- Pemain baru Persebaya, Hambali Tholib, bisa bermain di dua posisi berbeda, gelandang serang dan penyerang sayap.
- Ia akan bersaing dengan Makan Konate, Aryn Williams, juga Muhammad Hidayat untuk posisi gelandang.
- Irfan Jaya, Bayu Nugroho, Oktafianus Fernando, M. Supriadi, hingga Mahmoud Eid jadi pesaingnya untuk lini sayap.
SKOR.id - Lini tengah dan depan Persebaya cukup gemerlap. Karenanya persaingan di dua lini ini diprediksi sangat ketat. Yang tidak berkembang akan otomatis tersisih.
Bergabungnya Hambali Tholib, karenanya bisa disebut berkah sekaligus pula bencana. Bila tak berkembang, pemuda berusia 19 tahun ini akan jadi cadangan mati.
Pasalnya, pelatih Persebaya, Aji Santoso, punya banyak pilihan untuk posisi tersebut. Beruntungnya Hambali bisa bermain untuk dua posisi, gelandang dan penyerang.
Untuk posisi penyerang sayap, Hambali bakal bersaing dengan Irfan Jaya, Bayu Nugroho, Oktafianus Fernando, Mochamad Supriadi, hingga pemain asing Mahmoud Eid.
Sedangkan untuk sektor gelandang, ia akan memperebutkan posisi dengan Makan Konate, Aryn Glen Wiliams, Muhammad Hidayat, hingga pemain gaek Rendi Irwan.
Baca Juga: Persebaya Siap Bantu Perbaikan Stadion Gelora 10 November
“Posisi ideal saya di Persebaya? Saya memang merasa nyaman bermain di gelandang," mantan pemain Persela itu membuka obrolan dengan media.
"Tapi, saya akan menerima peran apapun yang diberikan kepada saya mengenai di posisi mana saya akan bermain,” ucap pemain yang sempat seleksi di Lokomotiva Zagreb ini.
Terlepas dari itu, Hambali Tholib mengaku senang bisa berlatih kembali dalam arahan Aji Santoso. Maklum, ia pernah bekerja sama saat berseragam Persela, dua musim lalu.
Menurutnya, arsitek berusia 49 tahun itu piawai memoles talenta-talenta muda. Hal ini pula yang membuat Hambali tak berpikir panjang saat Persebaya menawarkan kontrak.
Baca Juga: Resmi, Persebaya Tetap Berkandang di Surabaya pada 2020
“Saya bersyukur, senang bisa balik lagi bersama coach Aji. Dan, yang terpenting harus balas kepercayaannya. Beliau percaya kepada pemain muda,” tuturnya.
Meski masih muda, Hambali tegaskan bahwa dirinya siap bersaing sekaligus belajar dari para seniornya. Baginya, membela Bajol Ijo, julukan Persebaya, sama dengan ditarget juara.
“Saya datang ke Persebaya yang merupakan klub besar, pasti memiliki target tinggi. Jadi saya dan tim akan berusaha membawa Persebaya juara,” lanjut pemain jebolan Diklat Ragunan itu.
Pemain setinggi 166 centimeter ini berharap Bonek dan Bonita dapat menerimanya. Hambali Tholib menilai suporter Persebaya sangat militan dan loyal saat mendukung tim kebanggaannya.
Baca Juga: Polemik Kontrak Abduh dan Angga Bisa Dilesaikan Secara Kekeluargaan
Baca Juga: Persib Tantang Melaka United Selepas TC di Lembang
“Semoga welcome kepada Hambali, dukung Persebaya. Dan saya bersama rekan-rekan akan membalasnya dengan penampilan di lapangan," ucapnya.
"Bagi saya, keberadaan Bonek tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata. Saya pertama lihat Bonek memenuhi Stadion GBT saat Persela beruji coba. Saya takjub sekali,” tandasnya.
Adapun Hambali direkrut Persebaya dari Persela melalui mekanisme transfer. Namun, tidak diketahui berapa besaran transfer yang dibayar Persebaya. (Muhammad Bahrul Marzuki)