SKOR.id - Sorotan utama dalam pekan ke-13 Liga 1 2023-2024 mengarah ke Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, pada Sabtu (23/9/2023).
Pasalnya, salah satu laga klasik di Indonesia yang kental dengan rivalitas akan tersaji, yakni duel Persebaya Surabaya vs Arema FC di jam 15.00 WIB.
Sebelum menyaksikan pertandingan bertajuk Derby Jawa Timur itu, menarik untuk menyimak berbagai fakta yang ada, berdasarkan Skor Stats.
Setidaknya ada 11 fakta menarik jelang laga, mencakup soal duel Persebaya vs Arema FC, hingga masing-masing tim. Berikut uraian selengkapnya:
1. Persebaya menang beruntun dari Arema FC dalam tiga pertemuan terakhir. Mereka bahkan cuma sekali imbang dalam lima laga terakhir melawan rivalnya tersebut.
Itu terjadi saat tim berjuluk Bajul Ijo ditangani Aji Santoso, yang kini sudah tidak lagi bersama tim atau sudah menjadi pelatih Persikabo 1973.
2. Arema FC merupakan salah satu tim dengan kebobolan terbanyak di Liga 1 2023-2024 dengan 22 gol. Tetapi dalam tiga laga terakhir, mereka berhasil tidak kemasukan gol.

3. Arema FC hanya dua kali menang atas Persebaya dalam delapan pertemuan klasik kedua tim di Liga 1. Setiap kemenangan selalu berakhir cleansheet atau tidak kebobolan.
4. Tim berjuluk Singo Edan ini merupakan klub ketiga yang paling sering kalah di era Liga 1 yakni pada 66 pertandingan.
5. Abel Camara, Samsul Arif, dan David da Silva, merupakan top skor dalam laga klasik Persebaya vs Arema FC di Liga 1 dengan catatan dua gol.
Akan tetapi ketiga penyerang itu sudah tidak lagi menjadi bagian tim, atau tak akan terlibat dalam pertandingan Derby Jawa Timur kali ini.
6. Tercatat ada 107 pemain yang terlibat di lapangan dalam delapan pertemuan kedua tim di era Liga 1.
Persebaya telah mengandalkan 59 pemain berbeda, sementara Arema FC cuma memainkan 48 pemain.
7. Dua pemain Arema FC; Dendi Santoso dan Johan Alfarizi, selalu bermain dalam Derby Jawa Timur ini di era Liga 1 (delapan laga).
Sedangkan di Persebaya ada Muhammad Hidayat yang jadi pemilik caps terbanyak (enam).

8. Dendi Santoso menyandang status sebagai pemain dengan penampilan terbanyak untuk satu klub di era Liga 1, yaitu 163 pertandingan.
Sementara Muhammad Hidayat, baru saja mencatatkan 100 penampilan untuk Persebaya di Liga 1.
9. Dedik Setiawan merupakan top skor Arema FC di era Liga 1 dengan 34 gol, tapi tak satupun gol yang dicetaknya ke gawang Persebaya.
10. Bajul Ijo tiga kali dihukum penalti dalam empat pertemuan terakhir melawan Singo Edan. Sebaliknya, Arema FC tak pernah dihukum penalti dari seluruh duel menghadapi Persebaya di Liga 1.
11. Persebaya menjadi tim yang paling sedikit salah umpan hingga 12 pekan Liga 1 2023-2024 bergulir, yakni 730 operan atau setara 60 umpan gagal per pertandingan.