- Menpora RI, Zainudin Amali berbicara soal nasib bergulirnya Liga 1 2021-2022 setelah insiden usai Piala Menpora 2021 rampung.
- Rampungnya Piala Menpora 2021 memang disusul insiden di Bandung dan Jakarta yang melibatkan suporter Persib dan Persija.
- Menurut Zainudin Amali, penyelenggaraan Liga 1 2021-2022 diukur dari kesuksesan keberlangsungan Piala Menpora 2021, bukan setelahnya.
SKOR.id - Menpora RI, Zainudin Amali menyayangkan terjadinya dua insiden tidak terpuji setelah Piala Menpora 2021 rampung.
Pertama, aksi oknum Bobotoh yang menyerbu Kantor Persib Bandung, di Jalan Sulanjana, Bandung dengan melakukan pelemparan suar (flare), Minggu (25/4/2021) malam.
Kedua, ada pula konvoi perayaan juara dari suporter Persija Jakarta, The Jakmania di beberapa titik di Ibu Kota sehingga menimbulkan kerumunan.
Zainudin Amali menyayangkan hal itu terjadi karena Piala Menpora 2021 dinilai sukses digelar dengan aman dan lancar.
Lantas, bagaimana nasib kompetisi Liga 1 2021-2020 yang sudah direncanakan bakal dimulai pada 3 Juli mendatang?
Pria kelahiran Gorontalo itu mengatakan kalau nasib Liga 1 2021-2022 tetap aman. Karena insiden tersebut terjadi setelah penyelenggaraan Piala Menpora 2021.
Selain itu, protokol kesehatan yang diterapkan dalam turnamen pramusim Piala Menpora 2021 juga dilakukan dengan sangat baik.
"Terkait nasib kompetisi, sebagaimana yang saya sampaikan kami harus pisahkan apa yang terjadi setelah turnamen pramusim ini dan apa yang berlangsung selama 35 hari ini," kata Amali.
"Seperti yang saya sampaikan turnamen pramusim ini adalah ujian, itu sudah kami lakukan dengan aman dan tertib."
"Kalau itu jadi ukuran untuk pelaksanaan kompetisi 2021-2022, saya kira tidak ada masalah," ia memaparkan dalam sesi konfrensi pers, Senin (26/4/2021).
Meski begitu, Amali menyebut kalau insiden yang terjadi di Bandung dan Jakarta bisa dijadikan sebuah pelajaran untuk pihak penyelenggara Liga 1 dan Liga 2 nantinya.
"Jangan dicampur kejadian setelah selesai, karena kompetisi berbeda dengan turnamen, kalau pun ada juaranya itu baru ketahuan pada 2022," ujar Amali.
"Tapi ini jadi pelajaran untuk penyelenggara dan PSSI, tentu untuk kami semua, agar apa yang sudah bagus bisa dipertahankan dan yang jadi kekurangan itu akan kami coba perbaiki," ia menjelaskan.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
View this post on Instagram
Berita Piala Menpora Lainnya:
Prihatin dengan Aksi Suporter Persija dan Persib, Menpora Serahkan Pengusutan ke Polri
Piala Menpora 2021 Sukses, Zainudin Amali Berterima Kasih kepada Kapolri
Zainudin Amali Kembali Tinjau Piala Menpora, Soroti Penggunaan Gelang Berwarna