- Legenda jiu-jitsu asal Brasil, Leandro Lo, dikabarkan meninggal pada hari Minggu.
- Juara dunia seni bela diri tujuh kali itu ditembak di bagian kepala saat menikmati pertunjukan grup musik populer di Sao Paolo.
- Pelakunya adalah seorang perwira polisi militer Brasil yang mabuk dan memicu pertengkaran dengan sang atlet.
SKOR.id - Petarung jiu-jitsu terbaik sepanjang masa Brasil, Leandro Lo, meninggal dunia pada hari Minggu setelah tertembak di bagian kepala oleh seorang pria yang berdebat dengannya di sebuah pesta di Sao Paulo, Brasil.
Insiden terjadi pada Minggu dini hari di Club Sirio yang eksklusif, di lingkungan Saude, zona selatan Sao Paulo.
Pada saat itu sang legenda pergi bersama teman-temannya untuk menikmati penampilan grup musik populer di sebuah pesta.
Laporan awal polisi menyatakan bahwa Lo, 33, terlibat pertengkaran dengan tersangka, yang saat ini masih buron dan belakangan diidentifikasi sebagai seorang perwira polisi militer Brasil, Henrique Otávio Oliveira Velozo.
World Champion, mentor, legend ????????
Our thoughts and prayers go out to the family, friends, teammates and fans of Leandro Lo. The jiu-jitsu world will never forget. pic.twitter.com/ps0hOxhdv3— FloGrappling (@FloGrappling) August 7, 2022
"Idola olahraga, Leandro Lo meninggalkan kami untuk selamanya," demikian pernyataan dari Konfederasi Olahraga Jiu-Jitsu Brasil (CBJJE).
"Kami menawarkan penghormatan dan penghormatan kepada orang yang membantu dan menginspirasi begitu banyak orang untuk memakai kimono di seluruh dunia."
RIP my brother Leandro Lo ❤️ l pic.twitter.com/ILLISdynhi— Dillon Danis (@dillondanis) August 7, 2022
Menurut laporan polisi yang dilihat oleh media lokal, Lo - yang bernama lengkap Leandro Lo Pereira do Nascimento - didekati oleh petugas polisi yang sedang tidak bertugas ketika keluar dengan teman-temannya di Clube Sirio - klub olahraga dan sosial.
The IBJJF and Jiu Jitsu community are extremely saddened to hear of the passing of Leandro Lo. Lo was one of the greatest athletes our sport has ever produced. An example of a true black belt, martial artist and champion on and off the mats. Rest in peace legend. ???????????? pic.twitter.com/lHK3n8pF4K— IBJJF (@ibjjf) August 7, 2022
Saksi mata mengatakan petugas polisi itu mulai membuat gerakan mengancam dengan botol kaca di meja. Lo kemudian melumpuhkannya kuncian armlock dan menyuruhnya pergi.
Setelah bebas, si pelaku mengeluarkan pistol dan menembak juara dunia itu di dahi.
Lo dilarikan ke rumah sakit, di mana dia dinyatakan mati otak, menurut pengacara keluarga, yang juga mengatakan bahwa kondisinya tidak dapat diubah.
The word legend is thrown around way to much in sports but it can’t be thrown around enough when it comes to your name in Jiu Jitsu || Leandro Lo, My heart and prayers to your family my brother. Rest easy my friend ❤️???????? pic.twitter.com/XkLOCXNZHz— Josh Thomson (@THEREALPUNK) August 7, 2022
Investigasi percobaan pembunuhan telah dibuka dan polisi kemudian mengejar tersangka, kata polisi, yang akhirnya berhasil menangkapnya.
Leandro Lo merupakan salah satu atlet Jiu Jitsu paling sukses sepanjang masa.
A very sad day for the BJJ community. Leandro was a legend. https://t.co/zxbCP2E2SK— Kenny Florian (@kennyflorian) August 7, 2022
Ia memenangkan Kejuaraan Dunia delapan kali dalam lima kelas berat yang berbeda, rekor sepanjang masa. Resumenya termasuk kemenangan di kejuaraan Pan Amerika dan Kejuaraan Jiu-Jitsu Nasional Brasil.
Petarung yang meraih gelar juara dunia pertamanya pada 2012 di kategori ringan itu masih aktif dan pada bulan Mei tahun ini dia meraih gelar juara dunia baru, namun di kategori kelas berat menengah.
Condolences to the family and friends of World Champion Leandro Lo, 33, who was shot in the head in a club in Sao Paulo.
An alleged scuffle ensued between Lo & the shooter during a show at the club, when the assailant pulled a gun on Lo.
Lo was 33 years old and will be missed. pic.twitter.com/T06LlYBVHQ— Jiu-Jitsu Magazine (@jitsumag) August 7, 2022
"Gelar pertama adalah perasaan menjadi juara dunia dan yang terakhir ini adalah perasaan masih menjadi juara dunia, dua perasaan terbaik dalam hidup saya," kata sang petarung, dalam sebuah postingan di media sosialnya.
Yang ironis, bintang olahragawan Brasil itu dijadwalkan bertanding dalam beberapa hari mendatang dalam sebuah kejuaraan di Amerika Serikat.
View this post on Instagram
Kematian Lo tak pelak mengirimkan gelombang kejut di komunitas olahraga combat. Banyak tokoh MMA memberikan penghormatan kepada Lo di media sosial beberapa jam setelah berita itu menyebar.
“Istirahatlah dalam Damai, Leandro,” tulis mantan juara kelas ringan UFC, Charles Oliveira. “TUHAN memberkati keluargamu.”***
Berita Olahraga Lainnya:
Tendangan Brutal Sepak Bola Mendarat di Pertarungan MMA, Penggemar Murkah