- Direktur Persija Jakarta, Ferry Paulus, mengungkapkan PT LIB sudah mencairkan hak komersil atau subsidi klub kompetisi Liga 1 2021-2022.
- Ferry Paulus enggan membocorkan total besaran subsidi yang diberikan PT LIB kepada para klub Liga 1 2021-2022.
- Menurut Ferry Paulus, total subsidi klub pada tahun ini bisa untuk membeli tim Liga 2.
SKOR.id - Hak komersil atau subsidi klub Liga 1 2021-2022 sudah dicairkan oleh PT Liga Indonesia Baru (LIB).
Hal itu seperti yang diungkapkan oleh Direktur Persija Jakarta, Ferry Paulus.
Diyakini subsidi dicairkan pada 9 Juli lalu atau bertepatan dengan rencana sepak mula Liga 1 2021-2022 sebelum mengalami penundaan.
"Kalau hak komersial itu sudah turun sesuai dengan jadwal yang diberikan oleh PT LIB pada saat pertemuan dengan tim," kata Ferry kepada awak media.
Meski begitu, Ferry Paulus enggan menyebutkan total besaran subsidi klub Liga 1 yang disuplai oleh PT LIB pada tahun ini.
Satu hal yang pasti, lelaki yang akrab disapa FP itu menyebut besaran subsidi pada tahun ini lebih besar dari yang dikantongi klub pada Liga 1 2020.
“Kalau angkanya saya tidak bisa beritahukan, nanti semua pada kaget," ujar Ferry Paulus, yang juga menjabat sebagai Komisaris PT LIB.
"Karena bisa beli klub Liga 2. Tapi ini semua total ya, bukan yang diberikan kami setiap terminnya,” Ferry Paulus menambahkan.
Pada Liga 1 2020, PT LIB menyuplai subsidi kepada klub dengan total Rp5,2 miliar dalam satu musim.
Namun, dari total jumlah tersebut PT LIB membagi pembayaran menjadi 10 termin.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
View this post on Instagram
Berita Persija Lainnya:
Gelandang Madura United, Zulfiandi Buka Suara soal Rumor ke Persija
Madura United Tepis Rumor Zulfiandi Gabung Persija
Direktur Persija Sebut Timnya Alami Kerugian Akibat Penundaan Liga 1 2021-2022