- Satu kontestan IFeL Liga 1 2021 dipastikan harus selesai lebih awal sebalum musim berakhir.
- Pemain tersebut adalah pilar Madura United, Adyatma ''Qwa'' Priady, yang tersandung kasus pelanggaran kode etik.
- CEO IFeL, Putra Sutopo, mengungkapkan pengganti Qwa dipastikan akan hadir sebelum pekan keempat bergulir.
SKOR.id - Madura United harus mencari pemain baru jelang pekan keempat IFeL Liga 1 2021.
Baru tiga pekan berjalan, IFeL Liga 1 2021 harus dihantam masalah.
Masalah tersebut muncul setelah salah satu kontestan IFeL Liga 1 2021 terbukti melanggar kode etik.
Kontestan yang dimaksud adalah pemain Madura United, Adyatma ''Qwa'' Priady.
Pelanggaran tersebut diumumkan langsung oleh IFeL di akun media sosial resmi mereka pada 16 November 2021 malam.
Dalam unggahan tersebut ada pula sanksi yang dijatuhkan baik kepada pemain maupun klub.
Akibat kasus ini, Madura United resmi dijatuhi hukuman pengurangan enam poin klasemen.
Selain itu tim berjulukan Laskar Sapeh Kerrab tersebut juga diwajibkan untuk mencari pemain pengganti.
Itu artinya, perjalanan Qwa di IFeL Liga 1 2021 harus berakhir lebih awal.
CEO IFeL, Putra Sutopo, sendiri saat dihubungi Skor.id mengungkapkan beberapa fakta terkait kasus ini.
Salah satunya adalah soal kapan kedatangan pemain anyar Madura United yang akan melanjutkan perjuangan Qwa.
''Pastinya maksimal Jumat, (19/10/2021), pemain baru Madura United pasti kami umumkan,'' ujar Putra.
View this post on Instagram
Tentu pemain anyar Madura United tersebut harus berjuang ekstra keras untuk membawa timnya setidanya lolos ke babak playoff.
Pasalnya akibat pengurangan poin, Madura United yang sebelumnya duduk di peringkat kedua, terjun ke posisi enam.
Poin Madura United-pun berkurang dari 22 angka menjadi 16 dari 12 laga.
Berita esport lainnya:
Terbukti Langgar Kode Etik, Satu Pemain IFeL Liga 1 2021 Dijatuhi Sanksi