- Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane, menegaskan bertanggung jawab atas hasil buruk skuadnya di laga perdana grup B Liga Champions 2020-2021.
- Real Madrid dipermalukan Shakhtar Donetsk, 2-3, di kandang, Kamis (22/10/2020) dini hari WIB.
- Zidane menilai timnya tak berkutik karena kelelahan dan kurang percaya diri.
SKOR.id - Real Madrid memasuki siklus negatif dengan dipermalukan tim semenjana dalam dua laga beruntun. Pelatih Zinedine Zidane mengambil tanggung jawab atas kegagalan timnya.
Usai ditekuk Cadiz, 0-1, di Liga Spanyol, akhir pekan lalu, Los Blancos kembali tersandung di penyisihan grup B Liga Champions 2020-2021.
Mereka takluk 2-3 di hadapan Shakhtar Donetsk, di Stadion Alfredo Di Stefano, Kamis (22/10/2020) dini hari WIB.
Pertahanan tuan rumah runtuh sepanjang babak pertama. Tete dan Manor Solomon membobol gawang Real Madrid pada menit ke-29 dan ke-43.
Seolah belum cukup, Raphael Varane mengkhianati rekan-rekannya dengan melakukan gol bunuh diri di menit ke-33.
Alih-alih bereaksi dan bangkit dengan cepat, pasukan Zidane butuh 9 menit di babak kedua untuk merobek gawang wakil Ukraina itu.
Luka Modric memangkas jarak lewat golnya di menit ke-54, disusul oleh Vinicius Junior lima menit kemudian. Setelah itu, Real Madrid seolah kehilangan tenaga sehingga tak mampu mendobrak benteng Shakhtar.
Hasil itu bisa lebih buruk kalau gol Tete pada menit ke-80 tak dianulir karena offside. Peluang Real Madrid menambah skor dari Federico Valverde di akhir laga pun dihapus oleh VAR.
Zinedine Zidane tentu kecewa dengan hasil tersebut. Namun, ia tak mau menyalahkan anak buahnya.
"Momentum yang buruk, terutama di babak pertama. Saya lihat pemain di lapangan dan berlari tapi saya tidak melihat tim seperti yang saya inginkan. Kami salah untuk gol pertama. Ketika Anda tidak melihat tim seperti yang Anda inginkan maka itu kesalahan Anda," ujarnya.
"Sedikit lebih baik ketika kami bereaksi di babak kedua. Para pemain tidak pantas kalah, mereka para juara dan itu mengganggu saya. Saya bertanggung jawab dan saya harus mencari solusi karena hal seperti ini tidak boleh terjadi."
Entrenador berkebangsaan Prancis itu menganalisis kelemahan timnya. Selain kelelahan, Real Madrid juga kehilangan kepercayaan diri.
"Kami kehilangan keyakinan, masuk ke pertandingan seolah kami tahu apa yang dilakukan dan itu adalah periode yang sulit. Kami bereaksi, tapi tidak bisa memperketat dengan lawan. Sekarang saya akan merenung dan berpikir," ucapnya.
"Perubahan dalam starting XI? Ya, itu dilakukan karena pertandingan padat. Para pemain ada yang tidak istirahat. Kami punya pertandingan setiap tiga hari. Tapi ini tidak boleh jadi alasan. Ada keputusan yang harus diambil dan saya mesti menemukan apa yang membuat kami tangguh lagi."
Real Madrid vs Shakhtar Donetsk
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube dan Twitter dari Skor Indonesia.
Berita Liga Champions lainnya:
Hasil Real Madrid vs Shakhtar Donetsk: Los Blancos Kalah 2-3 di Kandang, 2 Gol Dianulir
Hasil Inter Milan vs Borussia Monchengladbach: Lukaku Curi 2 Gol, Inter Berbagi Poin