- Salah satu kendala dunia kompetitif esport yang paling berpengaruh jelas merupakan koneksi internet.
- Terlebih lagi kondisi kecepatan internet di Indonesia yang terbilang masih kalah bila dibandingkan oleh beberapa negara tetangga.
- Hal itu jelas merupakan kerugian apalagi bagi tiga tim esport Indonesia yang telah Skor.id rangkum ini.
SKOR.id - Ada tiga kasus tim esport Tanah Air yang cukup menyita perhatian publik akibat masalah internet Indonesia.
Dunia esport saat ini terus mengalami perkembangan baik dari segi industri hingga sarana dan prasarana.
Di Indonesia pun demikian, perkembangan dunia esport terbilang meningkat pesat jika dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya.
Hal itu terlihat dari banyaknya ajang kompetisi atau turnamen yang digelar sejauh ini.
Namun ada satu kendala major yang harus dihadapi para atlet esport Indonesia, yakni koneksi internet.
Sejatinya masalah tersebut merupakan kendala umum bagi dunia esport secara keseluruhan.
Sebab dunia esport sangat bergantung pada internet sebagai media kunci pelaksanaannya.
Sementara itu, di Indonesia kualitas koneksi internetnya masih bisa dibilang tak lebih baik dari beberapa negara tetangga.
Hal itu dibuktikan dengan tiga kasus yang telah Skor.id rangkum terkait tim esport Indonesia yang harus dirugikan akibat masalah internet.
Berikut tiga kasus tim esport Indonesia yang gagal bersinar akibat masalah internet:
1. Bigetron Red Aliens di PMWL East 2020
Kasus pertama adalah performa tim PUBG Mobile asal Indonesia, Bigetron Red Aliens, pada ajang PUBG Mobile World League zona Timur 2020.
Saat itu Bigetron Red Aliens gagal menampilkan performa maksimalnya setelah Game House atau markas mereka mengalami pemadaman listrik yang berimbas pada gangguan internet.
Meski begitu bos BTR, Edwin Chia, mengungkapkan masalah awalnya terletak pada pemadaman listrik yang membuat perangkat internet tak dapat beroperasi sementara BTR RA jelas tak bisa mengandalkan koneksi internet seluler.
2. EVOS Legends di MPL Indonesia season 6
Kejadian ini terbilang sangat menyesakkan bagi para pemain juga penggemar tim Mobile Legends: Bang Bang, EVOS Legends.
Pasalnya dalam laga kontra ONIC Esports, EVOS Legends harus rela kalah dari sang lawan akibat kendala masalah koneksi internet.
Hal itu sempat menuai kontroversi tersendiri sebelum akhirnya pihak MPL Indonesia yang turun tangan mengumumkan klarifikasinya.
3. Tim Nasional Dota 2 Indonesia Dianggap Walkout
Kasus terakhir yang masuk dalam daftar ini terbilang masih sangat hangat.
Hal itu dialami tim nasional Dota 2 Indonesia di ajang kualifikasi zona Asia Tenggara IESF World Championship 2020.
Hasilnya timnas Dota 2 Indonesia dianggap menyerah dan melakukan walkout dari pertandingan.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
11 Gim First Person Shooter Terbaik dalam 11 Tahun Terakhir #SkorSpesial1111 https://t.co/FFvhG3ryVY— SKOR Indonesia (@skorindonesia) November 11, 2020
Berita esport lainnya:
Baru Meluncur, Warganet Dihebohkan Xbox Series X yang Terlihat ''Ngebul''