- Esteban Vizcarra, gelandang Persib Bandung, sempat mengalami dua kali penundaan kompetisi di Indonesia.
- Meski begitu, Esteban Vizcarra menilai penundaan tahun ini lebih sulit daripada 2015.
- Saat ini para pemain tak bisa merumput dan hanya berlatih mandiri.
SKOR.id - Gelandang Persib Bandung, Esteban Vizcarra, mengomentari penundaan kompetis Liga 1 2020 yang menurutnya berbeda daripada lima tahun lalu.
Lama malang melintang di persepakbolaan Indonesia, Esteban Vizcarra telah merasakan dua kali penundaan kompetisi.
Pertama pada 2015 ketika PSSI dibekukan FIFA dan QNB League terpaksa dihentikan di tengah jalan.
Kemudian pada tahun ini kompetisi kembali terhenti, pandemi Covid-19 menjadi alasan penghentian tersebut.
Meski sama-sama dihentikan, kompetisi tahun 2015 dan 2020 memiliki perbedaan di mata Esteban Vizcarra.
Pada 2015 para pemain masih bisa bermain sepak bola meski bukan pada kompetisi resmi PSSI.
"Tahun ini situasinya lebih sulit karena tidak ada pertandingan," ujar Vizcarra dilansir dari laman Persib, Senin (16/11/2020).
"Tidak bisa main, hanya latihan sendiri dan tak ada kompetisi. Ini sangat sulit," Vizcarra melanjutkan.
Jauh dari lapangan sepak bola membuat Esteban Vizcarra menikmati kegiatan barunya.
Vizcarra memiliki waktu lebih banyak dengan keluarga, sesuatu yang jarang dia dapatkan ketika kompetisi berlangsung.
Eks-pemain Semen Padang itu juga tetap menjalani tugasnya sebagai pesepak bola, meski hanya berlatih mandiri.
"Kegiatan tetap saya lakukan seperti biasa. Selama ini masih tetap latihan, bangun pagi bantu anak belajar video call sekolah, pergi ke gym latihan, dan tetap semangat," kata Vizcarra.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Berita Persib Lainnya:
Eks-striker Persib kontra Gelandang Liverpool Berakhir Tanpa Pemenang
Psikologi Pemain Persib Jadi Perhatian Tim Dokter saat Liga 1 Tertunda Terus
Semakin Serius Berbisnis, Gelandang Persib Buka Gerai Kue dan Roti