- Manajemen Persija Jakarta kaget PSSI menyatakan proposal klub profesional AFC ditolak.
- Direktur Olahraga Persija, Ferry Paulus, langsung mencari tahu alasan utama mengapa ditolak.
- Setelah diteliti dengan saksama, ternyata ada dokumen yang kurang yakni soal RECC pelatih.
SKOR.id - Kabar mengejutkan datang dari PSSI. Klub ibu kota, Persija Jakarta, dinyatakan tidak memenuhi syarat untuk status klub profesional AFC.
Ini mengejutkan karena dari tahun ke tahun Persija selalu lolos AFC Club Licensing Cycle. Ini kali pertama proposal club licensing Persija dinyatakan ditolak.
Direktur Olahraga Persija, Ferry Paulus, pun kaget dengan kabar tersebut. Ia kaget karena sangat yakin semua persyaratan yang diminta telah dipenuhi.
Adapun lima syarat utama agar mendapat status klub profesional dari Asia adalah sporting, infrastructure, personnel dan administration, legal, serta finance.
"Saya juga kaget kenapa Persija bisa tidak lolos (AFC Club Licensing)," kata Ferry Paulus kepada Skor.id melalui sambungan telepon, Jumat (20/11/2020).
Untuk urusan sporting Persija sudah punya pembinaan yang berjenjang, Bahkan, mulai tahun lalu Akademi Persija sudah dibangun dengan sistem yang matang.
"Kalau urusan sporting, kami jelas memenuhi. Musim lalu Akedemi Persija the best (meraih predikat akademi terbaik). Bahkan di-recognize sama FIFA," ucap Ferry.
Urusan infrastruktur, utamanya stadion, pun tak bakal bermasalah. Pasalnya, Persija mengajukan Stadion Utama Gelora Bung Karno yang telah berstandar FIFA.
Berikutnya soal personnel dan administation. Dalam hal ini, Persija pun sangat yakin. Bisa dibilang, Persija menjadi salah satu klub yang taat dokumen.
Begit juga dengan legal, dipastikan aman karena telah memiliki PT. Adapun soal finance tak ada masalah karena sedang dipersiapkan untuk ke Bursa Efek Indonesia.
Karenaya Ferry Paulus langsung menghubungi staf-staf di kantor Persija, yang mengurus dokumen dan perlengkapan untuk AFC Club Licensing 2020 ini.
"Setelah saya tanyakan ke back office, ternyata ada masalah untuk RECC (pengakuan dan pengalaman kompetensi) pelatih Sergio Farias," ucap Ferry.
"Untuk RECC Sergio Farias sudah kami minta tapi memang belum keluar. Kami sudah urus tetapi kan kompetisi dihentikan pada Maret," Ferry Paulus menjelaskan.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
View this post on Instagram
Baca Juga Berita Persija Lainnya:
Antara Karier di Persija, Timnas, dan Gelar Sarjana bagi Salman Alfarid
Ajakan Diskusi Marc Klok soal Fenomena Tarkam Memancing Pro Kontra