- Konfederasi Sepak Bola Amerika Selatan (CONMEBOL) melarang para pemain mencium bola lagi yang biasa dilakukan sebagai harapan keberuntungan.
- Selain mencium bola, para pemain juga dilarang bertukar jersi, meludah atau membuang ingus di area pertandingan.
- Larangan ini terdapat dalam protokol kesehatan yang disusun CONMEBOL dalam situasi pandemi Covid-19.
SKOR.id - Para pesepak bola di Amerika Selatan dilarang mencium bola lagi oleh konfederasi sepak bola zona tersebut, CONMEBOL.
Praktik mencium bola dilakukan para pemain Amerika Selatan sebagai harapan keberuntungan. Selain itu, para pemain juga tak boleh bertukar jersi dengan rekan atau lawan seperti biasanya.
Berita Amerika Selatan Lainnya: Presiden Conmebol: Menunda Copa America Hingga 2021 Keputusan yang Sulit
Para pemain juga dilarang meludah dan membuang ingus, baik di lapangan maupun di bench tim. Tradisi menukar vandel antartim yang dilakukan kapten tim sebelum pertandingan juga ditiadakan.
Semua larangan itu terdapat dalam protokol "new normal" untuk aktivitas kegiatan sepak bola di tengah pandemi Covid-19 yang dikeluarkan CONMEBOL pada Rabu (13/5/2020).
Secara umum, protokol keluaran CONMEBOL relatif sama dengan aturan main yang dirilis operator liga di Eropa.
Misalnya, para pemain dan pelatih harus menjalani tes Covid-19. Mereka yang menolak dites akan dilarang terlibat dalam pertandingan dan klubnya akan didenda.
Sebelum pertandingan, suhu tubuh pemain, ofisial tim, dan ofisial pertandingan bakal diperiksa. Sedangkan semua pihak yang berada di bangku tim harus senantiasa mengenakan masker.
Para pemain dan ofisial tim juga harus minum dari botol terpisah satu sama lain selama pertandingan. Uniknya, CONMEBOL mengizinkan jumpa pers atau wawancara selama semua pihak tetap mengenakan masker.
Sejauh ini belum ada tanggal yang pasti kapan kompetisi di Amerika Selatan akan bergulir. Apalagi urusan pandemi Covid-19 di kawasan Amerika Latin itu diperkirakan selesai pada September 2020.
Adapun dua kompetisi antarklub Amerika Selatan, Copa Libertardores dan Copa Sudamericana ditangguhkan sejak Maret 2020.
CONMEBOL mengatakan klub-klub anggota mereka saat ini sedang kesulitan. Itu sebabnya, denda pelanggaran indisipliner akan dikurangi hingga 30 persen saat kompetisi bergulir nanti.
Berita Amerika Selatan Lainnya: Conmebol Minta Kualifikasi Piala Dunia 2022 Ditunda
Ada pula bantuan uang senilai total 14 juta dolar AS atau sekitar Rp208 miliar untuk 10 negara anggota CONMEBOL. Dana itu akan berguna untuk hampir 400 klub di Amerika Selatan.
Sementara terkait pandemi Covid-19, CONMEBOL sudah mendistribusikan bantuan senilai 79 juta dolar AS atau Rp1,14 triliun.