- Pelatih Arema FC, Eduardo Almeida berharap bahwa sesi latihan timnya bisa digelar seperti biasa selama PPKM Darurat.
- Namun, Eduardo Almeida bakal menggelar rapat bersama manajemen Arema FC soal rencana menggelar latihan ini pada masa-masa PPKM Darurat.
- Andai hal itu tak mungkin dilakukan, para pemain Arema FC rencananya bakal menggelar latihan secara mandiri.
SKOR.id – Kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Jawa dan Bali membuat pelatih Arema FC, Eduardo Almeida harus berpikir lebih keras.
Sebab, selama kebijakan itu berlangsung mulai 3 hingga 20 Juli 2021, Arema FC kemungkinan tak bisa menggelar sesi latihan bersama seperti biasa.
Hal ini merujuk pada salah satu ketentuan yang termuat dalam kebijakan tersebut yakni peniadaan semua kegiatan olahraga.
Salah satu imbas dari ketentuan ini ialah penutupan sarana-sarana olahraga karena dikhawatirkan dapat memicu kerumunan.
Oleh sebab itu, juru taktik berusia 43 tahun itu akan segera menggelar pertemuan dengan manajemen Arema FC untuk membahas persoalan ini.
“Kami akan berdiskusi terlebih dahulu dengan manajemen soal agenda tim (selama PPKM Darurat),” kata Almeida.
“Untuk sesi latihan tim, kami akan mencari solusi terbaik, khususnya untuk agenda latihan pekan ini,” ia melanjutkan.
Sebetulnya, pelatih asal Portugal ini masih berharap bahwa tim Singo Edan bisa tetap berlatih bersama seperti biasa di lapangan.
Namun demikian, Almeida harus tetap mempertimbangkan kebijakan PPKM Darurat tersebut sebagai acuan utama.
“Kalau memungkinkan, tentu kami ingin tetap latihan di lapangan," kata Eduardo Almeida.
"Namun saya belum bisa banyak berkomentar. Karena yang pertama, kami harus menghormati keputusan pemerintah,” ujarnya.
Salah satu opsi yang tengah dipersiapkan pelatih asal Portugal itu ialah meniadakan latihan bersama dan menggantinya dengan program latihan mandiri.
Namun, opsi semacam ini jelas membuat tim pelatih Arema FC tak bisa memantau langsung latihan para pemain yang digelar di rumah masing-masing.
Meskipun demikian, dia optimistis bahwa Dendi Santoso dan kawan-kawan tetap bertanggung jawab untuk menjaga kondisinya.
“Bisa saja, saya meminta para pemain menggunakan peralatan apapun di rumah yang bisa digunakan untuk latihan,” ujar Almeida.
“Namun, ini juga menjadi tanggung jawab setiap pemain karena tidak ada kontrol langsung dari tim pelatih,” kata Eduardo Almeida menambahkan.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
View this post on Instagram
Berita Arema FC lainnya:
Diisukan Kembali ke Arema FC, Arthur Cunha Justri Jadi Harapan Baru Klub Malaysia
Liga 1 2021-2022 Ditunda, Arema FC Dorong PSSI dan PT LIB Buka Akses Vaksinasi
Di Piala Wali Kota Solo 2021, Sebenarnya Ada Dua Target Pelatih Persib saat Jumpa Arema FC