- Gelandang Persib Bandung, Agung Mulyadi, bersyukur bisa ambil bagian di kursus kepelatihan lisensi C AFC saat kompetisi mandek.
- Agung Mulyadi juga merasa beruntung sebab telah mengantongi lisensi pelatih C AFC di usia yang masih muda, 23 tahun.
- Selain status sebagai pemain Persib dan memiliki lisensi kepelatihan, Agung Mulyadi juga memiliki bisnis kuliner yang menambah pemasukan.
SKOR.id – Gelandang Persib Bandung, Agung Mulyadi, merasa beruntung mendapat kesempatan mengikuti kursus kepelatihan lisensi C AFC.
Kursus kepelatihan diikuti Agung Mulyadi pada akhir 2020 saat tidak ada aktivitas Persib, buntut dari dijedanya Liga 1 karena pandemi Covid-19.
Agung Mulyadi bersyukur, sebab ilmu yang berharga bisa didapatkannya ketika tidak ada kegiatan kompetisi yang bisa dijalani olehnya.
Lisensi C AFC yang dimiliki pun membuatnya merasakan manfaat berharga, melihat sepak bola tak hanya dari sisi pemain tapi juga pelatih.
"Sangat banyak sekali ilmu yang saya dapatkan di sana yang selama ini belum saya tahu melalui sudut pandang pelatih," kata Agung Mulyadi.
"Saya sangat bersyukur pastinya bisa mengisi waktu dengan cara seperti ini," ia menambahkan, dikutip dari laman resmi klub.
Pemain yang kini tengah menjalani masa pinjaman bersama klub satelit milik Persib, Bandung United itu, juga merasakan beruntung.
Sebab, di usianya yang baru menginjak 23 tahun, Agung Mulyadi bisa menimba ilmu kepelatihan bersama pemain senior lainnya.
Selain itu, di tengah kekosongan kompetisi sepak bola di Indonesia, ia juga memiliki aktivitas lain yakni bisnis kuliner yang bisa menambah pemasukan.
"Ya seperti yang kita tahu, tidak ada latihan dan liga juga belum jalan. Jadi, saya memilih ikut kursus dan juga menekuni bisnis kecil-kecilan bersama teman," katanya.
Agung Mulyadi bukan satu-satunya pemain Persib yang mengikuti kursus lisensi kepelatihan C AFC. Sebab ada pula kiper tim, Muhammad Natshir.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Lihat postingan ini di Instagram
Baca Juga Berita Persib Lainnya:
Persib Berduka, Bek Mereka saat Juarai Liga Indonesia Pertama Wafat
Pelatih Persib Bandung Pesimistis Liga 1 2020 Bisa Dilanjut Februari 2021