- Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Hasani Abdulgani, mengakui ada tekanan untuk menggelar Kongres Luar Biasa (KLB).
- Menurut Hasani Abdulgani, penyelenggaraan KLB PSSI didorong akibat rasa kemanusiaan para petinggi federasi usai Tragedi Kanjuruhan.
- Selain itu, Hasani Abdulgani juga menyebut bahwa rencananya KLB PSSI akan terlaksana pada medio Maret 2023.
SKOR.id – Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Hasani Abdulgani, mengakui pihaknya mendapatkan tekanan untuk mempercepat penyelenggaraan Kongres Luar Biasa (KLB).
Jika sesuai dengan jadwal sebelumnya, KLB PSSI sebetulnya dijadwalkan baru bergulir pada November 2023.
Akan tetapi Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, mengumumkan mempercepat KLB setelah adanya rapat Exco PSSI, Jumat (28/10/2022) malam.
"Tekanan pasti ada, tetapi bukan ditekan seperti ditodong pistol," kata Hasani, Senin (31/10/2022), dikutip dari Antara.
Ia menjelaskan, tekanan yang dimaksud bukan berasal dari pihak tertentu, tetapi dari desakan situasi akibat terjadinya Tragedi Kanjuruhan yang menewaskan 135 korban jiwa.
Menurut mantan CEO Mahaka Sports & Entertainment itu, keputusan menggelar KLB berangkat dari tergugahnya sisi kemanusiaan para pejabat tinggi di lingkaran federasi.
"Sebagai manusia, kami sedih dengan kejadian tersebut (Tragedi Kanjuruhan)," ucap Hasani.
"Karena itu, kami (Exco PSSI) berpikir, daripada menunggu sampai masa kerja kami habis pada November 2023, lebih baik dipercepat saja biar suasana reda. KLB ini dilakukan untuk kemanusiaan."
Seperti diberitakan sebelumnya, sekarang KLB PSSI rencananya bakal berlangsung pada Maret 2023.
Rencana tersebut dijadwalkan setelah PSSI mengirimkan surat pemberitahuan kepada FIFA pada Senin (31/10/2022).
Hasani menjelaskan bahwa sebelum digelar KLB, PSSI akan lebih dulu menggelar Kongres Biasa pada awal tahun 2023 untuk memilih Komite Pemilihan dan Komite Banding Pemilihan.
Ia mengungkapkan bahwa KLB PSSI pada Maret 2023 akan difokuskan pada pemilihan Ketua Umum dan anggota Komite Eksekutif PSSI yang baru.
Namun, KLB juga bisa menjadi momentum untuk melakukan perubahan pada Statuta PSSI jika hal itu dikehendaki para pemilik suara maupun Exco PSSI.
Baca Juga Berita PSSI Lainnya:
Haruna Soemitro Resmi Mundur dari Plt Ketua Umum Asprov PSSI DKI Jakarta
Menpora Tegaskan Pemerintah Indonesia Tak Akan Intervensi dan Tunggu Hasil KLB PSSI
Nusantara United Dukung KLB PSSI dan Tuntut Jaminan Kelanjutan Kompetisi