Rayi RAN Melihat Sneaker sebagai Work of Art

Tri Cahyo Nugroho

Editor: Tri Cahyo Nugroho

Rayi Putra RAN
Personel band RAN Rayi Putra sudah dikenal sebagai salah satu kolektor sneaker di Indonesia. (Kredit Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id : Grafis:
  • Rayi Putra Rahardjo, salah satu personel grup ban RAN, sudah lama dikenal sebagai kolektor sneaker.
  • Hampir semua koleksi Rayi RAN adalah Nike dan Air Jordan.
  • Sudah mengoleksi sepatu kets basket sejak 2008, bila ditotal ia pernah memiliki sekira seribu pasang sepatu.  

SKOR.id – Di Indonesia, nama Rayi Putra Rahardjo tidak hanya dikenal sebagai salah seorang personel band RAN namun juga salah satu penggila sneaker. Hal itu bisa dilihat dari sederet koleksinya yang berkelas, yang hampir seluruhnya bermerek Nike dan Air Jordan. 

Rayi diketahui mulai mengoleksi sneaker sejak 2008. Awalnya, ia mengaku asal membeli sepatu. Hingga satu hari, ternyata sudah ada 150 pasang sneaker di rumahnya. Karena terlalu banyak, Rayi sampai pernah lupa jika memiliki satu merek sneaker yang lumayan terkenal.

Istr Rayi lantas mengusulkan agar sepatu-sepatu tersebut dibuatkan rak dan diletakkan di living room, tepatnya di tembok. Namun, hanya 60 pasang yang mampu dipasang di dinding tersebut. 

“Enaknya, kalau mau manggung bisa langsung memilih mana yang cocok dengan baju. Misalnya setelan ini dengan Air Jordan itu atau Nike seri ini. Juga sekalian bisa menjadi hiasan,” tutur Rayi dalam YouTube Armand Maulana, beberapa waktu silam. 

Meskipun kariernya bersama RAN terus menanjak sehingga pendapatannya meningkat, Rayi mengaku tidak lagi sembarang dalam membeli sneaker. Ia harus mengajukan “proposal atau persentasi” ke istri untuk menjelaskan nilai sepatu tersebut. 

Jika rak sepatunya hanya mampu menampung 60 pasang, lantas bagaimana Rayi bila ingin menambah koleksinya? Ia mengaku beberapa sepatu lamanya yang sudah tak lagi terpakai, biasanya dijual atau diberikan kepada sahabat, teman-teman di RAN, atau saudara. 

“Biasanya kalau mau Lebaran paling sibuk bagi-bagi sepatu ini. Karena ukuran kaki gue sama seperti rata-rata orang Indonesia, antara 42,5 sampai 43 (9-9,5), jadi banyak yang bisa memakainya,” ucap Rayi seraya menyebut dalam satu bulan turnover sepatunya rata-rata lima pasang. 

Dari 60 pasang sneaker koleksinya, pria yang juga produser dan penulis lagu itu mengaku paling banyak memiliki Air Jordan 1. Ia memiliki belasan signature shoe pertama Michael Jordan itu karena colorway dan variannya juga banyak. 

Kanye West x Nike Air Yeezy 1.
Kanye West x Nike Air Yeezy 1. (Twitter)

“Namun sepatu paling favorit saya Air Jordan 11, entah itu yang Concorde, Bred, atau Space Jam. Alasannya karena gue tumbuh besar dan mulai menyukai sneaker gara-gara melihat Michael Jordan memakai sepatu tersebut,” kata Rayi. 

“Buat gue, sepatu bukan sekadar alas kaki tetapi work of art. Ada proses desain, pengerjaan, dan history di baliknya (misalnya dipakai oleh sosok sangat terkenal),” tutur Rayi saya mengaku baru mendapatkan Air Jordan 11 pada tahun 2016, saat diproduksi ulang. 

Jika ditanya soal berapa jumlah total sneaker yang pernah dimilikinya sejak mulai mengoleksi pada 2008, Rayi menyebut mungkin ada sampai seribu. Dari jumlah itu, ada dua sneaker yang sejak dibeli dari awal tidak dijual oleh Rayi Putra, yakni Nike Air Yeezy 1 Kanye West dan Nike Dunk High N.E.R.D. Pharrell. 

“Kalau diibaratkan agama, nabi gue di musik dan fashion itu ada dua, Kanye West dan Pharrell Williams. Air Yeezy 1 itu hasil kolaborasi pertama Nike dengan West sebelum ia ke Adidas. Dulu harganya gue beli sekitar Rp3,5 juta,” ucap Rayi. 

Nike Dunk High N.E.R.D. Pharrell
Nike Dunk High N.E.R.D. Pharrell. (Twitter)

Saat ini, harga Nike Air Yeezy 1 Kanye West – yang diproduksi antara tahun 2007 sampai 2009 – mungkin ada di angka Rp50 sampai Rp60 jutaan. 

Pada April 2021 silam, sebuah prototipe Nike Air Yezzy 1 yang dipakai Kanye West saat tampil di acara Grammy Award 2008, terjual hingga 1,8 juta dolar AS di balai lelang Sotheby’s.

“Gue juga punya Nike Dunk High N.E.R.D. Pharrell. Gue memang ngefans banget sama band N.E.R.D. Nah kebetulan pas mereka datang ke Indonesia, RAN jadi opening band-nya. Pas ketemu, gue langsung minta tanda tangan Pharrell di sepatu. Jadi, gak bakal gue jual itu sneaker,” kata Rayi Putra. 

Jika disinggung soal kolaborasi, Rayi Putra menyebut paling senang dengan Sean Wotherspoon x Nike. 

“Hebatnya dia (Wotherspoon), saat itu tidak ada yang berpikir nge-match up antara Air Max 97 dengan sol milik Air Max 1. Sama seperti saat Travis Scott membalik logo Nike pada Air Jordan 1 meskipun sepatu itu sudah ada sejak 1987,” katanya. 

“Jadi menurut gue, dua hasil kolaborasi Nike ini out of the box banget. Historisnya dapat banget.”

Off-White x Air Jordan 1 Retro High OG Chicago.
Off-White x Air Jordan 1 Retro High OG Chicago. (Twitter)

Rayi Putra menjelaskan bila saat ini dirinya sudah di-endors oleh beberapa toko resmi Nike. Praktis, ia lebih sering diberi jika ada model baru lansiran pabrikan asal Oregon, Amerika Serikat itu maupun dari Air Jordan.

Salah satu koleksi termahal Rayi Putra adalah Off-White x Air Jordan 1 Retro High OG “Chicago”, kolaborasi pertama Air Jordan dengan Off-White karya desainer Virgil Abloh pada 2017. 

Rayi membelinya dalam kondisi bekas beberapa tahun lalu di Indonesia dengan harga Rp35 juta. Kondisinya saat itu masih sangat bagus. Sebagai perbandingan, saat itu harga baru Air Jordan 1 Off-White Chicago ada di angka Rp50 jutaan. 

Ketika Virgil Abloh wafat pada akhir November 2021 silam, Off-White x Air Jordan 1 Retro High OG “Chicago” yang sebelumnya dijual 190 dolar AS (sekira Rp2,7 juta dengan kurs saat itu) di Amerika, dijual kembali seharga 5.300 dolar AS (Rp76 juta) hingga 10.000 dolar AS (Rp143 juta). 

RELATED STORIES

Makna Tur Trofi Piala Asia FIBA 2022 untuk Rayi ''RAN'' dan Udjo ''Project Pop''

Makna Tur Trofi Piala Asia FIBA 2022 untuk Rayi ''RAN'' dan Udjo ''Project Pop''

Udjo "Project Pop" dan Rayi "RAN" tak mau ketinggalan euforia menuju Piala Asia FIBA 2022 di Jakarta.

7 Jalur Warna Air Jordan Terbaik Sepanjang Masa

7 Jalur Warna Air Jordan Terbaik Sepanjang Masa

Sepatu Air Jordan memiliki kualitas terbaik dan merupakan merek yang sangat populer yang terus diminati konsumen hingga saat ini.

6 Sneaker Ikonik Nike dalam List Incaran Setiap Sneakerhead

Sepatu kets Nike yang memiliki sejarah panjang, langka, dan tidak termakan oleh waktu masih sangat diminati oleh kolektor dari mana saja.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Seragam baru Liverpool untuk musim 2023-2024 dari Nike. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Culture

Jersey Kandang Liverpool 2024-2025 Kental Sejarah Tim 1984

Seragam baru Liverpool untuk musim 2024-2025 ini bisa jadi yang terakhir dari Nike.

Tri Cahyo Nugroho | 03 May, 17:27

Iga Swiatek vs Aryna Sabalenka

Tennis

Madrid Open 2024: Iga Swiatek vs Aryna Sabalenka, Final Ideal Tersaji di Caja Magica

Dua tunggal putri terbaik dunia, Iga Swiatek dan Aryna Sabalenka, akan berhadapan di partai puncak Madrid Open 2024.

I Gede Ardy Estrada | 03 May, 16:11

Selain memiliki banyak manfaat, sinar matahari juga bisa berbahaya bagi tubuh (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id).

All Culture

Hari Matahari Internasional: Daftar Manfaat dan Bahaya Sinar Matahari

Berikut ini adalah lima manfaat dan enam bahaya sinar matahari.

Kunta Bayu Waskita | 03 May, 15:05

Persikabo 1973.

Liga 1

Skor Stats: Persikabo 1973 Turun ke Liga 2 dengan Status Paling Banyak Kalah di Liga 1

Uraian fakta menarik dari hasil Persikabo 1973 vs Barito Putera di pekan ke-34 atau akhir Regular Series Ligaa 1 2023-2024.

Nizar Galang | 03 May, 14:40

bojan hodak persib

Liga 1

Harapan Pelatih Persib Jelang Championship Series Liga 1 2023-2024 Lawan Bali United

Kekalahan di akhir Regular Series Liga 1 2023-2024 tak jadi masalah bagi pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak.

Taufani Rahmanda | 03 May, 14:06

Bigetron Esports

Esports

Bigetron Esports Alami Kesulitan Cari Pemain Honor of Kings

CEO Bigetron sampai menanyakan saran kepada followersnya untuk mencari pemain HOK.

Gangga Basudewa | 03 May, 13:30

Persib Bandung - M Yusuf - Skor.id

Liga 1

Skor Stats: Persib Paling Minim Kalah dan Terproduktif

Persib Bandung menorehkan catatan positif, kendati di laga terakhir fase reguler kalah dari PSS Sleman.

Rais Adnan | 03 May, 13:27

Persiba Bantul - Jovi Arnanda.

National

Tampil Dominan, Ini Resep Persiba Bantul Hadapi Jadwal Padat Liga 3 Nasional 2023-2024

Pelatih Persiba Bantul, Endro Bawono mengungkapkan mempunyai strategi dalam menghadapi padatnya jadwal Liga 3 Nasional 2023-2024.

Nizar Galang | 03 May, 13:13

Jakarta STIN BIN dan Jakarta Pertamina Enduro

Other Sports

Proliga 2024: Jakarta STIN BIN dan Jakarta Pertamina Enduro Masih Sempurna

Jakarta STIN BIN dan Jakarta Pertamina Enduro sama-sama sukses menyapu bersih kemenangan pada tiga laga awal mereka di Proliga musim ini.

I Gede Ardy Estrada | 03 May, 13:06

Max Verstappen

Formula 1

Max Verstappen: Red Bull Tak Terlalu Terdampak dengan Kepergian Adrian Newey

Adrian Newey dan Red Bull sepakat berpisah pada kuartal pertama 2025 setelah hampir 20 tahun bekerja sama di ajang Formula 1.

Arin Nabila | 03 May, 12:39

Load More Articles