- Sebuah pusat perbelanjaan di Jenewa memberikan penghormatan atas karier Roger Federer yang luar biasa.
- Mal Balexert meminta seorang seniman Turki untuk membuat potret maestro tenis Swiss itu dari ribuan kartu hadiah.
- Dan, Deniz Sağdıç membuat potret itu dari 1.251 buah kartu hadiah.
SKOR.id - Pusat perbelanjaan Balexert di Jenewa, Swiss, baru-baru ini memberikan penghormatan mereka yang luar biasa kepada petenis Roger Federer.
Pengurus mal telah meluncurkan sebuah potret untuk memperingati kemenangan sepanjang masa karier sang maestro tenis tersebut.
Ya, Federer telah meninggalkan warisan abadi dalam permainan tenis.
Sang bintang tenis gantung sepatu tenisnya pada tahun 2022 setelah bermain dalam turnamen bertabur bintang Laver Cup, di mana ia berpasangan dengan rival lama dan sahabatnya, Rafael Nadal, di nomor ganda dalam pertandingan profesional terakhirnya.
Sejak itu, pemenang Grand Slam 20 kali itu menikmati kehidupan pasca pensiunnya. Pria berusia 41 tahun tersebut bahkan terlihat bermain padel tennis di Dubai pada Januari lalu.
Untuk misi mereka itu, pusat perbelanjaan Balexert meminta seniman asal Turki, Deniz Sağdıç untuk membuat potret tersebut.
Yang luar biasanya, potret itu dibuat dari 1.251 buah kartu hadiah, yang menekankan jumlah kemenangan karier Federer secara keseluruhan.
Deniz Sağdıç terkenal dengan kerajinan seni menggunakan semua jenis produk daur ulang seperti jeans dan plastik. membuat potret menggunakan semua jenis bahan daur ulang seperti jeans, kain, plastik, atau kancing.
Sebuah pernyataan oleh Balexert berbunyi: "Sebagai bagian dari proses untuk memulihkan bahan usang, Balexert meminta seniman Deniz Sağdıç untuk memberikan kehidupan baru pada gift card - kartu hadiah.
Sang pelukis, - spesialis daur ulang - membuat potret menggunakan semua jenis bahan daur ulang, seperti jeans, kain, plastik, atau kancing."
Pusat perbelanjaan lebih jauh menguraikan penghormatannya kepada sang legenda tenis: "Tahun 2022 menandai akhir resmi dari karier luar biasa Roger Federer, dan melalui realisasi potretnya ini, Balexert ingin memberi penghormatan kepada orang yang tidak dapat disangkal akan menandai sejarah tenis, antara lain dengan memenangkan 1.251 pertandingan, hampir sebanyak jumlah kartu yang diperlukan untuk melengkapi karya seni ini."
Laver Cup 2023
Perlu diketahui mantan petenis nomor 1 dunia itu juga mengungkapkan keinginannya untuk menjadi bagian dari Laver Cup edisi 2023.
Event Piala Laver 2022 yang menandai performa terakhir Federer adalah acara yang penuh air mata, dengan para bintang seperti Nadal, Novak Djokovic, dan Andy Murray datang dan tampil untuk Tim Eropa bersama Federer.
Pada tahun 2023, turnamen akan diadakan di Vancouver, Kanada, dan Federer mungkin akan kembali sebagai anggota tim yang tidak bermain.
"Menantikan untuk melihat semua orang di Vancouver," tulis petenis berusia 41 tahun itu di Instagram, bereaksi terhadap postingan pembuatan trofi Piala Laver.***