- Manajemen Persita angkat bicara dan menanggapi penundaan start Liga 1 2021-2022.
- Menurut Persita, penundaan kompetisi Liga 1 2021-2022 merupakan keputusan yang bijak mengingat situasi pandemi Covid-19 saat ini.
- Persita Tangerang memilih untuk memanfaatkan penundaan ini sebagai ajang memaksimalkan persiapan mereka menghadapi Liga 1 2021-2022.
SKOR.id – Manajemen Persita Tangerang menanggapi penundaan penyelenggaraan kompetisi Liga 1 2021-2022 secara santai.
Manajer Persita Tangerang, I Nyoman Suryanthara menyebut bahwa timnya akan memanfaatkan penundaan ini untuk memaksimalkan persiapan.
Meskipun demikian, Nyoman tak menampik apabila penundaan kompetisi ini berpengaruh pada persiapan timnya.
“Sebelumnya, tim pelatih dan manajemen sudah merancang program,” kata Nyoman, dikutip dari laman resmi klub.
"Segala persiapan untuk memulai kompetisi pada awal Juli sesuai dengan kesepakatan awal, sudah mereka maksimalkan."
Namun, Nyoman menyampaikan, tim berjulukan Pendekar Cisadane ini memilih untuk menghormati keputusan yang diambil oleh PSSI dan PT LIB.
Lagi pula, salah satu pertimbangan penundaan kompetisi ini ialah rekomendasi Satuan Tugas (Satgas) Covid-19.
Sebab, penyebaran kasus positif Covid-19 di Indonesia beberapa waktu ini mengalami peningkatan signifikan di sejumlah daerah.
“Namun, kalau memang seperti ini keputusannya, kami dari Persita Tangerang menghormati dan mengikuti saja,” ujar I Nyoman Suryanthara.
“Apalagi, penundaan kompetisi ini kan alasannya memang karena situasi pandemi Covid-19,” tuturnya melanjutkan.
Selain itu, Nyoman kembali menegaskan bahwa penyelenggaraan kompetisi sepak bola memang sangat penting.
Hanya saja soal kesehatan, keamanan, dan kenyamanan seluruh pihak yang terlibat di dalamnya juga harus diperhatikan.
Oleh sebab itu, Persita menerima penundaan kompetisi Liga 1 2021-2022 ini dengan besar hati karena situasinya memang tak memungkinkan.
“Kami semua tahu beberapa pekan belakangan ini memang situasi perkembangan penyebaran Covid-19 mulai kembali meningkat,” ujarnya.
“Kalau memang penundaan ini bisa bermanfaat untuk tim agar terhindar dari penyebaran Covid-19, ya pastinya kami terima keputusan ini,” ucap I Nyoman Suryanthara.
Penundaan kompetisi Liga 1 2021-2022 sebelumnya telah diumumkan PT Liga Indonesia Baru (LIB) pada Selasa (29/6/2021).
Awalnya, kompetisi kasta tertinggi sepak bola nasional itu bakal melangsungkan sepak mula pada 9 Juli 2021. Akhirnya terpaksa batal karena rekomendasi dari Satgas Covid-19.
Dari sejumlah skema yang dipersiapkan oleh PT LIB, kompetisi Liga 1 2021-2022 kemungkinan besar akan ditunda hingga 23 atau 30 Juli tahun ini.
Yang jelas, kompetisi sepak bola akan mulai diselenggarakan ketika kasus penularan Covid-19 di Indonesia sudah melandai.
Oleh karena itu, apabila kasus penularan Covid-19 sudah mampu terkendali pada awal Juli 2021, tak menutup kemungkinan bahwa Liga 1 akan digelar lebih cepat.
Selain berkoordinasi dengan Polri, dalam waktu dekat PT LIB juga akan menggelar pertemuan virtual dengan manajer-manajer tim untuk membahas perkembangan kompetisi.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Lolos ke Perempat Final Euro 2020, Pelatih Ukraina Sebut Inggris Tak Menakutkan https://t.co/HekDFyIXD9— SKOR.id (@skorindonesia) June 30, 2021
Berita Liga 1 Lainnya:
Gabung Persib Bandung, Marc Klok Dapat Dukungan dari Michael Essien
Liga 1 2021-2022 Ditunda, Bali United Tetap Agendakan Latihan Bersama