- Satgas Covid-19 telah memberikan rekomendasi untuk pelaksanaan Liga 1 dan Liga 2 musim baru.
- Robby Darwis punya asa Liga 2 musim 2021 kembali memakai format pembagian dua wilayah.
- Legenda hidup Persib Bandung ini menangani klub Liga 2, PSKC Cimahi.
SKOR.id - Robby Darwis selaku pelatih klub Liga 2, PSKC Cimahi senang dengan turunnya rekomendasi dari Satuan Tugas atau Satgas Covid-19 untuk kompetisi domestik negeri ini.
Pada Rabu (18/8/2021), kick-off Liga 1 2021-2022 semakin mendekati kenyataan setelah rekomendasi dari Satgas Covid-19 turun.
Hal itu diketahui dari surat Satgas Covid-19 kepada Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, yang diterima Skor.id.
Surat bertanda tangan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana sekaligus Ketua Satgas Covid-19, Letjen TNI Ganip Warsito, itu menindaklanjuti permohonan rekomendasi kompetisi Liga 1 dan Liga 2 yang dikirimkan oleh PSSI.
Kenyataan ini membuat Robby Darwis senang dan punya asa Liga 2 musim baru ada titik terang, utamanya soal pelaksanaan serta format kompetisi.
"Pertama, saya ucapkan terima kasih kepada Satgas Covid-19 atas turunnya rekomendasi untuk kompetisi," ujar Robby kepada Skor.id, Kamis (19/8/2021) pagi.
"Ini langkah bagus pertama bagi kami pelaku sepak bola, khususnya dari Liga 2. Sebab jika Liga 1 jalan, maka Liga 2 akan mengikutinya dan seterusnya ke bawah."
Melihat hal itu, Robby Darwis mengakui, dua sampai tiga pekan selepas start Liga 1 musim baru maka sepak mula Liga 2 2021 juga bergulir.
Selain itu, mantan kapten Persib Bandung ini ingin kejelasan format kompetisi karena itu terkait pemetaan kekuatan lawan tim asuhannya.
"Kami menyadari tak mudah melaksanakan kompetisi dalam situasi seperti ini. Semua harus menghitung kota tempat pelaksana, masuk zona apa, merah atau hijau," kata Robby.
"Hanya saja, idealnya memang Liga 2 mulai tak lama setelah start Liga 1. Untuk format dan sistem kompetisi juga dimatangkan segera," ujarnya menambahkan.
"Khusus format kompetisi, saya punya harapan tetap dua wilayah seperti sebelum-sebelumnya walau pelaksanaannya nanti bisa saja home tournament."
Untuk rekomendasi yang turun itu, ada tiga poin yang disoroti Satgas Covid-19. Yang pertama, Satgas Covid-19 menyambut baik penerapan protokol kesehatan pada Liga 1 dan Liga 2.
Kemudian, ada tiga hal yang diminta Satgas Covid-19 untuk dilakukan selama gelaran Liga 1 dan Liga 2 bergulir, yakni:
1. Setiap anggota tim yang mengikuti kegiatan sebagaimana dimaksud, harus sudah divaksin dosis kedua dan wajib melakukan tes rapid antigen/PCR dengan hasil negatif sehari sebelum kegiatan.
2. Menerapkan protokol kesehatan 3M (memaka masker, menjaga jarak minimal 1,5 meter, dan mencuci tangan dengan sabun/hand sanitizer).
3. Pelaksanaan kegiatan dilaksanakan tanpa penonton di ruangan stadion/tempat kegiatan dan dapat disiarkan atau disebarluaskan secara daring.
Terakhir, sebagai penutup, Satgas Covid-19 juga meminta kegiatan Liga 1 dan Liga 2 dikoordinasikan dengan kepala daerah atau Ketua Satgas Covid-19 daerah setempat.
Seperti diberitakan sebelumnya, PSSI dan PT LIB berencana menggelar Liga 1 2021-2022 pada 27 Agustus mendatang.
Kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia itu rencananya bakal rampung pada 30 April 2022.
Sementara itu, untuk Liga 2 2021, dikabarkan bakal berlangsung beberapa pekan setelah Liga 1 2021-2022.
Follow dan subscribe akun media sosial Skor.id di Instagram, Facebook, Twitter, YouTube, LinkedIn, TikTok, Helo, dan Pinterest, serta dengarkan Podcast kami di Spotify.
View this post on Instagram
Berita Liga 2 Lainnya:
7 Pelatih Asing dari Klub Liga 2 Persiba Balikpapan, Satu Nama Kelahiran Kediri
Tak Seperti Liga 1, Jadwal Kick-off dan Pembagian Grup Liga 2 2021 Masih Abu-Abu
Persis Solo dari Liga 2 juga Terkena Efek Kepastian Start Liga 1 2021-2022