- Freddie Roach menilai Manny Pacquiao bisa menantang petinju dari divisi lebih tinggi, termasuk Gennady Golovkin.
- Namun Bob Arum menyarankan agar petinju asal Filipina itu tetap berada di kelas welter.
- Menurutnya, naik kelas terlalu berbahaya bagi Pac-Man, terlebih berhadapan dengan GGG.
SKOR.id – Promotor tinju kenamaan dunia Bob Arum mengingatkan Manny Pacquiao agar tidak gegabah memilih lawan.
Menurut pria 88 tahun itu, salah satu petinju yang harus dijauhi mantan kliennya tersebut adalah Gennady Golovkin.
Hal ini diungkapkan Bob Arum menyusul pernyataan Freddie Roach yang menyebut peluang mantan anak didiknya untuk menantang lawan di divisi lebih tinggi.
Berita Tinju Lainnya: Menuju Laga Ketiga, Tyson Fury Waspadai Kebangkitan Deontay Wilder
Salah satu nama yang dianggap berpotensi adalah Gennady Golovkin yang kini menyandang titel juara dunia kelas menengah (72,6 kg) versi IBF dan IBO.
Meski demikian, Freddie Roach menegaskan tidak menyarankan Pac-Man, julukan Manny Pacquiao, untuk naik ke kelas menengah.
Mendengar pernyataan tersebut, Bob Arum pun angkat bicara. Menurut pendiri Top Rank Promotions itu, Gennady Golovkin terlalu berbahaya bagi Pacquiao.
Walaupun Golovkin sudah tidak muda dan atraktif. Bob Arum menyarankan agar petinju asal Filipina itu tetap berada di divisi welter (66,6 kg).
“Golovkin bahkan bukan kelas welter. Berat pertarungan terbaik Pacquiao adalah 140 pon (63.5 kg/welter junior), pada 147 pon (welter), saya pikir dia cukup banyak diimbangi oleh semua petinju bagus di kelas welter," ujar Arum.
"Saya tahu Pacquiao bertarung melawan Keith Thurman, yang telah kehilangan keinginannya berduel dan telah absen begitu lama, tetapi dia akan menjalani ujian nyata melawan Terence Crawford atau Errol Spence Jr, orang-orang seperti itu.”
Bagi Bob Arum, Pac-Man mungkin bisa mengalahkan Terence Crawford atau Errol Spence Jr. Namun untuk naik kelas, itu pilihan konyol.
Berita Tinju Lainnya: Jessie Magdaleno, Petinju yang Awalnya Lebih Suka Sepak Bola
Arum adalah promotor Pacquiao untuk sebagian besar tahun-tahun pertamanya. Pac-Man meninggalkan Top Rank pada 2018.
Selepas itu, Manny Pacquiao lalu menandatangani kontrak dengan Premier Boxing Champions milik Al Haymon.
Pacquiao merupakan mantan juara dunia di delapan divisi berbeda dan kini telah berusia 41 tahun. Ia belum berniat untuk pensiun.
Kali terakhir, ia naik ring pada Juli 2019 dengan mengalahkan Keith Thurman dalam duel 12 ronde untuk merebut gelar dunia kelas welter versi WBA.