- Rematch tinju kelas berat antara Deontay Wilder dengan Tyson Fury akan digelar Sabtu, (22/2/2020).
- Promotor Frank Warren menjamin duel ketiga Deontay Wilder versus Tyson Fury telah disiapkan.
- Kedua petinju kelas berat itu telah menyepakati kontrak untuk melakoni tiga pertarungan.
SKOR.id – Dua petinju kelas berat (90,7 kg), Deontay Wilder dan Tyson Fury, baru akan menjalani duel ulang (rematch) pada Minggu (22/2/2020) ini.
Meski mereka belum bertarung, Wilder dan Fury dipastikan bakal kembali berhadapan setelah rematch nanti. Hal ini diungkapkan promotor asal Inggris, Frank Warren.
Menurutnya, trilogi pertarungan dua petinju kelas berat yang sama-sama belum terkalahkan itu telah disiapkan jauh-jauh hari.
Frank Warren pun mengatakan bahwa Deontay Wilder serta Tyson Fury pun telah menyetujui kontrak untuk melakoni tiga pertarungan.
“Petinju yang kalah (dalam rematch) akan memiliki waktu 30 hari untuk meminta pertarungan ketiga dan itu harus diterima (pemenang duel kedua),” kata Warren kepada BBC Radio 5 Live.
Baca Juga: Rematch vs Deontay Wilder, Tyson Fury Dapat Dukungan Legenda Tinju
Rematch yang akan berlangsung di MGM Grand Garden Arena, Las Vegas, akhir pekan ini, digelar setelah hasil seri (draw) pada pertarungan pertama, Desember 2018 lalu.
Ketika itu, di Staples Center, Los Angeles, tiga juri memberikan skor imbang untuk Deontay Wilder dan Tyson Fury, 115-111, 110-114, 113-113.
Hasil ini mengundang kontroversi karena masing-masing petinju mengklaim diri layak keluar sebagai pemenang. Namun tak sedikit yang menilai bahwa ini adalah bagian dari strategi promotor.
Kendati demikian, rematch antara Wilder dan Fury tetap menyita perhatian besar pecinta tinju dunia. Mereka meyakini duel kedua akan berjalan lebih menarik.
Frank Warren pun menjamin jika Deontay Wilder maupun Tyson Fury bakal tampil lebih maksimal demi meraih status petinju terbaik di kelasnya.
“Ini mungkin pertarungan perebutan juara (WBC) kelas berat yang paling ditunggu-tunggu publik tinju dunia,” ujar Warren. “Karena kedua petinju sama-sama berada di puncak performanya.”