- Nova Arianto dikenal sebagai salah satu bek tangguh di Liga Indonesia pada masanya.
- Sebelum menjadi salah satu bek tengah tersohor, Nova ternyata diorbitkan sebagai penyerang oleh sang ayah, Sartono Anwar.
- Nova juga menuturkan bahwa dirinya sempat pula mengemban posisi kiper pada level junior.
SKOR.id - Semasa aktif bermain, asisten pelatih timnas Indonesia, Nova Arianto, pernah melakoni berbagai posisi.
Dari empat posisi yang ada dalam sepak bola, Nova Arianto pernah memainkan tiga di antaranya.
Lelaki yang memulai karier profesionalnya di Arseto Solo pada 1997-1998 itu mulanya diorbitkan sebagai penyerang.
Bahkan, ketika membela PSSI Baretti untuk menimba ilmu di Italia pada 1995-1996, Nova juga tercatat sebagai salah satu striker dalam tim.
Namun ternyata, jauh sebelum debut profesionalnya, Nova sempat bermain di posisi yang bertolak belakang.
"Awal mula, saya malah sempat menjadi kiper saat masih kecil dulu," ujar Nova Arianto kepada Skor.id.
"Itu sampai saya jauh masuk dalam dunia sepak bola pada masa-masa gabung PSSI Barreti dan saat membela Arseto. Saya adalah striker," ucap dia.
Sosok sang ayah, yang juga merupakan pelatih kondang Tanah Air, Sartono Anwar, menjadi alasan Nova bermain di lini depan.
Sartono yang melatih Nova di SSB Tugu Muda, berharap anaknya bisa menjadi penyerang papan atas di Liga Indonesia.
Hanya beberapa tahun menjalani posisi penyerang di level profesional, Nova kemudian digeser ke lini pertahanan.
Di posisi barunya inilah Nova kemudian meraih kesuksesan dan popularitas. Ia juga berulang kali dipercaya membela timnas Indonesia.
Adalah Bernard Schumm, pelatih asal Jerman yang pernah membesut timnas U-23 Indonesia, yang mengubah peran Nova.
"Ya, saya baru berganti posisi dari penyerang menjadi pemain bertahan waktu Pra-Olimpiade (2000) bersama timnas U-23 Indonesia," ucap Nova.
Nova dikenal disiplin dalam menjaga pertahanannya. Ia juga bermain lugas dan tak kenal kompromi sebagai palang pintu.
Berkat pengalamannya bermain sebagai penyerang, Nova juga memiliki insting mencetak gol lewat skema bola mati.
"Menurut saya, bermain sebagai penyerang ataupun bek mempunyai kesulitan masing-masing," kata Nova.
"Poin plusnya, karena saya sempat menjadi penyerang terus menjadi bek. Jadi saya bisa sedikit mengetahui pergerakan pemain lini serang," Nova melanjutkan.
Nova sendiri memilih posisi stopper sebagai peran favoritnya semasa menjadi pemain.
Meski memulai karier profesional sebagai penyerang dan didapuk menjadi kiper saat di level junior, namun posisi bek tengah membawa Nova ke gerbang kesuksesan.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
View this post on Instagram
Berita Nova Arianto Lainnya:
Persib dan Kenangan 3 Gol Penting dari Tangan Kanan Shin Tae-yong, Nova Arianto
Nova Arianto Ungkap Tanggal Marc Klok Kembali Gabung TC Timnas Indonesia
Nova Arianto Beberkan Program Latihan Shin Tae-yong pada TC Timnas Indonesia