- Arema FC sudah memulai latihan normal pascaperingatan 40 hari Tragedi Kanjuruhan.
- Pelatih Arema FC, Javier Roca mengatakan bahwa tim asuhannya harus kembali berlatih untuk menyambut kelanjutan Liga 1 2022-2023.
- Javier Roca mengungkapkan bahwa suasana tim Arema FC masih campur aduk sekalipun latihan normal.
SKOR.id - Arema FC sudah memulai aktivitas latihan secara normal setelah sekitar 40 hari diliputi duka mendalam akibat Tragedi Kanjuruhan.
Seperti diketahui, Tragedi Kanjuruhan yang terjadi pada 1 Oktober 2022 telah menyebabkan 135 orang meninggal dunia dan ratusan lainnya luka-luka.
Para pemain Arema FC sempat mendapat pendampingan dari tim psikolog Universitas Indonesia agar bisa kembali beraktivitas secara normal.
Kini, sekalipun tim berjuluk Singo Edan telah melaksanakan latihan secara normal, namun suasana sedih masih belum hilang.
"Latihan normal, tapi tetap dengan rasa sedih," kata pelatih Javier Roca, dikutip dari Antara.
"Jadi, kami berusaha secepat mungkin agar bisa pulih, semangat lagi dan berjuang untuk Arema FC."
Pelatih asal Cile itu sangat memahami kondisi mental dan psikologis pemain Arema FC.
Oleh karenanya, ia menyebut bahwa Adilson Maringa dan kolega masih butuh waktu untuk bisa seperti sedia kala.
"Sebenarnya masih perlu waktu. Kami baru mulai (latihan) secara normal kurang lebih beberapa hari. Itu latihan normal," ucap Javier Roca.
Javier Roca menjelaskan bahwa Arema FC harus segera melakukan persiapan tim untuk menyambut kelanjutan Liga 1 2022-2023.
Oleh karenanya, Johan Alfarizi dan kawan-kawan berlatih normal sekalipun masih diliputi perasaan campur aduk menghormati Aremania yang meninggal dalam Tragedi Kanjuruhan.
"Jadi antara semangat untuk berjuang lagi dan tetap merasa hormat, rasa sayang dan rasa cinta kepada Aremania yang sudah tidak ada (meninggal)," ujar eks-pelatih Persik Kediri tersebut.
Sebelumnya, manajemen Arema FC memperingati 40 Hari Tragedi Kanjuruhan dengan menggelar tahlil dan doa bersama pada Kamis (10/11/2022).
Acara tersebut dilaksanakan di Kantor Arema FC yang berlokasi di Jalan Mayjend Pandjaitan, Kota Malang, Jawa Timur.
Acara peringatan 40 hari Tragedi Kanjuruhan yang dimulai pada pukul 09.00 WIB dibuka dengan khataman Alquran.
Lalu pada sore harinya, dilangsungkan doa bersama dan tahlil bersama para Ustad dari Yayasan Sunan Kalijogo, Blimbing, Kota Malang.
Kegiatan peringatan tersebut diikuti seluruh pemain, pelatih, karyawan, ofisial, jajaran manajemen Arema FC, hingga Aremania.
Berita Arema FC Lainnya:
Peringati 40 Hari Tragedi Kanjuruhan, Arema FC Gelar Tahlil dan Doa Bersama
Kejati Jawa Timur Kembalikan Berkas Perkara Tragedi Kanjuruhan, Satu Tuntutan Aremania Terpenuhi
Siap Jalani Sanksi, Arema FC Tak Pusingkan Format Lanjutan Liga 1 2022-2023