- Pemain Persiraja, Luis Irsandi, tahun ini menjalani puasa Ramadan di Medan.
- Karenanya bek Persiraja ini kangen dengan suasana puasa Ramadan di Aceh.
- Sejak bergabung dengan Persiraja pada 2018, Luis Irsandi nyaman di Aceh.
SKOR.id - Bek Persiraja Banda Aceh, Luis Irsandi, sudah tiga musim membela klub kebanggaan masyarakat Serambi Mekkah tersebut.
Namun, baru pada Ramadan 2020 ini dirinya berpuasa di kampung halamannya di Medan Sunggal. Luis mengenang dan kangen suasana Ramadan di Aceh.
Berita Persiraja Lainnya: PT LIB Minta Saran soal Masa Depan Liga 1, Ini Sikap Persiraja
Puasa Ramadan dimaknai Luis sebagai bulan suci, bulan peningkatan ibadah dibanding bulan-bulan lainnya. Karena bulan ini pahala ibadah dilipatgandakan.
Luis bersyukur Ramadan ini dapat lebih nyaman beribadah dan berkumpul dengan keluarga besar karena kompetisi yang sedang diliburkan akibat wabah corona.
"Dengan keadaan wabah seperti ini, bersamaan Ramadan tahun ini saya bisa lebih mendekatkan diri dengan ibadah, bisa lebih fokus," katanya pada Jumat (1/5/2020).
Luis mengaku selalu merindukan puasa Ramadan, karena banyak keutamaannya dan memiliki ibadah khusus yaitu salat Tarawih.
"Saat-saat dan suasana beribadahnya yang buat rindu. Bedanya tahun ini tidak bisa seperti dulu yang banyak ke masjid. Ibadah kali ini lebih banyak di rumah," ujarnya.
Disinggung soal Ramadan paling berkesan, Luis tidak panjang pikir, langsung menyebut menjalani Ramadan di Aceh berbeda dibandingkan di daerah lain.
Masyarakat dan lingkungan Aceh sangat menyambut kedatangan puasa Ramadan dan menunjang untuk fokus dan banyak beribadah.
"Memang yang paling berkesan jika puasa Ramadan pas sedang di Aceh. Beribadah bisa semakin khusyuk," ucap Luis.
"Lebih dari itu saya banyak menemukan teman-teman yang satu majelis ilmu juga dengan saya," Luis menjelaskan.
Luis sudah bersama Persiraja Banda Aceh sejak 2018 lalu sehingga dua musim pernah menikmati Ramadan di Aceh.
Berita Persiraja Lainnya: Sepak Bola Negatif adalah Karakter Alami Pemain Persiraja
Selama Ramadan, Luis tidak memiliki menu makanan minuman yang neko-neko, dan cukup sederhana. "Kalau makanan, paling nasi uduk dengan buah kurma," katanya.
Terakhir, Luis mengatakan tidak ada target khusus di Ramadhan tahun ini. "Semoga amalan ibadah saya di bulan ini diterima Allah, aamiiiiin," Luis memungkasi.