- Drama lolosnya tim ke PMGC 2020 tak hanya terjadi di Asia Tenggara saja.
- Pasalnya cerita menarik juga terjadi di PMPL Americas Final season 2 yang mengirimkan total tiga wakil, yakni Loops, The Unnamed, dan Execute Esports.
- Namun Execute Esports sempat dinyatakan tak lolos akibat kalah perolehan poin dari A7 eSports.
SKOR.id - Drama pesaing Bigetron Red Aliens di PMGC 2020 dari PMPL Americas Final season 2.
PUBG Mobile Global Championship (PMGC) 2020 kurang dari sebulan lagi akan berlangsung.
PMGC 2020 dijadwalkan mulai pada 24 November 2020 dan akan ada 19 tim yang bertarung untuk menjadi yang terbaik dari berbagai belahan dunia.
Tim-tim tersebut terdiri dari 10 kategori kualifikasi, salah satunya adalah adalah tiga besar PMPL Americas Final season 2.
PMPL Americas Final season 2 berlangsung pada 22 September hingga 24 Oktober 2020.
16 tim telah bertarung untuk meloloskan diri ke PMGC 2020.
Hasilnya, tiga tim teratas yang mewakili benua Amerika adalah Loops, The Unnamed, dan Execute Esports.
Namun awalnya tiga tim yang lolos ke PMGC 2020 adalah Loops, The Unnamed, dan A7 eSports.
A7 eSports awalnya finish di peringkat ketiga dengan koleksi 157 poin dari 18 pertandingan.
Akan tetapi baru-baru ini Tencent mengungkapkan keputusan yang cukup mengejutkan di akun Twitter resmi mereka.
After a thorough review, we have reached a conclusion on the scoring issue brought to our attention pertaining to the PMPL Americas S2 Finals. More major announcements involving the PUBG MOBILE Global Championship will be announced shortly. Full statement below: pic.twitter.com/tzvgwXWsDI— PUBG MOBILE Esports (@EsportsPUBGM) October 28, 2020
Pasalnya Tencent memutuskan Execute Esports akhirnya lolos ke PMGC 2020.
Hal tersebut akibat kesalahan server yang membuat satu kill milik Execute Esports tak terhitung dan memengaruhi peringkat akhir.
Insiden tersebut terjadi pada pertandingan keempat hari pertama PMPL Americas Final season 2.
Tanpa adanya koreksi yang dilakukan tim esport PUBG Mobile, Execute Esports, finish di urutan keempat dengan perolehan poin yang sama dengan A7 eSports.
Mereka kalah di agresivitas kill, A7 eSports berhasil mengumpulkan total 68 kill sementara Execute awalnya hanya memiliki 59 kill.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube dan Twitter dari Skor Indonesia.
Lagi, CD Projekt Red Tunda Perilisan Cyberpunk 2077 https://t.co/FNLFPxzMWu— SKOR Indonesia (@skorindonesia) October 28, 2020
Berita PMGC 2020 lainnya:
Daftar Lengkap Wakil Asia Tenggara dalam PMGC 2020
Aerowolf Limax Resmi Temani Bigetron Red Aliens di PMGC 2020