- Petinju kelas menengah Inggris Chris Eubank Jr ingin bertarung tiga kali pada 2023.
- Eubank berharap bisa mewujudkan duel impian versus Gennady Golovkin dan Canelo Alvarez.
- Tetapi, ia terlebih dahulu harus menghadapi Liam Smith pada 21 Januari 2023 nanti.
SKOR.id – Chris Eubank Jr akan mengawali 2023 dengan laga versus Liam Smith. Petinju kelas menengah Inggris ini juga berharap bisa melakoni duel impian melawan Gennady Golovkin dan Canelo Alvarez.
Eubank (33-2, 24 KO) sedang merencanakan tahun besar dan telah menetapkan daftar lawan yang ingin dihadapinya pada 2023. Ia menegaskan ingin bertinju tiga kali selama 12 bulan ke depan.
Pertarungan pertamanya telah ditetapkan, yakni melawan Liam Smith pada 21 Januari mendatang di AO Arena, Manchester, Inggris. Lalu, jika sesuai keinginannya, Eubank bakal berduel dengan Golovkin dan Alvarez, dua nama besar di dunia tinju.
“Golovkin yang pertama karena dia memiliki sabuk (juara) kelas menengah, serta itu adalah pertarungan yang bisa dan harus dilakukan,” ujar petinju 33 tahun tersebut kepada Sky Sports.
“Saya pikir Canelo akan menjadi yang kedua. Dia punya nama besar. Dia orang yang semua orang tahu di olahraga ini dan saya merasa mampu mengalahkannya. Itulah daftar keinginan saya (tahun 2023).”
Gennady Golovkin (42-2, 37 KO) merupakan lawan yang telah lama menjadi target Chris Eubank Jr. Pada 2016 lalu, mereka nyaris meneken kontrak untuk bertarung. Sayangnya, itu gagal.
Golovkin sukses menyatukan gelar IBF dan WBA saat dirinya mengalahkan Ryota Murata tahun 2021 lalu di Jepang. Meski kalah dari Canelo Alvarez pada September, petinju Kazakhstan itu tak kehilangan gelar sebab berduel di kelas menengah super.
Sekarang Eubank yakin 2023 adalah waktu yang tepat untuk pertarungan tersebut diwujudkan. Menurut petinju berjuluk Next Gen ini, akan memalukan jika Golovkin sampai berhasil lagi menghindarinya.
“Namun, saya tidak berpikir itu bakal terjadi. Dia (Golovkin) pria yang terhormat dan juga memiliki sabuk juara. Jadi, dia bukan tipe petarung yang akan menyerahkan itu (gelar) begitu saja,” tutur Eubank.
“Seseorang harus merebutnya dan orang itu adalah saya. Tak ada petinju lain yang ingin orang lihat duel dengannya lebih daripada saya. Kami punya sejarah panjang. Pertarungan seharusnya terjadi beberapa tahun lalu, tapi batal,” tambah Next Gen.
Ada spekulasi bahwa Canelo Alvarez (58-2, 39 KO) mempertimbangkan untuk bertarung di Inggris versus John Ryder tahun ini. Namun, Eubank bersikeras bahwa dia adalah opsi terbaik bagi juara Meksiko itu.
“Tak perlu dragukan lagi, benar-benar tidak ada orang lain di sini (Inggris), bahkan dunia, yang diinginkan melawannya. Dalam kancah dunia, saya di atas sana,” ujar Eubank terkait potensi duel dengan Alvarez.
“Saya kira akan disayangkan jika dia memilih naik ring dengan John Ryder, karena tak ada antusiasme di sana. John bisa bertarung, tapi dia tidak menarik dan tak bisa bicara (dengan baik).”
Berita Tinju Lainnya:
Roy Jones Jr Ingin Anak Asuhnya Tantang Gennady Golovkin
WBC Berencana Luncurkan Laga Tinju Kategori Transgender pada Tahun Ini