Skor 10: Pemain dengan Laga Terbanyak di Eropa

Dewi

Editor: Dini Wulandari

Cover Cristiano Ronaldo (Deni Sulaeman/Skor.id)
Cristiano Ronaldo siap tampil di laga Portugal versus Luksemburg dan mencetak dua gol. (Deni Sulaeman/Skor.id)
  • Cristiano Ronaldo merupakan pemain dengan penampilan terbanyak di Eropa. 
  • Dia telah melakoni 196 penampilan dan berpotensi menjadi pemain dengan cap terbanyak sepanjang masa.
  • Portugal akan berhadapan dengan Liechtenstein pada laga perdana kualifikasi Euro 2024 pekan ini. 

SKOR.id - Cristiano Ronaldo akan membuat rekor dunia melakoni penampilan ke-197 untuk Portugal jika dia dimainkan saat menghadapi Liechtenstein, Jumat (24/3/2023) dini hari WIB.

Koleksi 196 penampilan untuk timnas yang dimiliki Ronaldo merupakan catatan terbaik di Eropa. Dia mengalahkan rekor sebelumnya dengan 180 penampilan yang dicatat bek Spanyol, Sergio Ramos.

Pada penampilan Ronaldo terakhir di ajang internasional, yaitu saat melawan Maroko di perempat final Piala Dunia 2022, dia menyamai rekor 196 penampilan Bader Al-Mutawa untuk Kuwait. Namun, kini pemain 38 tahun tersebut berpotensi mencatat rekor sendiri.

Berikut pemain dengan penampilan terbanyak di timnas masing-masing.

1.  Cristiano Ronaldo - Portugal (196 penampilan)

Ronaldo mencatat 100 gol di timnas pada September 2020, kemudian menyamai rekor Ali Daei yang menembus 109 gol saat tampil di Euro 2020, dan resmi melampauinya saat tanding pada 1 September 2021. Cristiano Ronaldo setahun di atas mantan rekan setimnya di Real Madrid, Sergio Ramos, namun hinga saat ini sang kapten ingin terus menambah koleksi golnya.

2. Sergio Ramos - Spanyol (180 penampilan)

Ramos mengalahkan rekor lama Gianluigi Buffon dengan 176 penampilan, sementara bermain untuk Spanyol di UEFA Nations League, 14 Novemver 2020. Dia menjadi pemain termuda yang mencapai 100 caps di Eropa saat usianya masih 26 tahun pada Maret 2013.

Mantan kapten Real Madrid ini memiliki dua gelar Piala Eropa dan satu Piala Dunia. Dia pensiun pada Februari 2023 setelah tidak pernah tampil untuk timnas sejak Maret 2021.

3. Gianluigi Buffon - Italia (Italia)

Kiper yang membawa Gli Azzurri juara Piala Dunia 2006 ini melakoni penampilan terakhirnya di laga internasional pada Maret 2018 di laga persahabatan melawan Argentina.

Pencapaian tersebut melampaui momen ketika dia mengalahkan rekor nasional Dino Zoff dengan 112 caps pada 2011.

“Ketika saya membuat debut Italia pada 1997, bisa menyamai rekornya adalah mimpi bagi saya,” katanya.

4. Iker Casillas - Spanyol (167 penampilan)

Selain menjadi andalan di Real Madrid, Iker Casillas juga menyebut pengalamannya bermain untuk Spanyol sebagai “Tanggung jawab. Kehormatan. Kepuasan. Kebahagiaan. Komitmen. Respek kepada mereka yang mendahului saya.”

Seperti Ramos, Casillas juga memenangkan dua gelar Piala Eropa dan sekali mengangkat Piala Dunia.

5. Vitalijs Astafjevs - Latvia (166 penampilan)

“Saya mencintai sepak bola dan selalu mencintainya,” kata seorang gelandang setelah memainkan laga internasional terakhirnya dalam usia 39 tahun pada November 2010.

Puncak pencapaian Astefjevs adalah ketika dia mewakili Latvia di ajang Euro 2004. “Kami melakukan sebuah keajaiban, semua orang terkesima. Itu kebahagiaan yang sebenarnya,” katanya.

6. Luka Modric - Kroasia (162 penampilan)

Luka Modric bersinar dan mengalahkan rekan senegaranya, Darijo Srna, untuk menjadi pemain dengan penampilan terbanyak di timnas Kroasia pada maret 2021. Dia mengapteni Kroasia, yang mencapai semifinal Piala Dunia dua kali beruntun ketika mereka menembus empat besar pada 2022. 

7. Martin Reim - Estonia (157 penampilan)

"Tidak mungkin saya terus bermain sampai mati," kata Reim saat melakoni laga perpisahan dengan timnas di usia 38 tahun pada 2009. Itu sekaligus mengakhiri perjalanannya bersama Estonia selama 17 tahun. 

Martin Reim pernah menjadi pelatih Estonia dari 2016 sampai 2019. 

8. Lothar Matthaus - Jerman (150 penampilan)

Jawara Piala Eropa 1980 dan Piala Dunia 10 tahun kemudian, raksasa lini tengah Jerman ini melewati dua era sepak bola Jerman. Dia mendapat penghormatan dari Diego Maradona, yang mengatakan "Dia rival terbaik yang pernah saya hadapi. SAya harap itu semua yang perlu Anda ketahui." 

9. Robbie Keane - Republik Irlandia (146 penampilan)

Keane mengucap selamat tinggal pada sepak bola internasional pada Agustus 2016 setelah mencetak 68 gol selama 18 tahun bersama Irlandia. Hanya Ronaldo, Ferenc Puskas, Sandor Kocsis, Miroslav Klose, dan Robert Lewandowski, pemain Eropa yang mencetak lebih banyak gol. 

10. Joao Moutinho - Portugal (146 penampilan)

Moutinho baru berusia 18 tahun saat membuat debut internasional pada 2005. Tubuhnya yang kecil menjadi andalan Selecao selama satu dekade terakhir, energi dan umpannya merupakan kanvas bagi orang-orang seperti itu. Moutinho belum pensiun dari timnas, namun kerap diabaikan dari skuad belakangan ini. 


 

Source: UEFA.com

RELATED STORIES

Menanti Aksi Cristiano Ronaldo di Kualifikasi Piala Eropa 2024

Menanti Aksi Cristiano Ronaldo di Kualifikasi Piala Eropa 2024

Cristiano Ronaldo disertakan ke skuad Portugal untuk laga melawan Liechtenstein dalam pertandingan Kualifikasi Piala Eropa 2024 di Estadio Jose Alvalade.

Jadi Cadangan di Piala Dunia 2022, Cristiano Ronaldo Sempat Terpikir Pensiun

Jadi Cadangan di Piala Dunia 2022, Cristiano Ronaldo Sempat Terpikir Pensiun

Cristiano Ronaldo sempat mempertimbangkan gantung sepatu dari Timnas Portugal, setelah tak mendapat banyak kesempatan di Piala Dunia 2022.

Head to Head Italia vs Inggris, Dua Raksasa Eropa Bentrok di Kualifikasi Euro 2024

Italia vs Inggris tersaji di laga pembuka Grup C Kualifikasi Piala Eropa 2024 di Stadion Diego Armando Maradona.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Cristiano Ronaldo bangga terhadap anaknya yang debut bersama Timnas U-15 Portugal. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

World

Pesan Haru Cristiano Ronaldo untuk Anaknya yang Debut di Timnas U-15 Portugal

Cristiano Ronaldo Jr menjalani debutnya saat Timnas U-15 Portugal menghadapi Jepang, Selasa (13/5/2025).

Rais Adnan | 14 May, 08:10

Ruben Amorim sudah resmi sebagai pelatih Manchester United pada 1 November 2024 lalu. (Jovi Arnanda/Skor.id).

World

Ruben Amorim Biayai 30 Staf Manchester United dan Keluarga Mereka Hadiri Final Liga Europa 2024-2025

Ruben Amorim turun tangan untuk membiayai tiket perjalanan staf pelatih dan keluarga mereka untuk hadiri final Liga Europa 2024-2025.

Rais Adnan | 14 May, 07:56

cover headwear atau topi pada olahraga dan fashion. (Jovi Arnanda/Skor.id)

Fashion

59Fifty Day 2025, New Era Luncurkan 156 Koleksi Topi Baru Klub MLB hingga NBA

New Era merayakan 71 tahun siluet topi olahraganya, 59Fifty, dengan meluncurkam koleksi spesial yakni series Eksklusif dan Styles.

Taufani Rahmanda | 14 May, 07:47

Liga TopSkor U-17 Greater Jakarta 2025.

Liga TopSkor

Penyerang Timnas U-17 Indonesia Asah Ketajaman Gol di Liga TopSkor U-17 Greater Jakarta

Mierza Firjatullah mengaku kompetisi Liga TopSkor Greater Jakarta 2025 sangat membantu dirinya untuk meningkatkan performa.

Nizar Galang | 14 May, 07:17

Timnas MLBB Putri Indonesia. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Esports

Bermain Game sebagai Pro Player Kini Sudah Jadi Cita-cita Anak Muda

Sejumlah pencapaian mendorong anak-anak muda untuk bercita-cita menjadi pro player dan memiliki karier yang gemilang di scene esports.

Gangga Basudewa | 14 May, 07:06

ONIC Kayess dalam balutan jaket varcity koleksi fashion ONIC Esports

Esports

Fenomena Pro Player Jadi Public Figure dan Idola Baru Anak Muda

Keberhasilan ONIC, RRQ, dan EVOS mengukir prestasi di ajang nasional dan internasional menjadikan pemainnya sebagai figur publik baru.

Gangga Basudewa | 14 May, 07:05

Free Fire. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Esports

2025 Saatnya Free Fire Indonesia Kembali Berjaya di Internasional

Indonesia telah lama menjadi salah satu kekuatan utama yang diperhitungkan di dunia esports Free Fire.

Gangga Basudewa | 14 May, 06:53

Indonesia Kings Laga Spring 2025 atau IKL Spring 2025. (Honor of Kings)

Esports

Rekap Pekan Kelima IKL Spring 2025, Tiga Tim Pastikan Tiket Playoff

Sementara itu ONIC memiliki kans untuk melangkah ke babak playoff setelah menyudahi hasil buruk.

Gangga Basudewa | 14 May, 06:43

Pelatih Timnas futsal putri Indonesia, Luis Estrela didampingi asistennya, Citra Adisti. (Foto: FFI/Grafis: Hendy Andika/Skor.id)

Futsal

Gagal ke Semifinal, Pelatih Timnas Futsal Putri Indonesia Sebut Timnya Kehilangan Momentum

Pelatih Timnas Futsal Putri Indonesia, Luis Estrela, tetap mengapresiasi para pemainnya meski kalah dari Cina.

Rais Adnan | 14 May, 04:07

Share akun game online. (Istimewa)

Esports

Game Corner: Risiko Berbagi Akun Game Online

Hanya 5 persen pemain yang menganggap akun game mereka memerlukan perlindungan kata sandi yang kuat.

Gangga Basudewa | 14 May, 03:33

Load More Articles