• Akting bersama kelompok ketoprak dijalani eks-striker Indonesia U-19 saat Liga 2 2022-2023 terjeda.
• Striker dari Daerah Istimewa Yogyakarta ini pulang kampung sejak klubnya meliburkan aktivitas latihan.
• Liga 2 musim ini senasib Liga 1 dan Liga 3 harus terjeda efek Tragedi Kanjuruhan.

SKOR.id - Mantan penyerang timna U-19 Indonesia yang kini membela Deltras di Liga 2, Martinus Novianto punya kegiatan menarik.

Selain menarik, kegiatan ini juga unik dilakukan saat mengisi waktu kekosongan libur kompetisi mendadak ini.

Ya, pemain asal Gunungkidul ini pulang kampung dan memilih untuk bergabung dengan salah satu kelompok kesenian ketoprak di daerah asalnya.

Soal urusan dengan kesenian ketoprak, pesepak bola dengan sapaan Tinus ini sudah pernah bergabung sebelumnya.

Namun, dia hanya mendapat peran sampingan menjadi pengibar bendera.

Dia juga sesekali dalam pertunjukan membantu para kru ketoprak menjadi lightingman pertunjukan.

"Saya ikut ketoprak kebetulan ada tawaran bermain," ujar Martinus Novianto dikutip dari situs klubnya.

"Menurut saya, ini menarik untuk belajar mencari pengalaman di luar sepak bola dengan mengembangkan kemampuan di luar sebagai pemain."

"Makanya, saya ikut berkesenian dan ini kegiatan yang punya potensi,” ucapnya.

Pada kesempatan kali ini, dia dapat tawaran akting yang cukup menantang.

Martinus diminta menjadi pemeran Penembahan Senopati, ini salah satu komponen pemeran utama dalam cerita. 

Tantangannya pun berbeda dengan karakter yang pernah dibawakan ketika tampil dalam seni pagelaran sebelumnya.

Kali ini, dia harus benar-benar berlatih memerankan karakter yang selalu tampil di depan penonton dan ini merupakan tantangan tersendiri.

“Dalam peran ini, saya menjadi Panembahan Senopati yaitu peran yang semacam semi pemeran utama," ujar Martinus.

"Walaupun baru pertama kali untuk menjalani peran ini, saya cukup tertantang," katanya.

"Sebelumnya, saya juga sudah pernah bermain ketorprak karena kebetulan suka seni seperti ini." 

Meski demikian, pemain berusia 28 tahun ini tak lupa tanggung jawabnya sebagai pesepak bola.

"Saya tetap jaga kondisi karena kami diberikan program latihan sama pelatih selama libur dan mengirimkan bukti video juga,” tutur striker Indonesia U-19 era Indra Sjafri pada 2013-2014.

Baca Juga Berita Deltras lainnya:

Deltras FC Maksimalkan Pemain dari Skuad Senior Jadi Asisten Pelatih Tim U-13 dan U-15

Hasil Laga Liga 2 2022-2023 pada 30 September: Barat Tanpa Pemenang, Deltras Pesta Gol