkat menuju Thailand untuk menggelar pemusatan latihan dan melakukan ujicoba dengan tim peserta Liga Futsal Thailand," tulis Fafage Banua."Selain itu, karena bertepatan dengan gelaran Piala Asia Futsal 2024, tim juga dijadwalkan akan menonton langsung event yang menentukan lolos ke Piala Dunia Futsal ini.""Semoga persiapan ini bisa memberikan banyak motivasi dan pengalaman untuk kami. Terima kasih untuk manajemen yang selalu berusaha memberikan yang terbaik bagi tim," Fafage Banua memungkasi.Adapun Pro Futsal League 2023-2024 akan memasuki putaran kedua pada 11 Mei 2024, dengan diawali di GOR Tegal Selatan, Tegal.Fafage Banua akan langsung berlaga selama dua hari beruntun yakni menghadapi Halus FC, dan Bintang Timur sehari berselang, 12 Mei 2024.Tim asuhan Pattaya Pienkum itu sementara menempati peringkat kelima klasemen Pro Futsal League 2023-2024 dengan 20 poin dari 11 laga.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/XFtVgL76Xe4?si=3z4OlicwXKK9rJKr" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

Fafage Banua berlatih dan uji coba di Thailand, plus belajar dari Piala Asia Futsal 2024 untuk putaran kedua Pro Futsal League 2023-2024.

National

Persiapan Putaran Kedua Pro Futsal League 2023-2024, Fafage Banua TC di Thailand

SKOR.id - FFWS SEA 2024 Spring akhirnya telah mendapatkan 18 tim yang akan saling bersaing untuk menentukan siapa yang terbaik dalam edisi pertama turnamen ini.Selesainya FFWS dari Indonesia, Thailand, Vietnam, dan Malaysia dalam waktu yang hampir bersamaan memang membuat kini sudah lengkap 18 tim dalam FFWS SEA 2024 Spring.Sebagai rinciannya, ada 7 tim baru yang berhasil lolos melalui jalur FFWS 2024 Spring masing-masing regionalnya.Sebut saja untuk Thailand sebagai regional terkuat berhasil meloloskan Attack All Around dan Reverse Red menuju gelaran FFWS SEA 2024 Spring mendatang.Attack All Around dan Reverse Red ini menyusul 3 tim Thailand yang sudah lolos terlebih dahulu FFWS SEA 2024 Spring melalui jalur undangan seperti Buriram United Esports, EXP Esports, dan CGGG.Sebagai catatannya Buriram United Esports adalah juara dari FFWS Thailand 2024 Spring, dengan CGGG sebagai runner up dan Attack All Around peringkat ketiga.Kemudian rival Thailand yaitu Indonesia, berhasil meloloskan ONIC Olympus dan Indostars ke FFWS SEA 2024 Spring, menyusul RRQ Kazu, EVOS, dan Dewa United Esports yang masuk jalur undangan.Status juara FFWS ID 2024 Spring sendiri jatuh ke ONIC Olympus yang berhasil putus dominasi dari RRQ Kazu sepanjang turnamen tersebut.Kemudian untuk regional Vietnam ada GOW dan V Gaming yang lolos FFWS SEA 2024 Spring, serta akan menemani P Esports, Team Flash, dan WAG untuk berkompetisi di turnamen level ASEAN ini.Sedangkan untuk FFWS MY 2024 Spring, mereka meloloskan Todak yang akan menemani Expand dan Homebois pada FFWS SEA 2024 Spring mendatang.Tanggal: 22 Maret - 26 Mei 2024Daftar tim peserta FFWS SEA 2024 Spring:Thailand: Buriram United Esports, EXP Esports, CGGG, Attack All Around, Reverse RedIndonesia: ONIC Olympus, RRQ Kazu, EVOS Divine, Indostars, Dewa United EsportsVietnam: P Esports, Team Flash, WAG, V Gaming, GOWMalaysia: Homebois, Expand, Todak<div class="raw-html-embed"><iframe width="695" height="391" src="https://www.youtube.com/embed/VI0tMaRlUJg" title="PMCS, Pintu ke Skena PUBG Mobile Profesional! - #ESKOR" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

Total akan ada 18 tim yang akan saling bersaing di ajang FFWS SEA Spring 2024.

Esports

Daftar Tim yang Akan Bermain di FFWS SEA Spring 2024

SKOR.id - Bek Timnas Thailand, Elias Dolah, angkat bicara mengenai kiprah kapten Timnas Indonesia, Asnawi Mangkualam Bahar, yang memperkuat klub Port FC di Liga Thailand.Seperti diketahui, Asnawi Mangkualam memang menjadi rekrutan anyar Port FC pada awal bulan ini. Dia pun sudah dimainkan dalam dua pertandingan bersama klub yang berkompetisi di Thai League 1 2023-2024 itu.Dalam dua laga itu, Asnawi tampil sebagai pemain pengganti. Pada laga debutnya, ketika Port FC menghadapi Muangthong United (14/2/2024), meski baru dimainkan pada menit ke-90, Asnawi ikut berperan dalam terciptanya gol kemenangan timnya pada masa injury time babak kedua.Selain itu, dia juga dimainkan selama 28 menit saat Port FC mencuri satu poin di kandang PT Prachuap FC, Jumat (17/2/2024).Elias Dolah yang juga merupakan mantan pemain Port FC dan kini membela Bali United, menilai pilihan Asnawi untuk bergabung ke mantan klubnya itu adalah hal yang tepat.Sebagai anggota skuad Timnas, keduanya memang kerap bertemu di level internasional. Maka itu, dia tahu betul gaya bermain Asnawi seperti apa.“Saya pikir Asnawi bisa sukses besar di Port FC karena saya tahu kualitas dia di lapangan ketika kami bertemu. Dia pemain yang punya gairah penuh bermain dengan hati untuk sebuah tim,” ucap Elias Dolah, seperti dikutip laman resmi Bali United.Lebih lanjut, Elias Dolah menyadari Asnawi memiliki pesaing yang juga berkualitas di sisi bek sayap kanan untuk bersaing memperebutkan tempat di tim utama Port FC.“Port FC adalah klub yang cocok untuk tipikal bermain seperti Asnawi. Hanya saja dia memiliki pesaing yaitu Suphanan di bek sayap. Tapi menurut saya, itu akan bagus karena dia akan lebih berkembang,” ucap bek berusia 30 tahun itu.“Persasingan sehat tentunya bagi kedua pemain dan semoga Asnawi bisa mendapatkan menit bermain yagn lebih karena dia pemain berkualtitas dengan tim yang bagus,” dia menambahkan.Port FC saat ini menjadi salah satu tim papan atas di Thai League 1. Mereka sementara berada di posisi ketiga setelah mengoleksi 36 poin dari 18 laga yang telah dijalani.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/qubJi0_0uv4?si=hv5EwsGl1Iypqykd" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>&nbsp;

Elias Dolah menuturkan Port FC adalah klub yang cocok dengan tipe bermain Asnawi Mangkualam.

Bek Timnas Thailand Sebut Asnawi Bisa Sukses Besar di Port FC

SKOR.id - Nualphan Lamsam, atau yang lebih dikenal sebagai Madam Pang, terpilih sebagai presiden ke-18 Federasi Sepak Bola Thailand (FAT).Pada pemilihan yang digelar pada Kamis (8/2/2024), Madam Pang mendapat kemenangan mutlak. Dia meraup 68 dari 73 suara, alias 93 persen, jauh menyisihkan kandidat lainnya.Dengan demikian, Madam Pang menjadi wanita pertama yang mampu menduduki kursi kemimpinan FAT dalam 108 tahun perjalanan organisasi tersebut.Dia juga sosok pertama di Asia yang menjabat sebagai orang nomor satu federasi sepak bola.Madam Pang mengikuti deretan wanita inspirasional lainnya di seluruh dunia, yang sukses menjadi pemimpin federasi sepak bola masing-masing.Mereka adalah Debbie Hewitt (Inggris), Cindy Barlow Cone (Amerika Serikat), Lise Klaveness (Norwegia), Sonia Bien-Aime (Turks &amp; Caicos), Pascale Van Damme (Belgia) dan Anya James (Bahama).Madam Pang akan menjadi Presiden FAT selama empat tahun ke depan, menggantikan Somyot Poompanmoung yang sudah memegang jabatan tersebut delapan tahun terakhir.<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/C3FKs12rtNT"></oembed></figure>Madam Pang bukan sosok asing bagi penggemar sepak bola Thailand, bahkan Asia Tenggara.Wanita 57 tahun itu sudah berkecimpung di sepak bola selama hampir dua dekade, pernah menjabat sebagai manajer Timnas Thailand, putra maupun putri.Dia juga sempat tercatat sebagai CEO klub Thai League 1, Port FC, yang baru saja mendatangkan bek Timnas Indonesia, Asnawi Mangkualam.Namun, demi menghindari konflik kepentingan, Madam Pang meninggalkan perannya sebagai manajer Timnas Thailand dan juga CEO Port FC."Saya takkan pernah melupakan 21 Agustus 2021, hari ketika saya menjadi manajer Timnas Thailand dan U-23. Misi paling penting dalam 16 tahun karier sepak bola saya," ujar Madam Pang, Minggu (4/2/2024) lalu."Saya dapat pengalaman hebat, dan belajar banyak dari orang-orang yang menginginkan yang terbaik buat timnas. Hari ini, saya meninggalkan posisi manajer dengan banyak memori indah.""Saya akan terus bekerja demi kebaikan sepak bola Thailand, apa pun hasil pemilihan nanti. Kita harus bersatu untuk membantu sepak bola Thailand terus berkembang," tegasnya.Madam Pang terakhir kali mendampingi Timnas Thailand di Piala Asia 2023, ketika mereka tersingkir di babak 16 besar oleh Uzbekistan.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/dwl5lyQkUH0?si=bOWjbK2fmA9GumVL" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

Nualphan Lamsam, atau yang lebih dikenal sebagai Madam Pang, terpilih sebagai presiden ke-18 Federasi Sepak Bola Thailand (FAT).

Bikin Sejarah, Madam Pang Terpilih Jadi Presiden Federasi Sepak Bola Thailand

SKOR.id - Pelatih Timnas Thailand, Masatada Ishii, tak mau membandingkan kiprah pasukannya di Piala Asia 2023 dengan Indonesia.Seperti diketahui, Thailand dan Indonesia merupakan dua wakil ASEAN yang melangkah paling jauh di Piala Asia 2023. Mereka berhasil menembus babak 16 besar meskipun langsung kandas.Timnas Indonesia menyerah 0-4 lawan Australia, sementara Thailand kalah tipis dari Uzbekistan 1-2.Pencapaian tersebut membuat Thailand dan Indonesia disebut sebagai dua tim terbaik di Asia Tenggara, kian memperuncing persaingan kedua tim.Namun, Masatada Ishii tak mau terpancing untuk membanding-bandingkan pasukannya dengan tim asuhan Shin Tae-yong."Kami tidak pernah berpikir membandingkan diri dengan tim lain, mengatakan bahwa kami nomor satu di ASEAN, termasuk juga dengan Indonesia," ujar juru taktik asal Jepang itu usai laga lawan Uzbekistan."Sulit bagi saya untuk bicara tentang ini karena kami tidak ingin membanding-bandingkan. Kami hanya ingin fokus dengan diri sendiri, mengembangkan apa yang perlu dikembangkan," dia menambahkan.<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/C2wKDSzLMw8"></oembed></figure>Ya, Masatada Ishii tak punya waktu untuk memikirkan hal lain saat ini. Usai tersingkir dari Piala Asia 2023, mantan pelatih Kashima Antlers itu ingin sepak bola Thailand segera bangkit.Bukan hanya tim nasional, tapi juga kompetisi domestik dan federasi (FAT). Dia berharap semua pihak bekerja sama untuk kembali berprestasi."Saya minta maaf karena kami tereliminasi di babak 16 besar Piala Asia, gagal memperlihatkan hasil kerja keras kami. Tapi saya pastikan para pemain selalu tampil penuh determinasi sepanjang turnamen," katanya."Dari sini, ada banyak hal yang bisa ditingkatkan. Bukan hanya timnas, tapi juga liga dan federasi. Kita harus terus berjuang membangun sepak bola Thailand. Semua elemen penting, dan harus saling bantu ke arah yang lebih baik," dia melanjutkan.Sementara, untuk para pemain, Masatada Ishii ingin Theerathon Bunmathan dan kawan-kawan tidak melupakan pengalaman yang didapat di Piala Asia 2023 dan terus mengembangkan diri."Saya sudah bilang kepada mereka apa saja yang harus ditingkatkan. Saya harap mereka menerapkan saat balik ke klub masing-masing. Itu akan berguna ketika kami turun di kompetisi selanjutnya seperti Kualifikasi Piala Dunia 2026," ujar Ishii.Maret mendatang, tepatnya tanggal 21 dan 26, Timnas Thailand akan melanjutkan perjuangan di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, dengan dua laga beruntun melawan Korea Selatan.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/B1Vk1ul_CY4?si=6sSTIAU2flJ6Qghh" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

Pelatih Timnas Thailand, Masatada Ishii, tak mau membandingkan kiprah pasukannya di Piala Asia 2023 dengan Indonesia.

Piala Asia 2023: Pelatih Thailand Enggan Bandingkan Pencapaian Timnya dengan Indonesia

SKOR.id - Langkah Timnas Thailand di Piala Asia 2023 terhenti di babak 16 besar. Itu setelah, mereka ditaklukkan Uzbekistan, skor 1-2, dalam laga yang digelar di Stadion Al Janoub, Selasa (30/1/2024).Pada laga ini, Uzbekistan memang terlihat lebih mendominasi jalannya pertandingan. Beberapa kali tekanan yang mereka lakukan mampu merepotkan pertahanan Thailand.Hingga akhirnya, Azizbek Turgunboev berhasil memecahkan kebuntuan Uzbekistan pada menit ke-37.Usai gol tersebut, Uzbekistan terus berupaya memberikan tekanan. Thailand pun hanya sesekali bisa memberikan ancaman.Hingga peluit tanda babak pertama berakhir dibunyikan wasit, skor tetap 1-0 untuk keunggulan Uzbekistan.Pada babak kedua, Thailand yang tertinggal satu gol mencoba terus memberikan perlawanan untuk mengejar ketertinggalan gol.Upaya skuad asuhan Masatada Ishii ini akhirnya berbuah gol pada menit ke-58. Adalah Supachok Sarachat yang berhasil mencetak gol itu dan membawa Thailand menyamakan kedudukan menjadi 1-1.Pertandingan pun semakin berjalan menarik. Uzbekistan terus memberikan tekanan. Mereka pun menguasai bola di permainan ini.Hingga akhirnya, Abbosbek Fayzullaev berhasil membawa Uzbekistan kembali unggul lewat golnya pada menit ke-65. Skor kembali berubah menjadi 2-1 untuk keunggulan Uzbekistan.Di sisa waktu yang ada, Thailand terus berupaya untuk mengejar ketertinggalan mereka. Tapi Uzbekistan juga tidak ingin mengendurkan serangan mereka dan tetap mempersolid lini pertahanan.Hingga pertandingan usai, skor tetap 2-1 untuk kemenangan Uzbekistan.Kemenangan ini membuat Uzbekistan berjumpa dengan tuan rumah Qatar pada babak 8 besar Piala Asia 2023.Qatar sudah lebih dahulu memastikan lolos ke babak 8 besar, usai menaklukkan Palestina dengan skor 2-1 di Stadion Al Bayt, Al Khor, Senin (29/1/2024).Pada sisi lain, Thailand menjadi tim terakhir dari Asia Tenggara yang tersingkir pada Piala Asia 2023. Sebelumnya, hanya Thailand dan Indonesia (tidak menghitung Australia yang masuk menjadi anggota AFF), yang berhasil melaju ke babak 16 besar.Timnas Indonesia sudah lebih dahulu tersingkir di babak 16 besar, usai ditaklukkan Australia, skor 0-4, di Stadion Jassim bin Hamad, Minggu (28/1/2024).Sedangkan dua tim lainnya dari ASEAN yang tersingkir di fase grup adalah Vietnam dan Malaysia.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/B1Vk1ul_CY4?si=R5t4mWil8KMBtlKh" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

Thailand harus mengakui keunggulan Uzbekistan pada babak 16 besar Piala Asia 2023, Selasa (30/1/2024).

Piala Asia 2023: Kalah dari Uzbekistan, Thailand Gagal ke Babak 8 Besar

SKOR.id - Bek Timnas Thailand, Elias Dolah, menebar optimisme tinggi terhadap timnya di Piala Asia 2023. Seperti diketahui, Thailand berhasil melaju ke babak 16 besar Piala Asia 2023 dengan status runner-up Grup F.Pada fase itu, tim yang dilatih Masatada Ishii tersebut tidak terkalahkan dengan meraih satu kemenangan dan dua kali imbang dari tiga pertandingan yang telah dijalani. Bahkan, mereka menjadi salah satu tim bersama Qatar yang tidak kebobolan alias clean sheet selama fase grup.Hal itu pula yang ingin dilanjutkan Elias Dolah di fase gugur.&nbsp;“Kami benar-benar siap, terutama di pertandingan terakhir kami (melawan Arab Saudi) mengganti 11 pemain dan tetap mendapatkan hasil imbang,” kata Elias Dolah, dikutip laman resmi AFC.“Saya pikir seluruh pemain sudah siap karena kami semua memiliki menit bermain dan juga istirahat. Jadi kami siap untuk bertanding,” jelas bek klub Liga 1, Bali United itu.Lebih lanjut, pemain berusia 30 tahun ini mengakui sangat termotivasi untuk bertahan selama mungkin di Piala Asia kali ini. Apalagi fasilitas dan suasana di Doha, Qatar, sangat bagus dan menunjang bagi para pesepak bola."Mungkin benar bahwa kami mencapai tujuan utama kami (lolos ke babak 16 besar), tetapi pelatih juga bersikeras bahwa kami ingin tinggal di sini dan memainkan empat pertandingan lagi, yang artinya ke final. Dia percaya pada kami dan dalam pikiran kami, kami di sini untuk tinggal selama mungkin," ujar Elias Dolah.Selain itu, sebagai bek, dia pun ingin terus berupaya tetap membuat tim Gajah Perang, julukan Timnas Thailand, clean sheet.“Pelatih sangat detail dalam rencana permainannya dan bagaimana dia ingin kami bermain. Kami akan merinci dalam persiapan kami untuk pertandingan ini juga sebagai pertandingan babak gugur,” katanya.“Kami tidak ingin kebobolan gol apa pun karena begitulah cara Anda memenangkan pertndingan dan jika kami bisa mencetak gol, maka kami lolos. Kami yakin dengan rencana permainan kami dan tujuan kami adalah untuk mencapai tahap berikutnya,” tegas Elias Dolah.Pada babak 16 besar, Thailand akan menghadapi Uzbekistan di Stadion Al Janoub, Al Wakrah, Qatar, 30 Januari 2024.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/QLiCqRtY8EE?si=zLSvoU0tBTnjSqcy" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

Bek Timnas Thailand, Elias Dolah, ingin membawa Thailand bertahan lebih lama di Piala Asia 2023.

Bek Bali United Ingin Bawa Thailand ke Final Piala Asia 2023 dan Catatkan Clean Sheet

SKOR.id - Pelatih Timnas U-20 Indonesia, Indra Sjafri, mengakui beberapa pemain tak tampil sesuai ekspektasi saat melawan Thailand U-20.Hal itu diungkapkannya usai Garuda Muda tumbang 1-2 dari sang rival dalam laga uji coba di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jumat (24/1/2024) malam.Pada laga tersebut, Timnas U-20 Indonesia sejatinya mampu unggul cepat melalui gol Toni Firmansyah di menit ke-12.Namun, selepas jeda, performa tim asuhan Indra Sjafri mengalami penurunan. Akibatnya, mereka kebobolan dua kali oleh Thailand, masing-masing lewat Paripan Wongsa (63') dan Pikanet Laohawiwat (90+3').Salah satu faktor penyebab hal itu adalah banyaknya pergantian pemain yang dilakukan Indra Sjafri pada babak kedua. Ternyata, kualitas yang ada dalam skuad Indonesia U-20 belum merata."Tujuan dari uji coba tadi adalah memastikan kualitas pemain secara individu. Kami ingin secepatnya, setelah beberapa kali uji coba, dapat kesimpulan siapa-siapa yang masih bisa menjadi bagian dari skuad tim nasional U-20 ini ke depan," ujar Indra Sjafri usai pertandingan."Makanya tadi kami melakukan banyak pergantian pemain. Tentu tim pelatih telah melihat siapa-siapa saja yang sesuai dengan ekspektasi, dan siapa-siapa saja yang masih harus kami pantau terus," dia menambahkan.Mantan pelatih Bali United itu tak menampik bahwa ada sejumlah nama yang belum memperlihatkan potensi terbaik."Ada yang sesuai ekspektasi, ada yg tidak," katanya."Jadi, saat latihan mungkin mereka menunjukkan kualitas. Tapi setelah kita uji coba dengan lawan dari luar negeri, pertandingan internasional, ada beberapa pemain yang tidak sesuai ekspektasi," lanjut pelatih yang akrab disapa IS itu.Namun, hal ini sudah diprediksi oleh Indra Sjafri dan tim pelatih Timnas U-20 Indonesia. Dia justru senang bisa menemukan kekurangan ini sekarang, jadi bisa segera dievaluasi."Tidak mungkin konsisten walaupun pergantian itu sudah saya simulasikan saat latihan. Tapi nyatanya, begitu dilakukan (di pertandingan), itu tidak menjadi sama, tidak konsisten," ujar Indra Sjafri."Tapi kalau tidak mengganti pemain, itu jauh lebih rugi menurut saya. Ini ajang uji coba, jadi kami memberikan kesempatan kepada pemain untuk benar-benar dinilai apakah pantas atau tidak pantas," tambahnya.Berikutnya, Timnas U-20 Indonesia akan kembali turun ke lapangan untuk menghadapi Uzbekistan U-20. Laga ini dijadwalkan berlangsung pada Selasa (30/1/2024) di Stadion Madya, Senayan, Jakarta.Indra Sjafri berjanji akan terus melakukan rotasi di antara 30 pemain yang tersedia, termasuk lima nama yang belum sempat merumput versus Thailand.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/QLiCqRtY8EE?si=ofbudEHYieAepPAK" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

Pelatih Timnas U-20 Indonesia, Indra Sjafri, menjadikan uji coba versus Thailand sebagai ajang pembuktian kualitas pemain.

Timnas Indonesia, timnas U-22, Timnas U-23, timnas U-16, timnas U-19

Timnas Indonesia

Kalah dari Thailand, Indra Sjafri Akui Beberapa Pemain Indonesia U-20 Tak Sesuai Ekspektasi

SKOR.id - Timnas Thailand memastikan diri menjadi salah satu tim yang berhasil lolos ke babak 16 besar Piala Asia 2023. Itu setelah, mereka menempati posisi kedua Grup F usai mengoleksi lima poin.Terakhir, mereka mampu menahan imbang tanpa gol salah satu tim favorit juara, Arab Saudi, di Stadion Education City, Kamis (25/1/2024).Dengan demikian, dalam tiga laga yang dijalani tim Gajah Perang, julukan Timnas Thailand, tidak terkalahkan.Meski begitu, pelatih Timnas Thailand, Masatada Ishii, tidak ingin cepat puas dengan capaian timnya. Apalagi pada babak 16 besar mereka akan menghadapi lawan yang tak kalah kuat yaitu Uzbekistan.Uzbekistan pun lolos dengan status runner-up Grup B dengan koleksi lima poin dan juga belum terkalahkan.Dari segi bertahan, Thailand tampil baik dengan tidak kebobolan satu gol pun di fase grup. Tapi dari segi menyerang, ketajaman mereka masih belum terlalu bagus lantaran hanya berhasil mencetak dua gol dari tiga laga."Kami telah mengatakan bahwa dalam turnamen ini, kami fokus dari satu pertandingan ke pertandingan. dan kami akan terus mengambil langkah demi langkah," kata Masatada Ishii, dikutip laman resmi AFC.“Perlu ada penilaian menyeluruh terhadap permainan menyerang kami. Kami memainkan permainan bertahan yang solid di ketiga pertandingan terakhir kami, tetapi kami perlu melihat ke mana permainan menyerang kami dapat membawa kami," ujar pelatih asal Jepang itu.Dia pun menyadari, pada laga terakhir Grup F, Arab Saudi sudah tidak menurunkan kekuatan penuh. Seperti diketahui, sebelum pertandingan ini Arab Saudi sudah memastikan lolos ke babak 16 besar lebih dahulu usai mengoleksi enam poin.&nbsp;Dengan hasil imbang melawan Thailand, tim yang dilatih Roberto Mancini tersebut berhasil finis di posisi pertama Grup F dengan tujuh poin.“Seperti yang Anda lihat, Arab Saudi mengubah beberapa pemain untuk pertandingan ini. Jadi mereka sudah merencanakan untuk babak berikutnya,” ucapnya.“Sekarang setelah kami lolos, kami perlu menganalisis lawan kami yang akan datang dan melihat bagaimana kami dapat menyerang mereka,” pelatih berusia 56 tahun itu menjelaskan. &nbsp;Sementara itu, pada babak 16 besar, Arab Saudi akan berjumpa dengan salah satu favorit juara, Korea Selatan. Laga kedua tim akan digelar di Stadion Education City, 30 Januari 2024.Roberto Mancini selaku pelatih Timnas Arab Saudi menegaskan timnya tidak gentar untuk menghadapi Korea Selatan.“Jika Anda ingin lolos dalam kompetisi ini, Anda harus bermain melawan tim terbaik. Baik itu di babak 16 besar, perempat final atau semifinal. Anda harus menghadapi tim seperti Jepang, Korea Selatan, Iran, atau Australia,” kata eks pelatih Timnas Italia itu.“Ini adalah caranya dan jika kami ingin menang, kami harus mengalahkan mereka. Sekarang fokus kami adalah tentang Korea Selatan, maka kita akan lihat apa yang terjadi,” ujarnya.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/QLiCqRtY8EE?si=xs6LN9ebJMVtZKOH" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

Pelatih Timnas Thailand, Masatada Ishii, tampaknya belum terlalu puas dengan serangan timnya.

Latest Articles - Thailand