<ul><li>Gigi Dall'Igna mengakui bahwa mengelola Ducati sangatlah sulit.</li><li>Ada kalanya para pembalap dan kru Ducati sangat terpuruk dengan hasil balapan yang tidak sesuai target.</li><li>Gigi Dall'Igna memastikan bahwa komunikasi internal Ducati sangat terbuka.</li></ul>SKOR.id - General Manager Ducati, Gigi Dall'Igna, membeberkan kondisi komunikasi internal tim mereka dengan para pembalap.Beberapa tahun terakhir prestasi Ducati di WSBK maupun MotoGP sangat menjanjikan dengan gelar juara dunia dari Alvaro Bautista dan Francesco Bagnaia.Dall'Igna yang bergabung dengan Ducati sejak 2013 mengakui bahwa mengurus internal timnya sangatlah sulit."Pastinya, hal tersebut tentu tidak mudah sampai akhirnya meraih hasil yang diinginkan," kata Dall'Igna dalam wawancara dengan Speedweek."Aka tetapi, yang penting Ducati mengalami peningkatan dari tahun 2015. Sejak tahun 2017, kami terus berjuang untuk meraih hasil yang bagus tiap tahun."Menurutnya, internal Ducati sering terguncang terutama ketika para pembalap gagal mencapai target yang mereka inginkan di setiap kejuaraan.Dall'Igna pun mengakui bahwa dirinya secara pribadi juga kecewa jika Ducati gagal menjadi yang pertama.<img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/Pembalap_Tim_Ducati_Lenovo_Enea_Bastianini_bf3ee5fb8b.jpg" alt="Pembalap Tim Ducati Lenovo Enea Bastianini.">"Bukankah sama saja bahwa semua orang termasuk saya, ketika tidak mendapatkan hasil yang diinginkan maka tidak bahagia," kata Dall'Igna menjelaskan."Posisi kedua, ketiga, atau keempat tidak ada bedanya. Satu-satunya yang saya inginkan adalah menjadi nomor satu," lanjutnya."Hingga tahun 2022, saya katakan bahwa Kejuaraan Superbike adalah perhatian terbesar saya. Akan tetapi, butuh waktu lama untuk menjuarai MotoGP. Itu jelas sekali."Salah satu kunci keberhasilan Ducati saat ini adalah komunikasi yang terbuka antara teknisi dengan para pembalap.Dall'Igna menjelaskan bahwa mereka saling bertukar informasi dan keluhan secara terbuka demi meningkatkan kapasitas tim."Kami tidak menginginkan semua orang hanya diam saja tetapi harus ada diskusi yang bermakna," ujarnya."Kami harus melakukan peningkatan, itu tujuan kami. &nbsp;Itulah tujuan kami dan juga para pembalap.""Alhasil, Anda harus mengutarakan opini. Saya pun harus mengungkapkan apa yang saya pikirkan. Kami harus berkomunikasi secara terbuka."Simpulannya adalah bahwa Dall'Igna, pembalap, dan kru Ducati di WSBK dan MotoGP memiliki jiwa kompetitif yang tinggi."Semua orang yang terlibat dalam projek kami adalah kompetitif. Mereka ingin sukses. Semua orang ingin mendapatkan apa yang kami inginkan," ujar Dall'Igna menegaskan.<figure class="media"><oembed url="https://youtu.be/0C6I0F0n2rQ"></oembed></figure>

Gigi Dall'Igna mengatakan adanya momen ketika internal tim Ducati sangat terpuruk karena hasil yang tidak sejalan.

MotoGP

Gigi Dall'Igna Bocorkan Kunci Sukses Ducati di WSBK dan MotoGP

<img src="https://assets.skor.id/crop/101x87:920x701/x/photo/2023/01/23/332102033.png" width="100%" data-crop="101x87:819x614" data-caption="Dua pembalap tim pabrikan Ducati, Francesco Bagnaia (kiri) dan Enea Bastianini (kanan) berpose dengan motor Desmosedici GP23 yang akan digunakan mengarungi MotoGP 2023." data-author="(TWITTER DUCATI CORSE)" data-source="(TWITTER DUCATI CORSE)" data-credit="(TWITTER DUCATI CORSE)" data-watermark="0" />
<ul>
<li>Ducati menegaskan bakal menurunkan motor dengan tenaga lebih besar daripada 2022, untuk MotoGP 2023.</li>
<li>Para bos dan pembalap tim pabrikan Ducati menyebut pihaknya hanya melakukan evolusi baru, bukan revolusi.</li>
<li>Ducati Desmosedici GP23 yang diperkenalkan beberapa waktu lalu bukan bentuk sesungguhnya.&nbsp;</li>
</ul>
SKOR.id &ndash; Pada perkenalan tim dan motor untuk MotoGP 2023, beberapa waktu lalu, General Manager Ducati Corse Luigi &ldquo;Gigi&rdquo; Dall&rsquo;Igna dan sang juara dunia Francesco Bagnaia menyebut Ducati Desmosedici GP23 terbaru untuk 2023 merupakan hasil evolusi baru, bukan revolusioner.
Pada presentasi di Madonna di Campiglio, Italia, itu, Ducati GP23 juga masih tampak &ldquo;samar&rdquo;. Pabrikan asal Borgo Panigale, Bologna, Italia, itu baru mulai menurunkan sejumlah peranti aerodinamika anyar saat tes di Sepang, Malaysia, demi menghindari peniruan tim-tim lain.
Seperti dikutip Marca, Direktur Teknis Ducati Davide Barana dengan bangga menyebut bila hasil pengembangan departemen balap dimulai dengan mesin, yang disebutnya &ldquo;lebih bertenaga dibanding musim lalu&rdquo;. Proses pengembangan mesin ini juga bisa menjadi fondasi untuk proyek 2024.
Sesuai regulasi, mesin-mesin MotoGP dipilih menjelang awal musim dan tidak bisa dikembangkan sepanjang tahun itu. Karenanya, modifikasi harus menunggu sampai kejuaraan berikutnya.
Untuk aerodinamika, Ducati sudah menyiapkan beberapa komponen baru. &ldquo;Kami akan membawa sejumlah peranti (aerodinamika) anyar untuk tes,&rdquo; tutur Bagnaia.
Tes di Sepang berlangsung dalam dua fase, shakedown test untuk para test rider dan rookie pada Minggu sampai Selasa (5-7/2/2023) dan tes resmi pramusim yang diikuti seluruh pembalap utama digelar pada 10-12 Februari.
Untuk aerodinamika baru, Barana menyebut komponen itu &ldquo;pasti akan terlihat&rdquo; dan sudah tentu didesain menyesuaikan masukan dari para pembalap.
Belum lama ini Bagnaia dan rekan setim barunya Enea Bastianini menggarisbawahi pentingnya memulai kerja sama di antara mereka untuk menciptakan set-up terbaik Desmosedici baik di sesi latihan bebas maupun balapan.
Semua ini tentu di bawah komando tiga bos Ducati Corse: Gigi Dall'Igna (general manager), Paolo Ciabatti (sporting director), dan Davide Tardozzi (manajer tim).
Berita MotoGP Lainnya: 
<a href="https://motogp.skor.id/cal-crutchlow-curhat-betapa-panasnya-sirkuit-sepang-saat-motogp-malaysia-01446057">Cal Crutchlow Curhat Betapa Panasnya Sirkuit Sepang saat MotoGP Malaysia</a>
<a href="https://motogp.skor.id/balap/sk-01445965/shakedown-test-ajang-rookie-dan-pembalap-penguji-motogp-jajal-motor-baru">Shakedown Test, Ajang Rookie dan Pembalap Penguji MotoGP Jajal Motor Baru</a>
<a href="https://motogp.skor.id/balap/sk-01445770/begini-jadwal-akhir-pekan-balap-motogp-2023-dengan-kehadiran-sprint-race">Begini Jadwal Akhir Pekan Balap MotoGP 2023 dengan Kehadiran Sprint Race</a>&nbsp;
<iframe src="https://www.youtube.com/embed/AkgE72VWJS0" width="560" height="315" frameborder="0" allowfullscreen="allowfullscreen" data-type="video" data-title="Gede Widiade, PSSI Harus Reorganisasi! | DISKORD" data-description="Kembali lagi dengan Diskord, di episode ini kita ngobrol dengan Gede Widiade yang mencalonkan diri sebagai wakil ketua umum PSSI. Kira-kira misi apa yang diusung Pak. Gede, langsung aja melunjur ke video ini.

Jangan lupa subscribe, like, share and comments yaaa...

Simak konten menarik lainnya di semua platform kami:
https://linktr.ee/skor.id" data-photo="https://i.ytimg.com/vi/AkgE72VWJS0/sddefault.jpg" data-mce-fragment="1"></iframe>
&nbsp;

Direktur Teknis Ducati Davide Barana mengungkapkan bila pihaknya akan menurunkan motor dengan mesin bertenaga lebih besar pada MotoGP 2023.

Ducati Turunkan Mesin Bertenaga Lebih Besar di MotoGP 2023

<img src="https://assets.skor.id/crop/25x26:1445x824/x/photo/2022/11/06/689390808.jpg" width="100%" data-crop="25x26:1420x798" data-caption="Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) keluar sebagai juara dunia MotoGP 2022 usai finis kesembilan pada GP Valencia yang berlangsung di Sirkuit Ricardo Tormo, Spanyol, Minggu (6/11/2022), yang sekaligus jadi balapan terakhir musim ini." data-author="twitter.com/Michelin_Sport" data-source="twitter.com/Michelin_Sport" data-credit="twitter.com/Michelin_Sport" data-watermark="0" />
<ul>
<li>Francesco Bagnaia akan menghadapi tantangan berat untuk mempertahankan gelar MotoGP pada 2023.</li>
<li>Tak banyak pembalap yang mampu menjadi juara dunia MotoGP secara berturut-turut.</li>
<li>Bos Ducati Gigi Dall'Igna menyadari upaya kembali merengkuh&nbsp;gelar tak akan mudah bagi Bagnaia.&nbsp;</li>
</ul>
SKOR.id &ndash; &nbsp;Sebagai juara dunia MotoGP 2022, pembalap Ducati Lenovo Team Francesco Bagnaia bakal menghadapi tantangan sulit pada musim ini. Semua orang siap mencoba merebut gelar darinya.
Menjuarai MotoGP merupakan tugas besar bagi seorang pembalap. Namun, mempertahankan titel jauh lebih. Hanya beberapa yang mampu melakukannya. Tantangan itu yang akan dihadapi Bagnaia.
Bahkan, Casey Stoner, pembalap pertama yang menjadi juara dunia MotoGP dengan Ducati pada 2007 silam, tidak mampu mengeklaim gelar secara berturut-turut.
Sejak era MotoGP empat tak dimulai musim 2002, hanya mentor Bagnaia, Valentino Rossi, dan bintang Repsol Honda Marc Marquez yang mampu mempertahankan status juara dunia di musim berikutnya.
Sebelumnya, pencapaian tersebut hanya dibukukan para &lsquo;raksasa&rsquo; lain seperti Giacomo Agostini, Mick Doohan, Wayne Rainey, Kenny Roberts, serta Barry Sheene.
Hal ini pun diakui oleh General Manager Ducati Corse Gigi Dall&rsquo;Igna. Menurutnya, MotoGP 2023 pasti akan menjadi musim yang tidak mudah bagi Bagnaia dalam upayanya mempertahankan gelar. &nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;
<img src="https://assets.skor.id/crop/101x87:920x701/x/photo/2023/01/23/332102033.png" width="100%" data-crop="101x87:819x614" data-caption="Dua pembalap tim pabrikan Ducati, Francesco Bagnaia (kiri) dan Enea Bastianini (kanan) berpose dengan motor Desmosedici GP23 yang akan digunakan mengarungi MotoGP 2023." data-author="(TWITTER DUCATI CORSE)" data-source="(TWITTER DUCATI CORSE)" data-credit="(TWITTER DUCATI CORSE)" data-watermark="0" />
&ldquo;Ini adalah tantangan yang sangat berat, menurut statistik juga begitu. Hanya ada beberapa pembalap yang berhasil mengulang kesuksesannya di musim berikutnya. Jadi ini pekerjaan yang sangat rumit, tapi kami menyukai tantangan dan kami akan mencoba mencapainya,&rdquo; ujar Dall&rsquo;Igna dilansir dari Crash.
&ldquo;Kami adalah juara dunia, namun kami harus fokus dan rendah hati, yang merupakan karakteristik yang sangat penting dalam olahraga dan kehidupan,&rdquo; tambahnya.
Apabila Pecco Bagnaia mampu mengulang kesuksesannya pada musim 2022, maka ia juga akan menjadi rider pertama di era MotoGP yang mampu mempertahankan gelar dengan memakai nomor motor #1.
&ldquo;Melihat (nomor #1) ada di atas motor itu indah, dan sekarang tujuan saya adalah melakukan segalanya untuk bisa mempertahankannya. Itu tak akan mudah karena saya mengharapkan persaingan yang lebih ketat daripada tahun lalu,&rdquo; tutur Bagnaia.
&ldquo;Banyak rival yang siap bertarung demi meraih gelar, namun saya sadar bahwa saya memiliki motor dan tim terbaik untuk membidik hasil tertinggi lagi pada 2023.&rdquo;
Salah satu pesaing Bagnaia tahun ini bisa jadi adalah rekan setimnya yang baru, Enea Bastianini. Musim lalu, Bestia finis di peringkat ketiga klasemen akhir dengan motor spek lama Gresini Racing-Ducati.
Berita MotoGP Lainnya:
<a href="https://www.skor.id/balap/sk-01444881/siap-arungi-motogp-2023-francesco-bagnaia-klaim-ducati-punya-motor-dan-tim-terbaik">Siap Arungi MotoGP 2023, Francesco Bagnaia Klaim Ducati Punya Motor dan Tim Terbaik</a>
<a href="https://www.skor.id/balap/sk-01444871/ducati-launching-tim-untuk-motogp-2023-francesco-bagnaia-resmi-pakai-nomor-1">Ducati Launching Tim untuk MotoGP 2023, Francesco Bagnaia Resmi Pakai Nomor 1</a>
<a href="https://linktr.ee/skor.id" target="_blank" rel="noopener noreferrer"><img src="https://assets.skor.id/crop/0x0:0x0/x/photo/2022/08/03/48603234.jpeg" width="100%" data-crop="undefined" data-caption="Klik gambar untuk mengunjungi aset digital kami." data-author="" data-source="" data-credit="" data-watermark="0" /></a>
<iframe src="https://www.youtube.com/embed/qlggwtx5_5Y" width="560" height="315" frameborder="0" allowfullscreen="allowfullscreen" data-type="video" data-title="Designer Jersey Timnas Indonesia, Ini Orangnya | DISKORD" data-description="Diskor pekan ini bersama Fajar Ramadhan, LEAD Designer Apparel Mills. Dia adalah sosok kreatif di balik jersey tim nasional Indonesia 2020-2022. 

Jangan lupa subscribe, like, share and comments yaaa...

Simak konten menarik lainnya di semua platform kami:
https://linktr.ee/skor.id" data-photo="https://i.ytimg.com/vi/qlggwtx5_5Y/sddefault.jpg" data-mce-fragment="1"></iframe>
&nbsp;

Ducati meyakini Francesco Bagnaia akan menghadapi tantangan berat untuk mempertahankan gelar MotoGP pada musim 2023.

Ducati: Mempertahankan Gelar MotoGP Tidak Akan Mudah bagi Francesco Bagnaia

<img src="https://assets.skor.id/crop/167x112:839x490/x/photo/2023/01/23/1827454678.png" width="100%" data-crop="167x112:672x378" data-caption="Juara bertahan MotoGP, Francesco Bagnaia memilih nomor motor 1 untuk dipakai mengarungi MotoGP 2023." data-author="(TWITTER DUCATI CORSE)" data-source="(TWITTER DUCATI CORSE)" data-credit="(TWITTER DUCATI CORSE)" data-watermark="0" />
<ul>
<li>Optimisme diusung pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, jelang MotoGP 2023.</li>
<li>Bagnaia mengeklaim bahwa Ducati punya motor dan tim terbaik.</li>
<li>Ia juga memasang target untuk mempertahankan gelar pada musim ini.</li>
</ul>
SKOR.id - Francesco Bagnaia turut hadir dalam acara launching tim Ducati untuk MotoGP 2023.
Dalam acara yang digelar di Madonna di Campiglio, Italia, Senin (23/1/2023) tersebut, Bagnaia mengungkap nomor motor yang akan dipakainya di musim baru.
Ia memilih menggunakan keistimewaan sebagai juara dunia untuk memakai nomor motor 1, dengan tetap menyertakan nomor aslinya, 63.
Dikutip dari rilis resmi Ducati, Bagnaia mengaku tak sabar untuk menggeber Desmosedici GP23.
"Jeda musim dingin saya lebih pendek dari biasanya karena semua komitmen yang saya ikuti setelah memenangi gelar juara dunia," tuturnya.
"Tapi, sekarang saya sudah siap dan tak sabar memulai musim baru. Saya merindukan Desmosedici GP dan tim saya, dan saya tak sabar untuk kembali beraksi di trek," ujar Bagnaia.
&nbsp;<img src="https://assets.skor.id/crop/101x87:920x701/x/photo/2023/01/23/332102033.png" width="100%" data-crop="101x87:819x614" data-caption="Dua pembalap tim pabrikan Ducati, Francesco Bagnaia (kiri) dan Enea Bastianini (kanan) berpose dengan motor Desmosedici GP23 yang akan digunakan mengarungi MotoGP 2023." data-author="(TWITTER DUCATI CORSE)" data-source="(TWITTER DUCATI CORSE)" data-credit="(TWITTER DUCATI CORSE)" data-watermark="0" />
Lebih lanjut, pembalap yang akrab disapa Pecco tersebut mengungkap targetnya di musim yang baru.
"Melihatnya (nomor 1) di motor saya akan terasa indah. Target saya adalah melakukan apapun untuk mempertahankannya," ujarnya.
"Ini tidak akan mudah karena kompetisi akan berjalan lebih sengit ketimbang tahun lalu, dengan begitu banyak rival siap bertarung memperebutkan titel."
"Saya sadar betul bahwa saya punya motor dan tim terbaik untuk mencapai hasil optimal di 2023."
"Terima kasih untuk semua kru Ducati dan tim saya. Saya siap untuk mengarungi petualangan bersama," pungkasnya.
Optimisme tinggi juga diusung General Manager Ducati Corse, Gigi Dall'Igna. Ia yakin Bagnaia dan tandem barunya, Enea Bastianini akan menjadi penantang kuat titel pada MotoGP 2023.
"Akan sangat menantang untuk bisa mengulangi prestasi kami musim lalu. Tapi target kami adalah selalu melampaui diri kami dan berkembang secara konsisten," ujar Dall'Igna.
"Kami yakin kalau kedua pembalap kali akan menjadi penantang kuat. Kami tak sabar untuk mengawali musim ini dan mempertahankan tiga gelar yang kami menangi tahun lalu," tuturnya.
Berita MotoGP lainnya:
 <a href="https://www.skor.id/balap/sk-01444865/jorge-martin-perdana-kenakan-helm-alpinestars-pada-motogp-2023">Jorge Martin Perdana Kenakan Helm Alpinestars pada MotoGP 2023</a>
<a href="https://www.skor.id/balap/sk-01444838/maverick-vinales-dan-jack-miller-berpeluang-cetak-sejarah-pada-motogp-2023">Maverick Vinales dan Jack Miller Berpeluang Cetak Sejarah pada MotoGP 2023</a>
<a href="https://www.skor.id/balap/sk-01444741/honda-resmi-datangkan-eks-manajer-teknis-suzuki-untuk-motogp-2023">Honda Resmi Datangkan Eks Manajer Teknis Suzuki untuk MotoGP 2023</a>
<img src="https://assets.skor.id/crop/0x0:0x0/x/photo/2022/08/03/48603234.jpeg" width="100%" data-crop="" data-caption="Klik gambar untuk mengunjungi aset digital kami." data-author="" data-source="" data-credit="" data-watermark="0" /><iframe src="https://www.youtube.com/embed/qlggwtx5_5Y" width="560" height="315" frameborder="0" allowfullscreen="allowfullscreen" data-type="video" data-title="Designer Jersey Timnas Indonesia, Ini Orangnya | DISKORD" data-description="Diskor pekan ini bersama Fajar Ramadhan, LEAD Designer Apparel Mills. Dia adalah sosok kreatif di balik jersey tim nasional Indonesia 2020-2022. 

Jangan lupa subscribe, like, share and comments yaaa...

Simak konten menarik lainnya di semua platform kami:
https://linktr.ee/skor.id" data-photo="https://i.ytimg.com/vi/qlggwtx5_5Y/sddefault.jpg" data-mce-fragment="1"></iframe>

Optimisme diusung pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, jelang MotoGP 2023.

Siap Arungi MotoGP 2023, Francesco Bagnaia Klaim Ducati Punya Motor dan Tim Terbaik

<img src="https://assets.skor.id/crop/298x107:1046x701/x/photo/2023/01/22/3610630911.png" width="100%" data-crop="298x107:748x594" data-caption="General Manager Ducati Corse Luigi &ldquo;Gigi&rdquo; Dall'Igna menjelaskan apa yang terjadi pada pabrikan Jepang di MotoGP bisa dialami siapa pun. " data-author="" data-source="Twitter / Ducati Corse (@ducaticorse)" data-credit="Twitter / Ducati Corse (@ducaticorse)" data-watermark="0" />
<ul>
<li>Ducati berhasil mendominasi Kejuaraan Dunia MotoGP 2022.&nbsp;</li>
<li>General Manager Ducati Corse Luigi &ldquo;Gigi&rdquo; Dall'Igna pun buka suara soal penurunan performa sejumlah pabrikan Jepang, utamanya Honda.&nbsp;</li>
<li>Dall&rsquo;Igna pun menyambut baik sprint race yang akan dimulai pada MotoGP 2023.</li>
</ul>
SKOR.id &ndash; Pabrikan Eropa terbukti mampu menguasai Kejuaraan Dunia MotoGP 2022 dengan berhasil memenangi 15 dari 20 Grand Prix (Ducati 12, KTM 2, dan Aprilia 1). Sementara, lima GP dikuasai pabrikan Jepang (Yamaha 3 dan Suzuki 2).
Ducati berhasil merebut &ldquo;Triple Crown&rdquo; usai Francesco &ldquo;Pecco&rdquo; Bagnaia (Ducati Lenovo) memenangi gelar pembalap, Ducati Lenovo di tim, serta pabrikan berkat performa impresif tim-tim satelit Prima Pramac Racing dan Gresini Racing.
Aprilia merebut kemenangan pertama di MotoGP setelah Aleix Espargaro menguasai GP Argentina. KTM mencuri dua kemenangan lewat Miguel Oliveira (musim 2023 pindah ke RNF Aprilia).
Yamaha hanya mampu menang lewat Fabio Quartararo, sedangkan dua kemenangan Suzuki (yang mundur pada akhir 2022) direbut Alex Rins (musim depan pindah ke LCR Honda).
Honda, pabrikan tersukses dengan 156 kemenangan di kelas MotoGP yang dimulai sejak 2002, justru tidak berhasil memenangi balapan pada 2022 lalu. Ini menjadi tahun ketiga beruntun (sejak 2020) mereka tidak mampu memenangi balapan.
Gigi Dall&rsquo;Igna pun menjelaskan apa yang terjadi dengan tiga pabrikan asal Jepang di MotoGP. Menurut insinyur asal Italia berusia 56 tahun tersebut, penyebab menurunnya performa pabrikan asal Jepang sejatinya sudah biasa terjadi dalam kehidupan sehari-hari.
&ldquo;Ketika Anda mendapatkan hasil-hasil bagus, rasanya normal untuk memperlambat pengembangan. Padahal, mereka yang sedang mengejar justru lebih berani mengambil risiko, tes lebih banyak, dan melakukan pengembangan lebih intens,&rdquo; ucap Dall&rsquo;Igna.
&ldquo;Siapa pun yang berada di atas, di sisi lain pasti berisiko bakal kehilangan posisi itu. Saya kira ini manusiawi.
&ldquo;Ini menjadi pelajaran penting karena pada dasarnya Anda tidak boleh berhenti, berdiam. Anda harus terus mengembangkan diri dan berkembang lebih jauh,&rdquo; ujar Dall&rsquo;Igna seperti dikutip Speedweek.com. 
Bicara soal format baru MotoGP mulai 2023 dengan adanya tambahan balapan pada Sabtu, sprint race, Dall&rsquo;Igna yakin ini merupakan ide bagus untuk mendongkrak minat penonton.
&ldquo;Sabtu akan menjadi hari paling menarik sepanjang akhir pekan Grand Prix, dengan adanya kualifikasi dan sprint race. Level adrenalin akan sangat tinggi,&rdquo; kata Dall'Igna.
&ldquo;Secara umum, saya berharap jika semua pihak (di MotoGP) mau berkorban sedikit, semua akan mampu membuat kejuaraan ini kembali bersinar, bahkan lebih.&rdquo;
Berita MotoGP Lainnya: 
<a href="https://motogp.skor.id/alasan-ducati-tutup-pintu-untuk-datangkan-marc-marquez-01444795">Alasan Ducati Tutup Pintu untuk Datangkan Marc Marquez</a>
<a href="https://editor.skor.id/skorid/add/%20https:/motogp.skor.id/alasan-ducati-tak-berani-jamin-masa-depan-francesco-bagnaia-01444746">Alasan Ducati Tak Berani Jamin Masa Depan Francesco Bagnaia</a> 
<a href="https://motogp.skor.id/honda-resmi-datangkan-eks-manajer-teknis-suzuki-untuk-motogp-2023-01444741">Honda Resmi Datangkan Eks Manajer Teknis Suzuki untuk MotoGP 2023</a>&nbsp;
<iframe src="https://www.youtube.com/embed/qlggwtx5_5Y" width="560" height="315" frameborder="0" allowfullscreen="allowfullscreen" data-type="video" data-title="Designer Jersey Timnas Indonesia, Ini Orangnya | DISKORD" data-description="Diskor pekan ini bersama Fajar Ramadhan, LEAD Designer Apparel Mills. Dia adalah sosok kreatif di balik jersey tim nasional Indonesia 2020-2022. 

Jangan lupa subscribe, like, share and comments yaaa...

Simak konten menarik lainnya di semua platform kami:
https://linktr.ee/skor.id" data-photo="https://i.ytimg.com/vi/qlggwtx5_5Y/sddefault.jpg" data-mce-fragment="1"></iframe>
&nbsp;

Bos divisi balap Ducati Luigi Dall’Igna menyebut alasan utama menurunnya para pabrikan Jepang di MotoGP musim lalu. 

Bos Ducati Ungkap Penyebab Pabrikan Jepang Melempem

<img src="https://assets.skor.id/crop/0x226:1080x897/x/photo/2022/06/25/1289019188.jpg" width="100%" data-crop="0x226:1080x671" data-caption="Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) berhasil menyabet pole position usai memecahkan rekor lap tercepat Sirkuit Assen dalam sesi kualifikasi MotoGP Belanda 2022 yang digelar pada Sabtu (25/6/2022)." data-author="instagram.com/ducaticorse" data-source="instagram.com/ducaticorse" data-credit="instagram.com/ducaticorse" data-watermark="0" />
<ul>
<li>General Manager Ducati Corse Gigi Dall'Igna tak bisa menjamin masa depan Francescco Bagnaia.</li>
<li>Juara dunia MotoGP 2022 itu&nbsp;masih memiliki kontrak dengan&nbsp;Ducati hingga akhir 2024.</li>
<li>Menurut Dall'Igna,&nbsp;progres Bagnaia bisa&nbsp;memicu ketertarikan pabrikan lain untuk merekrutnya.</li>
</ul>
SKOR.id &ndash; Ducati akhirnya memiliki seorang juara dunia lagi setelah pembalap muda Francesco Bagnaia membuat comeback spektakuler dalam MotoGP musim 2022 lalu.
Pecco, sapaan Bagnaia, jadi rider kedua pabrikan Borgo Panigale yang sukses meraih gelar kelas premier Kejuaraan Dunia Balap Motor Grand Prix sejak Casey Stoner melakukannya pada musim 2007 silam.
Kendati demikian, Ducati tidak berani menjamin masa depan Bagnaia, yang kini berusia 26 tahun. Sang pembalap jebolan Akademi VR46 memiliki kontrak hingga akhir 2024 bersama tim asal Italia itu.
Hal tersebut disampaikan oleh General Manager Ducati Corse Gigi Dall&rsquo;Igna baru-baru ini. Menurutnya, mereka bukannya tak mau terus bekerja dengan Pecco, namun ada hal-hal yang bisa memengaruhi.
&ldquo;Tidak begitu jelas. Ketika seseorang berinvestasi pada anak muda, tidak pernah jelas karena dengan pembalap muda Anda tahu bahwa mereka bagus, bahwa mereka memiliki bakat, tetapi apa pun bisa terjadi,&rdquo; tutur Dall&rsquo;Igna menjelaskan mengenai masa depan Bagnaia.
&ldquo;Selain itu, MotoGP adalah kategori yang sangat sulit, sangat rumit. Tapi saya harus mengatakan bahwa dengan Pecco, kami membuat pilihan yang tepat. Saya memilih Pecco karena dia menjalani dua tahun di Moto3 dengan motor yang tak kompetitif dan memenangi balapan.
<img src="https://assets.skor.id/crop/152x137:702x446/x/photo/2021/12/31/1511477338.png" width="100%" data-crop="152x137:550x309" data-caption="General Manager Ducati Corse Gigi Dall'Igna." data-author="(INSTAGRAM DUCATI CORSE)" data-source="(INSTAGRAM DUCATI CORSE)" data-credit="(INSTAGRAM DUCATI CORSE)" data-watermark="0" />
&ldquo;Saya menyukai pembalap yang tidak mengeluh, yang selalu berusaha membawa pulang hasil terlepas dari apakah mereka punya motor terbaik atau tidak. Bagi saya, ini salah satu karakter yang harus dimiliki seorang juara. Saat itulah saya tahu Pecco bisa melakukan hal-hal hebat.&rdquo; &nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;
Sejak dipromosikan ke tim utama Ducati pada 2021 Pecco Bagnaia memang terus menunjukkan progres. Ia finis runner up di musim pertamanya. Tahun lalu, ia mengejar defisit 91 poin untuk merebut gelar dari Fabio Quartararo (Yamaha).
&ldquo;Saya mengatakan bahwa Pecco adalah seseorang yang benar-benar dapat membuat sejarah, karena pikirkan saja bagaimana musim 2022 berjalan: dia bangkit dari beberapa kesalahan dan bisa menang,&rdquo; kata Dall&rsquo;Igna. &nbsp;
Kesuksesan dan progres Bagnaia di MotoGP bukan tidak mungkin memancing ketertarikan dari pabrikan lain seperti Honda. Ini sangat disadari oleh Dall&rsquo;Igna. Karena itu Ducati tak berani menjamin bisa terus mempertahankan sang rider.
&ldquo;Dalam hidup Anda tak akan pernah tahu atau berkata tidak. Mungkin Pecco akan pergi. Kami tahu kami memiliki kontrak dua tahun, kami tahu bahwa hubungan kami selalu luar biasa,&rdquo; ujar Dall&rsquo;Igna.
&ldquo;Tapi Anda tidak pernah tahu masa depan. Sama halnya dengan Honda, apabila mereka menawarkan (Bagnaia) angka yang bagi kami tak terjangkau, apa yang bisa saya lakukan?&rdquo; tambah pria Italia tersebut.
Berita MotoGP Lainnya:
<a href="https://www.skor.id/balap/sk-01444631/bos-ducati-tak-menampik-ide-untuk-rekrut-marc-marquez">Bos Ducati Tak Menampik Ide untuk Rekrut Marc Marquez</a>
<a href="https://www.skor.id/balap/sk-01444701/usung-livery-anyar-gresini-racing-siap-tembus-5-besar-motogp-2023">Usung Livery Anyar, Gresini Racing Siap Tembus 5 Besar MotoGP 2023</a>
<a href="https://linktr.ee/skor.id" target="_blank" rel="noopener noreferrer"><img src="https://assets.skor.id/crop/0x0:0x0/x/photo/2022/08/03/48603234.jpeg" width="100%" data-crop="undefined" data-caption="Klik gambar untuk mengunjungi aset digital kami." data-author="" data-source="" data-credit="" data-watermark="0" /></a>
<iframe src="https://www.youtube.com/embed/oo6CXOV9TP0" width="560" height="315" frameborder="0" allowfullscreen="allowfullscreen" data-type="video" data-title="Bike To Work: Gerakan Melawan Polusi | DISKORD" data-description="Jangan lupa subscribe, like, share and comments yaaa...

Simak konten menarik lainnya di semua platform kami:
https://linktr.ee/skor.id" data-photo="https://i.ytimg.com/vi/oo6CXOV9TP0/sddefault.jpg" data-mce-fragment="1"></iframe>
&nbsp;
&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;
&nbsp;

Juara dunia MotoGP 2022 Francesco Bagnaia masih memiliki kontrak dengan Ducati hingga akhir 2024.

Alasan Ducati Tak Berani Jamin Masa Depan Francesco Bagnaia 

<img src="https://assets.skor.id/crop/172x137:849x518/x/photo/2022/09/24/2489946141.png" width="100%" data-crop="172x137:677x381" data-caption="Marc Marquez meluapkan kegembiraannya usai mengunci pole position MotoGP Jepang 2022." data-author="(TWITTER REPSOL HONDA)" data-source="(TWITTER REPSOL HONDA)" data-credit="(TWITTER REPSOL HONDA)" data-watermark="0" />
<ul>
<li>Bos Ducati Gigi Dall'Igna tidak menutup kemungkinan mendatangkan Marc Marquez di masa depan.</li>
<li>Dall'Igna juga mengatakan Honda mungkin saja tertarik membajak Francesco Bagnaia dari Ducati.</li>
<li>Dall'Igna meyebut pembalap yang tak takut dengan Marquez adalah orang gila.</li>
</ul>
SKOR.id &ndash; Otak di balik kesuksesan Ducati di MotoGP, Gigi Dall&rsquo;Igna, tak menampik kemungkinan untuk merekrut Marc Marquez di masa depan. Ia pun mengakui Honda bisa saja membidik Francesco Bagnaia. &nbsp;&nbsp;&nbsp;
Pada MotoGP 2023, Bagnaia, sebagai juara dunia bertahan, memiliki rekan baru di tim pabrikan Ducati, yakni Enea Bastianini. Sementara Alex Marquez didatangkan ke Gresini Racing-Ducati setelah beberapa tahun di Honda. &nbsp;&nbsp;&nbsp;
Kakak Alex, Marc Marquez, masih membalap dengan Repsol Honda setidaknya hingga 2024. Ia berharap motor RC213V berubah menjadi mesin yang memberinya kans meraih gelar juara dunia ketujuhnya di kelas premier.
Jika situasi di Honda tak kunjung membaik, Alex mungkin akan membujuk sang kakak beralih ke Ducati. Soal kemungkinan Marc Marquez bergabung di masa depan, General Manager Ducati Gigi Dall&rsquo;Igna angkat bicara.
&ldquo;Dalam hidup Anda tak akan pernah tahu atau berkata tidak. Mungkin Pecco (Bagnaia) akan pergi. Kami tahu bahwa kami memiliki kontrak dua tahun, kami tahu hubungan kami selalu luar biasa,&rdquo; ujar Dall&rsquo;Igna dikutip dari Marca.
<img src="https://assets.skor.id/crop/152x137:702x446/x/photo/2021/12/31/1511477338.png" width="100%" data-crop="152x137:550x309" data-caption="General Manager Ducati Corse Gigi Dall'Igna." data-author="(INSTAGRAM DUCATI CORSE)" data-source="(INSTAGRAM DUCATI CORSE)" data-credit="(INSTAGRAM DUCATI CORSE)" data-watermark="0" />
&ldquo;Bahkan di saat-saat sulit satu sama lain, kami tahu bagaimana cara saling membantu dan menemukan solusi. Itu sebabnya saya pikir akan sulit (jika berpisah).
&ldquo;Tapi Anda tidak pernah tahu masa depan. Sama halnya dengan Honda, apabila mereka menawarkan (Bagnaia) angka yang bagi kami tak terjangkau, apa yang bisa saya lakukan?&rdquo; tambah pria Italia tersebut.
Meski Marquez tidak muda lagi, kualitasnya tak perlu diragukan. Bahkan, dengan kondisi yang tidak 100 persen fit akibat rentetan cedera dan juga motor yang kurang perfek, ia masih mampu meraih pole dan finis di podium. &nbsp;
&ldquo;Marc Marquez selalu menakutkan. Marquez telah terbukti menjadi sosok yang memiliki determinasi, kekuatan, gaya berkendara yang membuat Anda takut. Yang tidak takut dengan Marc Marquez adalah orang gila,&rdquo; ucap Dall&rsquo;Igna.
&ldquo;Bukannya saya mengatakan bahwa Marc tidak membuat kami takut, namun maksud saya, kami memiliki seorang pembalap yang, jika dia menghilangkan (kesalahan), dapat membuat perbedaan seperti yang dilakukan Marquez.&rdquo;
Berita&nbsp;MotoGP Lainnya:
<a href="https://www.skor.id/balap/sk-01444396/ducati-akui-lebih-mudah-menang-dengan-tenaga-motor-besar">Ducati Akui Lebih Mudah Menang dengan Tenaga Motor Besar </a>
<a href="https://www.skor.id/balap/sk-01444546/jelang-motogp-2023-enea-bastianini-beri-peringatan-marc-marquez">Jelang MotoGP 2023, Enea Bastianini Beri Peringatan Marc Marquez</a>
<a href="https://linktr.ee/skor.id"><img src="https://assets.skor.id/crop/0x0:0x0/x/photo/2022/08/03/48603234.jpeg" width="100%" data-crop="" data-caption="Klik gambar untuk mengunjungi aset digital kami." data-author="" data-source="" data-credit="" data-watermark="0" /></a>
<iframe src="https://www.youtube.com/embed/qlggwtx5_5Y" width="560" height="315" frameborder="0" allowfullscreen="allowfullscreen" data-type="video" data-title="Designer Jersey Timnas Indonesia, Ini Orangnya | DISKORD" data-description="Diskor pekan ini bersama Fajar Ramadhan, LEAD Designer Apparel Mills. Dia adalah sosok kreatif di balik jersey tim nasional Indonesia 2020-2022. 

Jangan lupa subscribe, like, share and comments yaaa...

Simak konten menarik lainnya di semua platform kami:
https://linktr.ee/skor.id" data-photo="https://i.ytimg.com/vi/qlggwtx5_5Y/sddefault.jpg" data-mce-fragment="1"></iframe>
&nbsp;

Bos Ducati Gigi Dall'Igna tidak menutup kemungkinan mendatangkan juara dunia enam kali MotoGP Marc Marquez di masa depan.

Bos Ducati Tak Menampik Ide untuk Rekrut Marc Marquez

<img src="https://assets.skor.id/crop/152x137:702x446/x/photo/2021/12/31/1511477338.png" width="100%" data-crop="152x137:550x309" data-caption="General Manager Ducati Corse Gigi Dall'Igna." data-author="(INSTAGRAM DUCATI CORSE)" data-source="(INSTAGRAM DUCATI CORSE)" data-credit="(INSTAGRAM DUCATI CORSE)" data-watermark="0" />
<ul>
<li>Ducati akan menurunkan dua varian motor berbeda saat tes resmi MotoGP 2023.</li>
<li>Datang ke Sepang, Ducati akan membawa referensi dari musim lalu maupun tes sebelumnya.</li>
<li>Ducati bakal mencari data sebanyak mungkin saat tes akhir nanti.&nbsp;</li>
</ul>
SKOR.id &ndash; Setelah musim 2022 yang penuh kemenangan, Ducati jelas bakal menjadi motor yang harus dikalahkan di starting grid MotoGP tahun ini.
Banyak yang penasaran ingin tahu apa yang ditarik keluar dari silinder oleh Luigi &ldquo;Gigi&rdquo; Dall'Igna, General Manager Ducati Corse sekaligus teknisi motor brilian asal Italia yang telah membuat Desmosedici GP menjadi &ldquo;jinak&rdquo; dan cocok untuk semua gaya pembalap.
Ducati berhasil menyapu bersih gelar juara dunia pada MotoGP 2022 lalu, lewat Francesco Bagnaia (pembalap), tim (Ducati Lenovo), dan konstruktor. Untuk musim 2023, tujuan utama tim pabrikan Ducati Lenovo tak lain selalu meningkatkan setiap detail.
&ldquo;Tahun lalu kami mengalami beberapa masalah di awal (musim). Namun, kami berani mencari solusi tanpa kehilangan kesabaran. Kami pandai menjaga kesatuan di tim sehingga tetap bersama dan bekerja sama, termasuk dengan para pembalap,&rdquo; ujar Dall'Igna.
Dall&rsquo;Igna pun mengaku sudah memiliki sejumlah rencana dan gagasan yang jelas tentang cara memulai awal yang lebih baik untuk menghadapi MotoGP 2023.
&ldquo;Tes musim dingin takkan pernah cukup. Pada balapan terakhir MotoGP 2021, para pembalap mampu sangat impresif. Kami lalu GP22 di trek setelah tes Valencia terakhir dan para pebalap cukup puas,&rdquo; kata Dall&rsquo;Igna.
&ldquo;Tapi, saat tiba di Sepang dengan GP22 tanpa referensi dari tahun-tahun sebelumnya adalah sebuah kesalahan. Pada saat itu kami mengerti bahwa ada sesuatu yang tidak beres.
&ldquo;Dari situ kami belajar dan melakukan evaluasi. Karenanya, jika tes tahun ini lancar, kami akan bawa GP22 dan GP23 ke Sepang untuk referensi. Saya yakin progresnya akan bagus.&rdquo;
Seluruh pembalap MotoGP akan menjalani tes resmi pramusim di Sirkuit Sepang, Malaysia, masing-masing pada 5-7 Februari dan 10-12 Februari.
Setelah itu, mereka akan tes terakhir di Portimao, Portugal, pada 11-12 Maret, sebelum turun di putaran pertama Kejuaraan Dunia MotoGP 2023 di trek yang sama pada 24-26 Maret.
Seperti dikutip Speedweek edisi Jerman, Gigi Dall'Igna kemudian menambahkan bahwa tidak akan ada kejutan dalam tes di Sepang nanti.
&ldquo;Saya pikir, tahun ini kami akan sedikit lebih berhati-hati. Kami memiliki beberapa hal yang akan membantu pembalap dan meningkatkan performa motor, tetapi itu tidak akan menjadi revolusi besar,&rdquo; tuturnya.
Gigi Dall&rsquo;Igna menambahkan, semangat dan motivasi untuk &ldquo;evolusi dan bukan revolusi&rdquo; sudah jelas sejak akhir musim lalu. Ia dan seluru tim akan mempertahankannya pada tahun ini.
&ldquo;Tenaga (motor) yang lebih besar adalah tujuan yang harus selalu dikejar oleh seorang teknisi. Dengan tenaga yang lebih besar, Anda akan lebih cepat dan dalam balapan akan lebih mudah untuk menyalip di trek lurus daripada di tikungan.
&ldquo;Bisa disimpulkan, bila pembalap turun dengan mesin paling bertenaga, ia akan lebih mudah untuk memenangi race,&rdquo; kata insinyur asal Veneto, Italia, itu.
Berita MotoGP Lainnya:
<a href="https://motogp.skor.id/franco-morbidelli-tertekan-satu-tim-motogp-dengan-fabio-quartararo-01444386%20">Franco Morbidelli Tertekan Satu Tim MotoGP dengan Fabio Quartararo</a>
<a href="https://motogp.skor.id/massimo-meregalli-pastikan-yamaha-turun-dengan-motor-anyar-motogp-2024-01444380">Massimo Meregalli Pastikan Yamaha Turun dengan Motor Anyar pada MotoGP 2024</a>&nbsp;
<iframe src="https://www.youtube.com/embed/oo6CXOV9TP0" width="560" height="315" frameborder="0" allowfullscreen="allowfullscreen" data-type="video" data-title="Bike To Work: Gerakan Melawan Polusi | DISKORD" data-description="Jangan lupa subscribe, like, share and comments yaaa...

Simak konten menarik lainnya di semua platform kami:
https://linktr.ee/skor.id" data-photo="https://i.ytimg.com/vi/oo6CXOV9TP0/sddefault.jpg" data-mce-fragment="1"></iframe>
&nbsp;

General Manager Ducati Corse Gigi Dall’Igna mengantisipasi tes resmi MotoGP dengan menurunkan motor 2022 dan 2023 sekaligus. 

Ducati Akui Lebih Mudah Menang dengan Tenaga Motor Besar 

<img src="https://assets.skor.id/crop/25x66:1005x617/x/photo/2022/04/18/2583249669.png" width="100%" data-crop="25x66:980x551" data-caption="Legenda MotoGP, Valentino Rossi, saat masih berseragam Ducati." data-author="(TWITTER VALENTINO ROSSI)" data-source="(TWITTER VALENTINO ROSSI)" data-credit="(TWITTER VALENTINO ROSSI)" data-watermark="0" />
<ul>
<li>Valentino Rossi kembali mengungkap salah satu penyesalannya saat masih membalap di MotoGP.</li>
<li>Rossi menyesal meninggalkan Ducati pada 2012, tepat semusim sebelum kedatangan Gigi Dall'Igna.</li>
<li>Dall'Igna menjadi salah satu sosok kunci kebangkitan Ducati beberapa musim belakangan.</li>
</ul>
SKOR.id - Sebagai pembalap MotoGP, Valentino Rossi dikenal memiliki karier yang cemerlang. Hal itu terbukti dari sembilan gelar juara dunia (125cc 1997; 250cc 1999, 500cc 2001; MotoGP 2002-2005, 2008, 2009) yang dikantongi The Doctor.
Namun, perjalanan karier&nbsp;pembalap yang gantung helm pada akhir MotoGP 2021 itu&nbsp;sempat diwarnai periode kelam. Utamanya, saat membela Ducati pada 2011-2012.
Selama dua tahun menunggangi Desmosedici GP, The Doctor tak mampu mempersembahkan satu pun kemenangan. Ia pun kembali ke pelukan Yamaha pada pengujung 2012.
Tak disangka-sangka, tahun 2013 menjadi awal mula kebangkitan Ducati lewat Gigi Dall'Igna.
Dall'Igna memimpin proyek pengembangan Desmosedici hingga akhirnya merebut kembali gelar juara dunia pembalap pada&nbsp;MotoGP 2022 lewat Francesco Bagnaia, setelah gelar perdana pada 2007 lewat Casey Stoner.
<img src="https://assets.skor.id/crop/76x103:895x717/x/photo/2022/11/03/1554776784.png" width="100%" data-crop="76x103:819x614" data-caption="Francesco Bagnaia (kiri) dan Valentino Rossi berfoto bersama saat Bagnaia masih pada 2016 silam." data-author="(TWITTER VR46 RACING TEAM)" data-source="(TWITTER VR46 RACING TEAM)" data-credit="(TWITTER VR46 RACING TEAM)" data-watermark="0" />
"Kami hampir saja bertemu. Saya meninggalkan Ducati di pengujung 2012, dan dia bergabung dengan Ducati setahun setelahnya," ujar Rossi, dikutip dari Tuttomotoriweb.
"Saat itu, saya sudah cukup tua, jadi tidak punya waktu untuk menunggu. Tapi, pada 2015, mereka sudah mulai mampu merebut kemenangan," tuturnya menambahkan.
Kini, impian Rossi mengeluarkan potensi bersama Ducati diteruskan oleh anak-anak didiknya di Akademi Balap VR46.
Luca Marini dan Marco Bezzecchi kini meramaikan persaingan di kelas utama dengan penampilan mereka yang kadang mengejutkan.
"Kami memiliki motor yang sangat kompetitif. Kedua pembalap kami juga cukup kuat," Rossi menambahkan.
"Ada rivalitas yang kental anatara Bez (sapaan Bezzecchi) dan Marini. Ini membantu mereka untuk menjadi lebih kuat dan solid.
"Rasanya menyenangkan bisa membangun tim dengan orang-orang kami sendiri. Kami ingin sebuah tim VR, dan kini harapan itu terwujud."&nbsp;
Berita MotoGP Lainnya:
 <a href="https://www.skor.id/balap/sk-01441864/livio-suppo-tolak-keras-sprint-race-di-motogp-ini-alasannya">Livio Suppo Tolak Keras Sprint Race di MotoGP, Ini Alasannya</a>
<a href="https://www.skor.id/balap/sk-01441735/francesco-bagnaia-ungkap-si-kuda-hitam-di-motogp-2023-siapa-dia">Francesco Bagnaia Ungkap 'Si Kuda Hitam' di MotoGP 2023, Siapa Dia</a>
<a href="https://www.skor.id/balap/sk-01441724/latihan-sepeda-jadi-cara-aleix-espargaro-atasi-rasa-frustrasi-di-motogp">Latihan Sepeda Jadi Cara Aleix Espargaro Atasi Rasa Frustrasi di MotoGP</a>
<a href="https://linktr.ee/skor.id"><img src="https://assets.skor.id/crop/0x0:0x0/x/photo/2022/08/03/48603234.jpeg" width="100%" data-crop="" data-caption="Klik gambar untuk mengunjungi aset digital kami." data-author="" data-source="" data-credit="" data-watermark="0" /></a><iframe src="https://www.youtube.com/embed/6PsxIqJXt2I" width="560" height="315" frameborder="0" allowfullscreen="allowfullscreen" data-type="video" data-title="Maaike Ira Puspita dari PSSI Hingga Jadi Wakil Presiden AFF | DISKORD AFF EPS 1" data-description="#PSSI #AFF #timnasindonesia 

Hi Skorer, Diskord kembali lagi kali ini kedatangan tamu spesial yaitu Wakil Sekjen PSSI, Maaike Ira Puspita yang juga menjabat sebagai Wakil Presiden AFF. Tapi sebelum masuk ke dunia sepak bola, Maaike adalah seorang presenter stasiun tv, apa yang buat Maaike tertarik masuk ke dunia sepak bola?

Jangan lupa subscribe, like, share and comments yaaa...

Simak konten menarik lainnya di semua platform kami:
https://linktr.ee/skor.id" data-photo="https://i.ytimg.com/vi/6PsxIqJXt2I/sddefault.jpg" data-mce-fragment="1"></iframe>

Valentino Rossi kembali mengungkap salah satu penyesalannya saat masih membalap di MotoGP.

Valentino Rossi Akui Menyesal Terlalu Cepat Tinggalkan Ducati

<img src="https://assets.skor.id/crop/152x137:702x446/x/photo/2021/12/31/1511477338.png" width="100%" data-crop="152x137:550x309" data-caption="General Manager Ducati Corse Gigi Dall'Igna." data-author="(INSTAGRAM DUCATI CORSE)" data-source="(INSTAGRAM DUCATI CORSE)" data-credit="(INSTAGRAM DUCATI CORSE)" data-watermark="0" />
<ul>
<li>Bos Ducati, Gigi Dall'Igna mengakui kehebatan pembalap Repsol Honda, Marc Marquez.</li>
<li>Ia menyebut pembalap yang tidak takut berhadapan dengan Marc Marquez adalah orang gila.</li>
<li>Namun, Dall'Igna mengeklaim bahwa Ducati memiliki pembalap yang mampu menandingi Marquez, yakni Francesco Bagnaia.</li>
</ul>
SKOR.id - Sejak debut di kelas utama pada 2013, nama Marc Marquez menjadi sensasi MotoGP.
Pembalap berjuluk The Baby Alien tersebut telah mengemas enam gelar juara dunia bersama Repsol Honda, menjadikannya pembalap MotoGP tersukses setelah era Valentino Rossi.
Tiga musim belakangan, penampilan Marquez memang terhambat cedera. Namun, itu sama sekali tak menghalangi sinarnya.
Marquez masih menjadi pembalap Honda terbaik, dengan menyabet lima podium, termasuk tiga kemenangan dalam hanya 26 balapan.
Kehebatan Marquez turut diakui bos Ducati, Dall'Igna. Ia menyebut Marquez pembalap yang menakutkan.
"Marquez selalu menakutkan. Mereka yang tidak takut dengannya benar-benar gila," ujar Dall'Igna, dikutip dari Corsedimoto.
"Tapi, kami punya pembalap yang, kalau bisa mengatasi beberapa aspek, bisa membuat perbedaan seperti Marc," tuturnya.
<img src="https://assets.skor.id/crop/25x26:1445x824/x/photo/2022/11/06/689390808.jpg" width="100%" data-crop="25x26:1420x798" data-caption="Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) keluar sebagai juara dunia MotoGP 2022 usai finis kesembilan pada GP Valencia yang berlangsung di Sirkuit Ricardo Tormo, Spanyol, Minggu (6/11/2022), yang sekaligus jadi balapan terakhir musim ini." data-author="twitter.com/Michelin_Sport" data-source="twitter.com/Michelin_Sport" data-credit="twitter.com/Michelin_Sport" data-watermark="0" />
Pembalap yang dimaksud tentu saja Francesco Bagnaia. Pembalap yang akrab disapa Pecco tersebut sukses mempersembahkan gelar juara dunia untuk Ducati pada musim ini.
Gelar tersebut telah lama dinanti oleh Skuad Borgo Panigale, yang terakhir kali meraih titel pada 2007 silam.
"Saat Anda berinvestasi pada pembalap muda, Anda tahu bahwa mereka bagus dan bertalenta. Tapi, semua bisa berubah," ujarnya.
"Apalagi, MotoGP adalah kategori yang sulit. Tapi dengan Pecco kami membuat pilihan yang tepat."
"Saya memilihnya karena dia menghabiskan dua tahun di Moto3 dengan motor yang bapuk dan tetap memenangi balapan."
"Saya suka pembalap yang tidak banyak mengeluh dan mencoba merebut hasil positif, apapun motor yang mereka tunggangi."
"Ini adalah karakteristik yang mesti dimiliki. Jadi, saya paham bahwa Pecco bisa melakukan hal-hal besar," pungkasnya.
Berita MotoGP lainnya:
 <a href="https://www.skor.id/balap/sk-01441864/livio-suppo-tolak-keras-sprint-race-di-motogp-ini-alasannya">Livio Suppo Tolak Keras Sprint Race di MotoGP, Ini Alasannya</a>
<a href="https://www.skor.id/balap/sk-01441735/francesco-bagnaia-ungkap-si-kuda-hitam-di-motogp-2023-siapa-dia">Francesco Bagnaia Ungkap 'Si Kuda Hitam' di MotoGP 2023, Siapa Dia</a>
<a href="https://www.skor.id/balap/sk-01441724/latihan-sepeda-jadi-cara-aleix-espargaro-atasi-rasa-frustrasi-di-motogp">Latihan Sepeda Jadi Cara Aleix Espargaro Atasi Rasa Frustrasi di MotoGP</a>
<a href="https://linktr.ee/skor.id"><img src="https://assets.skor.id/crop/0x0:0x0/x/photo/2022/08/03/48603234.jpeg" width="100%" data-crop="" data-caption="Klik gambar untuk mengunjungi aset digital kami." data-author="" data-source="" data-credit="" data-watermark="0" /></a><iframe src="https://www.youtube.com/embed/6PsxIqJXt2I" width="560" height="315" frameborder="0" allowfullscreen="allowfullscreen" data-type="video" data-title="Maaike Ira Puspita dari PSSI Hingga Jadi Wakil Presiden AFF | DISKORD AFF EPS 1" data-description="#PSSI #AFF #timnasindonesia 

Hi Skorer, Diskord kembali lagi kali ini kedatangan tamu spesial yaitu Wakil Sekjen PSSI, Maaike Ira Puspita yang juga menjabat sebagai Wakil Presiden AFF. Tapi sebelum masuk ke dunia sepak bola, Maaike adalah seorang presenter stasiun tv, apa yang buat Maaike tertarik masuk ke dunia sepak bola?

Jangan lupa subscribe, like, share and comments yaaa...

Simak konten menarik lainnya di semua platform kami:
https://linktr.ee/skor.id" data-photo="https://i.ytimg.com/vi/6PsxIqJXt2I/sddefault.jpg" data-mce-fragment="1"></iframe>

Latest Articles - Gigi Dall'Igna