- Persik Kediri akhirnya merespons Surat Keputusan (SK) PSSI terkait lanjutan Liga 1 2020.
- SK PSSI terkait lanjutan Liga 1 dinilai Persik masih ada kekurangan di beberapa poinnya.
- Presiden Persik, Abdul Hakim Bafagih, merasa klub Liga 1 butuh dilindungi PSSI dengan regulasi tegas.
SKOR.id - Persik Kediri merespons Surat Keputusan PSSI (SK) PSSI dengan meminta federasi memperhatikan klub Liga 1.
Manajemen Persik merespons SK PSSI bernomor SKEP/69/XI/2020 yang telah diterima klub, sejak Senin (16/11/2020).
Manajemen klub Macan Putih, julukan Persik, meminta PSSI memperhatikan klub yang akan berlaga di kompetisi Liga 1.
Pasalnya, dalam SK PSSI itu, federasi belum memberikan jaminan apapun berkaitan kompetisi tahun depan.
Presiden Persik, Abdul Hakim Bafagih, mengapresiasi SK PSSI itu. Hanya saja, menurutnya masih ada kekurangan di beberapa poinnya.
"Semestinya SK diterbitkan lebih awal karena mengatur gaji Oktober. Sementara kami baru menerima SK di pertengahan bulan ini," katanya.
Pada prinsipnya, Persik bakal tetap mengikuti SK dari federasi. Hakim hanya mengingatkan agar otoritas tertinggi sepak bola Indonesia itu benar-benar memikirkan klub Liga 1.
Harapannya, jangan sampai ada kekosongan hukum dalam mengatur hubungan klub dengan pihak pemain, pelatih dan ofisial.
"Kami butuh di-back up PSSI dengan regulasi yang lebih tegas," Hakim menambahkan, Rabu (18/11/2020) malam, dari rilis yang diterima Skor.id.
Orang nomor satu di klub itu juga mengatakan bahwa Macan Putih adalah klub profesional di bawah naungan perusahaan swasta.
Akan tetapi, setiap kebijakan klub mengacu pada keputusan PSSI, sehingga aturan yang diturunkan kepada klub harus memperhatikan kepentingan klub.
Apalagi, sampai sekarang PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi belum memberikan kepastian jadwal Liga 1.
"Meskipun kompetisi sudah ditetapkan dimulai Februari 2020, tetapi klub membutuhkan kepastian dan jaminan," katanya.
"Jangan sampai kejadian penundaan kompetisi Oktober lalu (2020) terulang kembali," ia menambahkan.
Terakhir, manajemen Persik Kediri mengingatkan jika tidak ada kepastian yang jelas, klub bukan hanya rugi tetapi semua klub Liga 1 bisa bangkrut.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube dan Twitter dari Skor Indonesia.
Lihat postingan ini di Instagram
Baca Juga Berita Persik Kediri Lainnya:
Liga 1 2020 Dilanjut 2021, Gaspar Vega Pamit dari Persik Kediri
Begini Cara Persik Kediri Cari Pemasukan untuk ''Bertahan Hidup''
