- Petr Yan harus kehilangan sabuk juara kelas bantamweight UFC setelah dinyatakan kalah diskualifikasi pada UFC 259.
- Seusai laga, Petr Yan pun menyadari kesalahannya dan meminta maaf kepada Aljamain Sterling.
- Sementara itu, Aljamain Sterling merasa tak senang dengan caranya meraih kemenangan pada UFC 259.
SKOR.id - Petr Yan harus kehilangan sabuk juaranya setelah dinyatakan kalah dalam UFC 259 yang digelar di UFC APEX, Las Vegas, Amerika Serikat pada Minggu (7/3/2021) WIB.
Dalam laga tersebut, Petr Yan yang datang sebagai juara kelas bantamweight (57-61kg) berhadapan dengan Aljamain Sterling.
Aksi kedua petarung di dalam octagon bisa dibilang cukup berimbang. Penampilan agresif Sterling mampu diredam Yan dengan tujuh takedown yang dilakukan.
Sayangnya, laga seru itu harus berakhir dengan antiklimaks setelah Yan kalah diskualifikasi saat ronde keempat menyisakan sekitar 30 detik.
Pria 28 tahun tersebut didiskualifikasi setelah dianggap melakukan serangan ilegal terhadap Sterling.
Kejadian bermula saat kedua petarung tengah bergulat di tengah octagon. Sterling yang tengah dalam posisi berlutut tiba-tiba dihantam dengan dengkul kanan Yan.
Serangan yang dilakukan Yan sangat berbahaya dan tergolong aksi ilegal. Oleh karenanya, petarung asal Rusia itu mendapat diskualifikasi.
Gelar juara dunia kelas bantam UFC yang dipegang Petr Yan sejak 12 Juli 2020 pun berpindah kepemilikan ke Aljamain Sterling.
Beberapa saat setelah duel selesai, Yan pun mengungkapkan penyesalan dan meminta maaf kepada Sterling atas insiden yang terjadi.
"Saya meminta maaf dan mendoakan @funkmasterMMA (akun Twitter Aljamain Sterling) agar cepat pulih."
"Saya tak bermaksud melancarkan serangan ilegal. Saya membuat kesalahan besar dan harus menanggungnya," cuit Yan.
I apologize and wish speedy recovery to @funkmasterMMA I didn’t mean to throw an illegal strike, I just made a big mistake and paid for it.— Petr “No Mercy” Yan (@PetrYanUFC) March 7, 2021
Sementara itu, perasaan campur aduk didapat Aljamain Sterling setelah dinyatakan menang pada UFC 259.
Pada satu sisi, ia merasa senang karena pada akhirnya mampu menjadi juara UFC. Namun, petarung 31 tahun itu juga kurang sreg dengan caranya meraih kemenangan.
"Semua yang saya kerjakan untuk berada di titik ini harus berakhir dengan duel seperti itu. Duel tadi sangat alot, saya rasa saya sudah kalah di dua ronde."
"Ini bukan cara yang saya inginkan untuk menang. Saya tak membayangkan berakhir seperti ini."
Kekecewaan Aljamain Sterling itu memang terlihat jelas sejak laga dinyatakan berakhir. Bahkan ia menolak menerima sabuk juara kelas bantamweight UFC yang menjadi haknya.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
View this post on Instagram
Berita MMA Lainnya:
Hasil UFC 259: Jan Blachowicz dan Amanda Nunes Pertahankan Gelar, Petr Yan Didiskualifikasi
Gelimang Harta Ubah Conor McGregor Jadi Lebih ''Cupu'' di Ring UFC