SKOR.id - Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi), secara resmi melepas kontingen Indonesia untuk Asian Games 2022. Acara pelepasan itu dilaksanakan di Istana Negara, Selasa (19/9/2023) petang WIB.Seperti diberitakan sebelumnya, Pada Asian Games kali ini, Indonesia mengirimkan 413 atlet (235 putra, 178 putri) serta 135 ofisial yang akan terlibat di 30 cabang olahraga (cabor), 41 disiplin, dan 202 nomor pertandingan. Tim Indonesia dipimpin langsung Chef de Mission (CdM) Basuki Hadimuljono dan dibantu 31 personel tim CdM serta 22 personel yang akan membantu&nbsp; Rumah Indonesia.Target pun sebelumnya sudah ditetapkan oleh Menpora RI, Dito Ariotedjo, untuk Asian Games kali ini. Dalam sambutannya, Dito mengungkapkan pihaknya menargetkan Kontingen Indonesia mempunyai target berada di posisi 12 besar dengan perolehan minimal 8 medali emas.Menurut Dito, itu berdasarkan perhitungan yang sudah dilakukan timnya berdasarkan situasi yang ada. Peringkat tersebut menurun dibandingkan dengan penyelenggaraan Asian Games ke-18 tahun 2018, yang mana Indonesia mampu berada di peringkat keempat.&nbsp;“Dikarenakan pada Asian Games ke-19 ini Indonesia berpotensi kehilangan emas. Pertama dari tiga cabor yang tidak dipertandingkan yaitu pencak silat, paragliding, dan jetski. Kedua, dikarenakan tidak dipertandingkan nomor pertandingan sepeda MTB,” ujar Dito, dalam laporannya pada acara pelepasan tersebut.Namun, Presiden Jokowi langsung merevisi target itu. Dalam sambutannya, mantan Gubernur DKI Jakarta ini pun menyadari, adanya penurunan target salah satunya adalah ketika meraih posisi keempat Indonesia bertindak sebagai tuan rumah, dan kali ini bertanding di negara lain.“Meskipun tadi Menpora sudah mengkalkulasi kira-kira akan jatuh di ranking 12, buat saya kok jauh banget. Jadi jangan ke-12 lah saya minta masuk ke 10 besar,” ucap Presiden Jokowi.“Jadi sekali lagi target saya masuk ke-10 besar. Biasanya hitungan saya itu enggak meleset,” Presiden Jokowi menegaskan.Sebagai informasi, Asian Games 2022 akan resmi digelar pada 23 September hingga 8 Oktober 2023. Namun, beberapa cabor seperti sepak bola, voli, voli pantai, dan kriket mulai dipertandingkan pada Selasa (19/9/2023). &nbsp;&nbsp;<figure class="media"><oembed url="https://youtu.be/FdAAa4Ch2Zk?si=XB9CWazd0mxVm_xQ"></oembed></figure> &nbsp;

Presiden Jokowi resmi melepas kontingen Indonesia untuk Asian Games 2022 Hangzhou di Istana Negara, Selasa (19/9/2023).

Semua berita terkini tentang tenis, voli, MMA, renang, atletik, WSBK, Formula E, dan masih banyak lainnya.

Other Sports

Revisi Target, Presiden Jokowi Ingin Kontingen Indonesia Tembus 10 Besar Asian Games 2022

SKOR.id- Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo puas dengan hasil pembangunan Indonesia Arena. Ia menyatakan venue tersebut siap menggelar Piala Dunia Basket 2023. &nbsp;Hal tersebut disampaikan Menpora Dito ketika ikut mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Indonesia Arena pada Senin (7/8/2023) siang.Menurut Dito, Indonesia Arena mempunyai standar kualitas kelas dunia. Selain kapasitas yang besar, bisa menampung 16 ribu penonton, gelanggang olahraga indoor ini pun multifungsi.Selain bola basket, Indoor Multifunctional Stadium (IMS) ini juga dapat digunakan untuk menyelenggarakan cabang olahraga (cabor) lain, seperti bola voli, bulu tangkis, futsal, hingga tinju."Alhamdulillah ya, dengan waktu yang singkat, 18 bulan, kita bisa melihat hasilnya sangat baik. Dan ini standarnya internasional," tutur Menpora Dito Ariotedjo soal Indonesia Arena."Jadi, ini siap untuk menyelenggarakan Piala Dunia Basket (FIBA), yang akan diselenggarakan tidak lama lagi," lanjut pria berusia 32 tahun tersebut.Tak hanya event olahraga, Indonesia Arena pun dapat diperuntukkan menggelar konser musik. Seperti sudah dikonfirmasi langsung oleh Presiden Jokowi saat peresmian.<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/Indonesia_Arena_33f0ac1e96.jpg" alt="Indonesia Arena"><figcaption>Indonesia Arena akan menjadi venue Piala Dunia Basket FIBA pada 25 Agustus-3 September 2023. (Mario Sonatha/Skor.id)</figcaption></figure>"Indonesia Arena bisa dipakai untuk turnamen basket, utamanya, tapi juga bisa untuk badminton, untuk voli, untuk futsal, dan juga tentunya untuk konser," kata Jokowi."Jadi sekarang yang mau konser silakan segera daftar karena saya yakin ini akan lebih banyak digunakan untuk konser. Saya lebih senang kalau dipakai untuk olahraga, tapi konser juga penting karena saya juga senang."Event terdekat yang akan digelar di Indonesia Arena adalah Piala Dunia Basket FIBA 2023, yang berlangsung pada 25 Agustus hingga 3 September mendatang.Namun, Menpora Dito juga mengungkapkan bahwa ada kemungkinan gelanggang baru itu menjadi venue Piala Dunia Voli Wanita. Pasalnya, Indonesia ingin menjadi tuan rumah edisi 2025."Bahkan tadi ketua umum voli (Imam Sudjarwo) sudah melaporkan ke Bapak Presiden (Jokowi), resmi akan mengajukan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia Voli, yang mungkin venuenya menggunakan ini juga," ungkap Dito.Selain itu, Menpora juga mengatakan ada sebuah event olahraga kelas dunia yang akan berlangsung di Indonesia Arena dalam waktu dekat. Tetapi ia masih merahasiakan acara yang dimaksud."Sudah ada, Insya Allah akan menjadi kejutan. Nanti pokoknya tunggu Agustus ini ada yang datang ke Indonesia. Itu pokoknya di luar futsal, voli, basket. Di luar bola. Pokoknya seru lah. Ini Indonesia animonya sangat tinggi." &nbsp; &nbsp;&nbsp;<figure class="media"><oembed url="https://youtu.be/S60u0SPrTeU"></oembed></figure>

Menpora Dito Ariotedjo mengatakan Indonesia Arena punya standar internasional dan telah siap menggelar Piala Dunia Basket FIBA 2023.

Menpora Ungkap Cabor Lain Akan Menyusul Jajal Indonesia Arena Setelah Bola Basket

SKOR.id - Berbagai rekor yang berhasil dipecahkan pada Pekan Paralympic Pelajar Nasional (Peparpenas) X/2023, disambut gembira Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI, Dito Ariotedjo.Seperti diketahui, hingga Kamis (3/8/2023), setidaknya ada tujuh rekor baru yang tercipta di Peparpenas kali ini.Enam di antaranya terjadi di cabang olahraga (cabor) para atletik, sedangkan satu lagi tercipta pada cabor para renang.Untuk cabor para renang, mereka yang menciptakan rekor adalah I Kadek Dwi Purwana Yasa (Bali/tolak peluru putra F56-57/9,03 meter), Patrick Amanullah (Jawa Tengah/lompat jauh putra T46-47/5,45 meter), Eka Saputra (Jawa Timur/lompat jauh putri T+54/4,12 meter), Bernardus Zadrak Waipon (Papua/lompat jauh putra T20), Indah Khoirunisa (Jawa Barat/lompat jauh putri T20/4,48 meter), M. Firdaus (Jawa Timur/lompat jauh putra T+54/5,64 meter).&nbsp;Sedangkan dari cabor para renang, yang berhasil menciptakan rekor adalah atlet Jawa Barat, Mutiara Jelita, pada nomor 100 meter gaya dada putri S15. Dia berhasil mencatatkan waktu 36,95 detik.Hal ini menurut Menpora Dito, tidak terlepas dari semangat para atlet pelajar ingin memberikan yang terbaik. Apalagi jika melihat para atlet senior mereka yang mampu berprestasi di level internasional.“Pencapaian prestasi di paralimpik kita sedang di tahap bergelora. ASEAN Para Games 2023 juara umum, Asian Para Games 2018 kita menduduki posisi kelima, dan pada Special Olympics di Jerman baru-baru ini kita mendapatkan 10 medali emas,” kata Menpora Dito.“Jadi saya rasa ini juga menyuntik motivasi para adik-adik atlet. Semoga adik-adik semakin bersemangat, karena Pemerintah Indonesia berkomitmen dan fokus memperhatikan dunia paralimpik,” Menteri berusia 32 tahun itu menuturkan.Dia pun berpesan, kepada para atlet pelajar paralimpik ini untuk tidak cepat puas dengan yang mereka raih saat ini. Mengingat, tantangan ke depan bakal semakin berat.“Terus tingkatkan prestasinya, sampai nantinya bisa meraih prestasi di level internasional,” ucap Menpora Dito.Sementara itu, untuk perolehan medali hingga Kamis (3/8/2023) pukul 17.59 WIB, Jawa Tengah masih memimpin klasemen dengan 12 emas, 4 perak, dan dua perunggu. Menyusul secara berurutan di posisi lima besar adalah Papua (6 emas, 3 perak, 2 perunggu), Jawa Timur (6 emas, 2 perak, 2 perunggu), Jawa Barat (5 emas, 3 perak, 6 perunggu), dan DKI Jakarta (4 emas, 5 perak, 2 perunggu).<figure class="media"><oembed url="https://youtu.be/Rm2JD6JRGo0"></oembed></figure>

Setidaknya, hingga Kamis (3/8/2023), ada tujuh rekor baru yang tercipta di Peparpenas X/2023.

Berbagai Rekor Pecah, Menpora Nilai Motivasi Atlet Pelajar Tinggi di Peparpenas X/2023 

SKOR.id - Pekan Paralympic Pelajar Nasional (Peparpenas) X/2023 resmi dibuka. Upacara pembukaan digelar di Palembang Sport and Convention Center (PSCC), Palembang, Sumatera Selatan, Selasa (1/8/2023) malam WIB.Acara yang mengusung tema Kami Muda Kami Bisa itu berlangsung meriah yang diikuti oleh ribuan orang yang terdiri dari atlet pelajar disabilitas dari berbagai provinsi di Indonesia maupun masyarakat Palembang. Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI, Dito Ariotedjo, dan Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru, pun hadir langsung.Membuka secara resmi ajang yang diperuntukkan untuk mencari bibit-bibit atlet disabilitas Indonesia di masa depan itu, Menpora Dito mengatakan ajang multievent olahraga ini ikut berperan membantu Indonesia berprestasi di pentas olahraga disabilitas internasional seperti juara umum tiga kali beruntun ASEAN Paragames, peringkat kelima Asian Paragames 2018, serta teranyar pada Special Olympics World Games Berlin 2023.“Prestasi-prestasi ini hasil akumulasi perjuangan atlet-atlet kita sejak dari usia muda baik di tingkat nasional maupun internasional. Besar harapan kami, kesuksesan atlet-atlet senior di tingkat internasional itu bisa memotivasi para atlet-atlet muda. Apalagi Pemerintah Indonesia di bawah kepemimpinan Presiden Jokowi memberikan hak-hak yang sama untuk atlet disabilitas,” kata Menpora Dito.Menteri berusia 32 tahun itu pun menegaskan, ajang ini bukan hanya sekadar mencari prestasi, tetapi ada makna yang lebih penting.“Penyelenggaraan ini membuktikan seluruh lapisan masyarakat mendukung penuh adanya kesetaraan baik bagi penyandang disabilitas Indonesia maupun yang tidak,” tuturnya.Seperti diberitakan sebelumnya, Peparpenas X/2023 yang digelar di Sumatera Selatan pada 1-5 Agustus 2023, bakal mempertandingkan enam cabang olahraga (cabor). Keenam cabor itu adalah atletik, boccia, catur, renang, tenis meja, dan bulu tangkis.Sementara itu, Ketua Pelaksana Peparpenas X/2023, Raden Isnanta, mengatakan ada sesuatu yang berbeda dari penyelenggaraan event tahun ini dibandingkan sebelumnya.&nbsp;“Ini untuk pertama kalinya digelar di luar pulau Jawa sejak mulai digelar pada 2003. Selain itu, kalau sebelumnya kegiatan ini digelar setelah Popnas, tetapi tahun ini sebaliknya, Peparpenas lebih dahulu baru Popnas,” ujar Raden Isnanta.“Ada 25 provinsi yang kali ini berpartisipasi, jadi masih ada 9 provinsi yang belum sempat hadir dengan pertimbangan masing-masing. Total, ada 711 atlet ditambah sekitar 900 ofisial yang menjadi kontingen,” tambah pria yang juga menjabat sebagai Deputi Pembudayaan Olahraga Kemenpora RI itu.<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/IMG_E016_ECAD_23_BF_1_8c5b86db8a.jpeg" alt="Deputi 3 Pembudayaan Olahraga Kemenpora RI, Raden Isnanta, saat memberikan sambutan dalam upacara pembukaan Peparpenas X/2023 di PSCC, Palembang, Selasa (1/8/2023). (Rais Adnan/Skor.id)"><figcaption>Ketua Pelaksana Peparpenas X/2023, Raden Isnanta, saat memberikan sambutan dalam upacara pembukaan Peparpenas X/2023 di PSCC, Palembang, Selasa (1/8/2023). (Rais Adnan/Skor.id)</figcaption></figure>Lebih lanjut, Isnanta mengungkapkan pihaknya bersama National Paralympic Committee (NPC) Indonesia menurunkan pemandu bakat dalam ajang ini.“Tentunya pemandu bakat ini akan melihat potensi-potensi atlet yang nantinya dikembangkan nantinya di sekolah khusus olahraga disabilitas di Surakarta,” jelasnya.Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru, juga menyambut baik adanya Peparpenas X/2023.“Mudah-mudahan misi kami dengan adanya event-event olahraga nasional seperti ini bisa memberikan dampak ekonomi bagi masyarakat Sumatera Selatan,” ucap Herman Deru.<figure class="media"><oembed url="https://youtu.be/0ymcdhXvceo"></oembed></figure> &nbsp;

Menpora RI, Dito Ariotedjo, secara resmi membuka Peparpenas X/2023 di PSCC, Palembang, Selasa (1/8/2023) malam WIB.


Resmi Dibuka, 711 Atlet dari 25 Provinsi Ikuti Peparpenas X/2023 

SKOR.id - Pekan Olahraga Paralympic Pelajar Nasional (Peparpenas) X/2023 akan resmi dibuka pada 1 Agustus 2023 di Palembang, Sumatera Selatan. Ajang olahraga bagi atlet pelajar disabilitas ini akan digelar hingga 5 Agustus.Adapun upacara pembukaan Peparpenas X/2023 akan digelar di Palembang Sport and Convention Center mulai pukul 19.00 WIB.&nbsp;Menurut rencana, Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI), Dito Ariotedjo, dipastikan hadir dalam upacara pembukaan.Peparpenas X/2023 adalah ajang tertinggi bagi pelajar disabilitas untuk menjaring atlet-atlet berprestasi di tingkat nasional. Ajang ini menjunjung semangat kesetaraan dalam sebuah kompetisi untuk mencapai prestasi tertinggi.Untuk upacara pembukaan akan mengusung tema utama Pentas Ekualitas yang menggambarkan sebuah showcase kemampuan dari pelajar disabilitas untuk mengukir prestasi di bidang olahraga dengan setara.Menpora Dito bersyukur Peparpenas bisa bergulir pada 2023 ini. Pasalnya, pada edisi 2021 ajang ini tidak dilaksanakan lantaran dunia dilanda pandemi Covid-19 termasuk Indonesia."Peparpenas Sumatera Selatan 2023 membuktikan bahwa Pemerintah memperlakukan secara sama baik yang disabilitas maupun tidak, dan prestasinya juga tetap kita harapkan," kata Menpora Dito."Hal ini karena Pemerintah berharap dari ajang ini lahir para juara sejati baik di tingkat nasional atau Internasional," Menpora Dito menambahkan.Sementara itu, Ketua Pelaksana Deputi Raden Isnanta mengatakan semua persiapan untuk pembukaan Peparpenas X/2023 sudah hampir 100 persen.&nbsp;“Pada upacara pembukaan nanti ada parade rombongan pelajar disabilitas dari seluruh provinsi yang ada di Indonesia dengan menyusuri panggung yang diiringi musik khas Sumatera Selatan, ditambah dengan visual khas masing-masing provinsi yang ditampilkan digital," kata Isnanta.Lebih lanjut, Isnanta mengatakan bahwa penyandang disabilitas bukan manusia yang perlu kita kasihani, tapi perlu kita sejajarkan dengan teman-teman yang lain.&nbsp;Sebab, sudah terbukti para atlet disabilitas telah menunjukkan prestasinya di kancah Asia Tenggara bahkan Olimpiade.&nbsp;"Karenanya, untuk tahun ini kita siapkan kader-kader muda lewat pelajar. Dari pelajar-pelajar ini nantinya yang akan mengisi Indonesia pada event-event resmi seperti Paralympic dan Asian Para Games," ucapnya.Seperti diberitakan sebelumnya, ada enam cabang olahraga (cabor) yang bakal dipertandingkan pada Peparpenas X/2023. Keenam cabor itu adalah yaitu atletik, boccia, catur, renang, tenis meja, dan bulu tangkis. Jumlah cabor yang dipertandingkan itu bertambah dibandingkan dengan edisi sebelumnya, di mana hanya mempertandingkan lima cabor saja.<figure class="media"><oembed url="https://youtu.be/ahN66tZFTss"></oembed></figure> &nbsp;

Menpora RI, Dito Ariotedjo, direncanakan bakal membuka Peparpenas X/2023 yang digelar di Palembang, 1-5 Agustus nanti.

Bakal Hadiri Upacara Pembukaan, Menpora Berharap Peparpenas X/2023 Lahirkan Juara Sejati

SKOR.id –&nbsp;Batalnya perhelatan multievent&nbsp;ANOC World Beach Games (AWBG) 2023 di Bali menimbulkan kekhawatiran terkait nasib event olahraga internasional lainnya yang digelar di Indonesia.Salah satunya adalah Piala Dunia FIBA 2023 yang dijadwalkan bergulir di Indonesia Arena, Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta pada 25 Agustus mendatang.Namun, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo memastikan bahwa kejuaraan dunia bola basket itu akan tetap terlaksana sesuai rencana.Hal ini disampaikan Menpora Dito saat melakukan rapat virtual dengan Sekretarias Jenderal FIBA, Andreas Zagklis, bersama Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) dari Kemenpora pada Jumat (7/7/2023).&nbsp;Pertemuan ini membahas persiapan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia FIBA 2023.&nbsp;“Kami dengan senang hati mengumumkan bahwa Piala Dunia Basket di Jakarta berjalan sesuai rencana dan jangan khawatir,” kata Menpora Dito.&nbsp;Menpora Dito Ariotedjo mengatakan Pemerintah Indonesia telah berkomitmen untuk menyukseskan gelaran akbar kejuaraan dunia bola basket itu. Hal tersebut dibuktikan dengan pembangunan Indonesia Arena di kompleks olahraga GBK, Jakarta.&nbsp;Stadion indoor&nbsp;multifungsi yang disiapkan itu didesain dengan megah dan memiliki kapasitas tempat duduk yang mencapai 16 ribu lebih. Kemudian, Indonesia Arena juga didukung dengan tata letak yang luas serta nyaman.&nbsp;“Pemerintah telah mengalokasikan anggaran untuk mendukung pelaksanaan ajang bergengsi ini. Anggaran ini digunakan untuk semua keperluan event tersebut,” ujarnya.&nbsp;“Investasi besar ini mencerminkan komitmen untuk menyediakan fasilitas kelas dunia bagi para penggemar olahraga dan acara internasional.”<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/CuV35HkI4sc"></oembed></figure>“Jakarta siap menjadi tuan rumah Piala Dunia Basket, dan ini akan menawarkan pengalaman yang tak terlupakan bagi para penggemar basket. Ini adalah komitmen kami untuk memastikan acara ini sukses,” Menpora Dito menambahkan.Sementara itu, Andreas Zagklis menyampaikan terima kasih atas komitmen Indonesia dalam menjadi tuan rumah Piala Dunia FIBA 2023.“Kami mengucapkan terima kasih atas pembuatan gedung (stadion multifungsi/Indonesia Arena) baru itu,” kata Zagklis.“Anda juga telah memberi kepastian atas komitmen ini dan tentunya kami sangat senang atas informasi tersebut. Kami akan menyajikan sesuatu yang sangat berkelas nantinya,” pungkasnya.Dalam Piala Dunia FIBA edisi kali ini, Indonesia menjadi salah satu tuan rumah bersama Jepang dan Filipina.Indonesia Arena dijadwalkan menggelar pertandingan-pertandingan grup G dan grup H pada babak penyisihan.<figure class="media"><oembed url="https://www.youtube.com/watch?v=DmrkfKH-adc"></oembed></figure>

Menpora Dito Ariotedjo memastikan bahwa pelaksanaan Piala Dunia FIBA 2023 di Jakarta akan tetap terlaksana sesuai rencana.

Basketball

Menpora Pastikan Piala Dunia FIBA 2023 di Indonesia Tetap Digelar Sesuai Rencana

SKOR.id - Erick Thohir "menjadi" Man of The Match dalam laga Timnas Indonesia vs Argentina pada Senin (19/6/2023) malam.Itu adalah komentar spontan dari beberapa penonton langsung laga ini di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat.Dalam laga ini, timnas Indonesia kalah dua gol tanpa balas dari Argentina. Meski demikian, skuad Garuda menunjukkan perlawanan maksimal.Dua gol laga ini dicetak oleh Leandro Paredes dan Cristian Romero, pada babak pertama serta kedua.Terlepas dari laga itu, Erick Thohir bersama PSSI telah bekerja dengan maksimal pada awal ini. Laga FIFA Matchday edisi Juni 2023 ini cukup bagus.Sebab, timnas Argentina datang sebagai juara dunia baru membuat mata tertuju ke Indonesia.Apalagi, laga Timnas Indonesia vs Argentina sempat trending saat pertandingan berlangsung. Beberapa menit selepas laga usai, pemain Indonesia juga kembali trending.<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/Erick_Thohir_dan_Exco_PSSI_Arya_Sinulingga_Dok_Media_Erick_Thohir_c362332328.jpg" alt="Erick Thohir dan Exco PSSI Arya Sinulingga - Dok. Media"><figcaption>Ketua Umum PSSI, Erick Thohir dan anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga bertemu dengan anak-anak calon player escort laga Timnas Indonesia vs Argentina pada 18 Juni 2023. (Dok. Media PSSI)</figcaption></figure>Para pemain skuad Garuda yang trending via Twitter adalah Elkan Baggott, Asnawi Mangkualam Bahar, serta Marselino Ferdinan.Sedangkan selepas laga di lapangan SUGBK, Presiden Joko Widodo didampingi Menpora Ario Bimo Nandito Ariotedjo atau Dito Ariotedjo mendekati pemain timnas Indonesia.Presiden Jokowi menyalami para pemain skuad Garuda dan berfoto bersama. Pada momen ini, Erick Thohir tampak senang dan memberikan ruang ke semua yang ikut berbahagia.Komitmen Erick Thohir ini tampak dari sejak dia memimpin PSSI. Itu termasuk saat melakukan sidak sehari sebelum laga Timnas Indonesia vs Argentina digelar.Dia ingin semua baik dalam persiapan, sebab laga ini salah satu "hajatan" besar awal Erick Thohir sebagai Ketua Umum PSSI.Erick Thohir pun sangat fokus dalam persiapan laga ini dari berbagai segi. Sebelum laga persahabatan internasional antara Indonesia kontra Argentina, Ketua Umum PSSI, Erick Tohir melakukan pengecekan.Itu pengecekan kesiapan berbagai fasilitas di area Komplek Gelora Bung Karno pada Minggu (18/6/2023) sore.Ketua Umum PSSI mulai berkeliling ke sejumlah area dan fasilitas yang ada di sekitaran Stadion Utama Gelora Bung Karno.Agenda itu dilakukan lelaki yang juga Menteri BUMN ini termasuk mengecek fasilitas para pemain hingga sarana untuk penonton.<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/IMG_8345_9244d0df64.JPG" alt="Penampakan bus timnas Indonesia yang diluncurkan PSSI di Garuda Store, kompleks Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, 18 Juni 2023. (Mario Sonatha untuk Skor.id)"><figcaption>Penampakan bus timnas Indonesia yang diluncurkan PSSI di Garuda Store, kompleks Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, 18 Juni 2023. (Mario Sonatha untuk Skor.id)</figcaption></figure>Tak hanya itu, Erick Tohir juga turut menyaksikan simulasi pembentangan bendera. Pembentangan bendera sesuai rencana akan menjadi salah satu acara, menandai dimulainya laga persahabatan timnas Indonesia vs Argentina.Di sela-sela kunjungan tersebut, Erick Tohir menyempatkan untuk menyapa para putra-putri dari sejumlah daerah di Tanah Air.Mereka adalah anak-anak yang akan bertugas sebagai escort players bagi kedua tim yang bertanding. Sebagian besar anak-anak yang bertugas sebagai escort players berasal dari Tanah Papua.Dalam kesempatan ini, Erick Tohir mengingatkan mereka untuk belajar mengenali para pemain timnas Indonesia maupun anggota skuad Argentina."Jangan lupa hafalkan nama dan wajah dari para pemain timnas Indonesia dan skuad Argentina ya,” ujar&nbsp;Erick&nbsp;Tohir berpesan.<figure class="media"><oembed url="https://youtu.be/bI0F_qyJ2DE"></oembed></figure>

Erick Thohir "menjadi" Man of The Match dalam laga Timnas Indonesia vs Argentina pada Senin (19/6/2023) malam.

Timnas Indonesia, timnas U-22, Timnas U-23, timnas U-16, timnas U-19

Timnas Indonesia

Celetukan Pascalaga Timnas Indonesia vs Argentina, Erick Thohir Jadi Man of The Match

SKOR.id - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Republik Indonesia, Dito Ariotedjo, menegaskan pihaknya terus berupaya untuk membenahi organisasi olahraga di Indonesia.Seperti diketahui, saat ini masih ada organisasi olahraga yang terlibat konflik, bahkan hingga terjadinya dualisme. Salah satunya yang tak kunjung usai adalah dualisme yang terjadi di Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI).Bahkan untuk Badan Tinju, di Indonesia ada enam. Keenam Badan Tinju itu adalah Komisi Tinju Indonesia (KTI), Asosiasi Tinju Indonesia (ATI), Komisi Tinju Profesional Indonesia (KTPI), Federasi Tinju Indonesia (FTI), Federasi Tinju Profesional Indonesia (FTPI), dan Dewan Tinju Indonesia (DTI).Termasuk untuk badan arbitrase olahraga, yang saat ini terdapat Badan Arbitrase Keolahragaan Indonesia (BAKI) dan Badan Arbitrase Olahraga Indonesia (BAORI).Maka itu, untuk membenahi kusutnya permasalahan organisasi olahraga di Indonesia, Menpora Dito Ariotedjo, mengajak pengacara tenar, Hotman Paris Hutapea untuk membantunya. Hal itu diucapkan Menteri dari Partai Golkar ini kepada Hotman Paris Hutapea pada acara jumpa pers event tinju HSS 2023 di kantor Kemenpora, Jakarta, Jumat (16/6/2023).Menpora Dito menyadari bahwa langkah-langkah konkret dan solusi yang inovatif diperlukan untuk mengatasi masalah ini.“Kehadiran bang Hotman kali ini tidak hanya untuk preskon. Saya juga memohon bang Hotman membantu kami buat merevitalisasi dan mengefektifkan agar organisasi-organisasi olahraga ini lebih efisien,” ucap Menpora Dito.Hotman pun sempat membalas ucapan Menteri berusia 32 tahun itu dengan candaan.“Tarif gua 500 dollar per jam loh,” ucap Hotman, sambil tersenyum.Lebih lanjut, Hotman Paris Hutapea pun langsung memberikan saran untuk memecahkan masalah organisasi olahraga yang ada, termasuk soal dualisme.“Masalah utama di Indonesia ini adalah kalau tidak diharuskan dalam Undang-Undang dalam satu badan (organisasi), maka akan menjamur itu badan. Jadi kalau ada Undang-Undang, otomatis yang lain tidak berlaku,” ujar Hotman Paris Hutapea.“Ini waktunya Kementerian Olahraga memproduksi Undang-Undang. Kalau ada Undang-Undang itu tegas terperinci. Selama peraturannya mengambang, kita Indonesia ini kan jago mengambang. Intinya di Undang-Undang, bikin tegas terperincim,” pengacara nyentrik berusia 63 tahun itu menegaskan.<figure class="media"><oembed url="https://youtu.be/CdzAW9rlRiE"></oembed></figure>

Pengacara tenar, Hotman Paris Hutapea, diajak Menpora Dito Ariotedjo untuk membantu merevitalisasi organisasi olahraga.

Saran Hotman Paris Hutapea agar Dualisme Organisasi Olahraga Indonesia Selesai

SKOR.id - HW Sports Show (HSS) kembali menggelar event tinju pada tahun ini. Seperti dua edisi sebelumnya yang digelar pada tahun lalu, HSS 2023 akan melibatkan petinju profesional dan selebritas Tanah Air.Namun begitu, ada hal yang berbeda untuk disajikan pada HSS 2023 dibandingkan sebelumnya. Hal itu diungkapkan Ivan Tanjaya selaku promotor sekaligus founder HSS dalam jumpa pers di kantor Kemenpora, Jakarta, Jumat (16/6/2023).“Sekarang kami langsung gelar di tiga kota yang berbeda yaitu Bali pada September, Bandung, dan di Jakarta pada November,” kata Ivan Tanjaya kepada wartawan.“Di setiap kota, kami bakal mengadakan tiga match celebrity fight dan ada 7 match untuk pro fighter. Jadi kami coba bangkitkan lagi anak-anak boxing yang sudah lama tidak dapat pertandingan yang proper,” dia menambahkan.Masih menurut Ivan, pihaknya juga membuka kesempatan bagi masyarakat umum yang ingin berpartisipasi. Itu terbuka bagi siapapun, termasuk yang belum pernah berlatih tinju.“Nanti akan kami latih dalam tiga bulan, setelah itu baru kami lihat apakah bisa dinaikkan ke atas ring atau tidak,” Ivan Tanjaya menjelaskan.Pengacara tenar Indonesia, Hotman Paris Hutapea, yang juga selaku owner HSS mengungkapkan untuk menggelar event ini pihaknya sudah menyiapkan anggaran sebesar Rp15 miliar.“Karena ada hiburannya, ada selebritasnya, ini merupakan salah satu strategi yang sangat bagus untuk tinju.Makanya kami yakin prospeknya akan bagus,” ujar Hotman Paris Hutapea.Ivan Tanjaya pun sedikit merinci untuk apa saja anggaran Rp15 miliar tersebut.“Kalau dari sejarahnya kenapa berani segitu, kan kami sudah punya dua acara sebelumnya. Kami pede (percaya diri) bisa meng-upgrade semua,” katanya.“Buat produksi satu video live yang bagus membutuhkan biaya yang gede banget. Kemudian, memanggil selebritas untuk tampil naik ke atas ring biayanya juga tidak murah,” Ivan menuturkan.Armin Tan yang juga menjadi partner promotor mengungkapkan bakal mencari bibit baru petinju profesional dari event ini. Menurutnya, saat ini sulit untuk mencari bibit baru petinju berkualitas lantaran event tinju di Indonesia bisa dibilang sedang mati suri. Sehingga tidak banyak lagi yang tertarik untuk menjadi petinju profesional.“Tentunya kami mencari bakat-bakat baru dan mencari juara-juara yang baru. Kita tahu Indonesia punya prestasi yang membanggakan dari tinju. Yang jadi masalah di kita itu hanya olahraga, bukan industri. Ini tugas saya dan Ivan untuk membawa tinju ini menjadi sports industry,” ucap Armin Tan.Sementara itu, Menpora RI, Dito Ariotedjo, menyambut positif adanya event ini. Apalagi, itu sejalan dengan misi dari Kemenpora saat ini yang ingin mengajak pihak swasta lebih banyak terlibat dalam menggelar event olahraga.“Semoga dengan adanya HSS bisa mengembalikan animo tinju di Indonesia. Namun saya berpesan, jangan bikin hanya tahun ini, tapi juga konsistensi dan jangka panjangnya harus dipikirkan,” ujar Dito Ariotedjo.“Kami juga berharap nantinya HSS tidak hanya membuat olahraga tinju tapi juga berkembang ke olahraga lainnya,” Dito menuturkan.<figure class="media"><oembed url="https://youtu.be/CdzAW9rlRiE"></oembed></figure>

HSS bakal menggelar event tinju di Bali, Bandung, dan Jakarta, dengan melibatkan selebritas, petinju profesional, dan masyarakat.

HSS Gelar Event Tinju di 3 Kota dengan Anggaran Rp15 Miliar

SKOR.id - Perhelatan Pekan Olahraga Tradisional Nasional (POTRADNAS) IX 2023 di Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, yang digelar Kemenpora RI menjadi magnet tersendiri terhadap kebangkitan perekonomian daerah yang dijuluki sebagai "Kota Kuda" tersebut.Betapa tidak, hotel terdekat dari lokasi penyelenggaraan yang berlangsung di Open Space Gallery Linggarjati itu pun dipadati para peserta dari seluruh Indonesia yang rata-rata para kawula muda berusia 15-22 tahun. Sehingga melalui ajang olahraga tradisional yang dibuka oleh Menpora, Dito Ariotedjo, ini sekaligus sebagai sports tourism dan sports industry.Usai perhelatan, para peserta pun diproyeksikan untuk mengunjungi destinasi wisata di Kuningan, seperti Gedung Perundingan Linggajati yang sangat bersejarah, kemudian destinasi wisata Pondok Pinus Palutungan, Telaga Biru Cicerem dan lainnya.Tak hanya itu, Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) pun menggeliat di tengah-tengah perhelatan POTRADNAS IX 2023 ini. Puluhan gerai UMKM berjejer dipadati pembeli di sepanjang Open Space Gallery Linggarjati. Mulai dari makanan ringan olahan lokal, kopi, hingga produk baju olahraga buatan dalam negeri dan lainnya.Setelah membuka acara POTRADNAS IX 2023, Menpora Dito pun menyambangi gerai UMKM tersebut untuk membeli beberapa dagangan sebagai buah tangan kembali ke Ibu Kota.Sontak, para pengunjung yang menyaksikan ajang tersebut juga berbelanja, sehingga geliat perekonomian pun tumbuh."Senang banget dengan adanya event POTRADNAS ini. Alhamdulillah, terima kasih banyak Pak Menpora yang sudah menunjuk Kabupaten Kuningan menjadi tuan rumah, sehingga roda perekonomian khususnya dari sektor UMKM berputar," ucap Ibu Ian, salah satu pelaku UMKM binaan Binangkit yang membina 60 orang."Semoga acara-acara olahraga seperti ini dapat terus berlangsung di Kuningan, karena sangat menguntungkan kita, selain itu produk asli Kuningan bisa diketahui oleh masyarakat luas," dia menambahkan.Senada dengan Ibu Nida, pedagang yang mengaku asal Cirebon itu sengaja berjualan di tengah-tengah perhelatan POTRADNAS IX. Dirinya sangat bersyukur dagangannya laku, terlebih di antara pembelinya adalah Menpora Dito.“Semoga ajang POTRADNAS ini sukses,” ucap Ibu Nida yang berjualan bersama putranya yang masih kecil.<figure class="media"><oembed url="https://youtu.be/PNb-SIrU67A"></oembed></figure>

Latest Articles - Menpora