- ONE Esports dan Moonton akan menggelar Mobile Legends Professional League Invitational (MPLI) 2020 yang diikuti tim terbaik di Asia Tenggara.
- Dalam turnamen itu, ONE Esports dan Moonton juga bekerja sama dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia.
- Sebanyak 20 tim terbaik di Asia Tenggara akan berlaga memperebutkan total hadiah 100.000 dolar AS.
SKOR.id - ONE Esports, anak perusahaan ONE Championship, dan Moonton sebagai pengembang Mobile Legends: Bang Bang, akan menggelar turnamen Mobile Legends Professional League Invitational (MPLI) 2020.
Turnamen bakal bergulir pada 27 November 2020. Duel penuh aksi akan digelar setiap akhir pekan selama dua minggu, dengan babak final diselenggarakan pada 6 Desember 2020.
Sebanyak 20 tim terbaik di Asia Tenggara akan berlaga memperebutkan total hadiah 100.000 dolar AS (sekitar Rp1,4 miliar).
Dengan menampilkan sejumlah tim terbaik dari Mobile Legends Professional League (MPL), turnamen ini akan berlangsung secara daring pada lima negara di kawasan Asia Tenggara.
Sebanyak 20 tim undangan berasal dari Indonesia, Malaysia, Myanmar, Filipina dan Singapura.
Indonesia menjadi negara penyumbang terbanyak dengan delapan tim, yakni Alter Ego, Aurafire, Bigetron, EVOS Legends, Geek Fam ID, Genlix Aerowolf, ONIC Esports dan RRQ Hoshi.
Kedua ada Filipina dengan enam tim, yaitu Aura PH, Blacklist International, Bren Esports, Execration, Omega PH Esports dan ONIC PH.
Kemudian ada Orange Louvre Esports, Todak (Malaysia), Burmese Ghouls dan Ronin Esports (Myanmar), serta EVOS SG dan Resurgence (Singapura).
Ajang ini akan disiarkan melalui dua saluran streaming resmi dari ONE Esports dan Mobile Legend.
Turnamen akbar ini juga terselenggara berkat kerja sama dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia.
CEO dari ONE Esports, Carlos Alimurung, bangga atas kerja sama antara ONE Esports dan Moonton yang telah berkembang pesat, termasuk dalam penyelenggaraan kompetisi ini.
Ajang ini memberi kesempatan bagi tim-tim terbaik dari keempat Liga Profesional Mobile Legend untuk bersaing dalam turnamen daring.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada Kemenparekraf yang mendukung misi kami untuk berbagi dan merayakan kisah para pahlawan-pahlawan esports yang mampu membakar semangat di dunia melalui harapan, kekuatan, impian dan inspirasi," ujar Carlos.
"Tanpa peran mereka, penyajian kompetisi perdana yang unik seperti ini kepada komunitas esports tidak akan mungkin terjadi,” katanya.
Sementara itu, Lucas Mao selaku Managing Director Moonton Esports mengungkapkan visi yang ingin dituju dari gelaran MPL Invitational.
Menurutnya, ajang ini dapat memberi kesempatan bagi tim-tim dari berbagai negara untuk bertanding dalam pengaturan profesional sehingga dapat mengukur tingkat permainan.
"Esports kini sedang berkembang sangat pesat di kawasan Asia Tenggara dan kami sangat bersyukur memiliki rekanan, para tim dan pemain, serta komunitas yang memberi dukungan dan komitmen terhadap ekosistem MPL," ucap Lucas.
"Kami melihat peningkatan besar dalam data puncak pengguna secara bersamaan di Indonesia, yang mencapai jumlah 2,8 juta orang, serta di Filipina yang mencapai 700.000"
"Kami tidak sabar untuk kembali memecahkan rekor lain dan membawa MLBB esports ke panggung esports internasional,” ia melanjutkan
Pada sisi lain, Wishnutama Kusubandio selaku Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mengapresiasi dan mendukung gelaran ONE Esports Mobile Legends Professional League Invitational 2020.
Ia menganggap gelaran ini sebagai sebuah ajang pariwisata olahraga virtual, atau virtual sports tourism.
Wishnutama pun berharap kompetisi ini dapat menciptakan konten perjalanan yang menarik dan mampu mendorong perjalanan wisata domestik di Indonesia.
Tentu saja semua hal itu dilakukan dengan tetap berpegang terhadap protokol kesehatan yang berlaku.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube dan Twitter dari Skor Indonesia.
Berita Lainnya:
Tim Mobile Legends Geek Fam ID Resmi Berpisah dengan Satu Playernya
ONE Esports Bersinergi dengan Toyota Gelar Kompetisi Esports GR Supra GT Cup Asia 2020