- Maaike Ira Puspita ditunjuk sebagai Wakil Sekjen (Wasekjen) PSSI.
- Dia akan membantu kinerja Sekretaris Jendral (Sekjen) PSSI, Ratu Tisha Destria.
- Cucu Somantri mengatakan Maaike Ira Puspita akan membantu persoalan administrasi.
SKOR.id - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) mulai merancang struktur kepengurusan pada masa kepemimpinan Mochamad Iriawan. PSSI menunjuk Maaike Ira Puspita sebagai Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen).
Maaike Ira Puspita bakal membantu Sekretaris Jendral (Sekjen) PSSI, Ratu Tisha Destria.
Wakil Ketua Umum (Waketum) PSSI 1, Cucu Somantri, mengatakan Maaike akan membantu persoalan administrasi agar keigatan di kesekjenan lebih cepat diselesaikan.
Baca Juga: Dikritik Aremania, Oh In-kyun Akan Buktikan Bahwa Ia Belum Habis
Cucu Somantri mengatakan penunjukkan Ira juga untuk mengantisipasi kesibukan periode kepengurusan Mochammad Iriawan. Sebab, Cucu menjelaskan, organisasinya bakal sangat sibuk ke depannya, satu di antaranya mempersiapkan penyelenggaraan Piala Dunia U-20 2021 di Indonesia.
"PSSI akan menghadapi banyak agenda pada 2020 ini, maka dari itu kami memerlukan Wasekjen," kata Cucu.
"Dengan pengalamannya di bidang administrasi, Ira akan membantu percepatan kegiatan-kegiatan kita di kesekjenan," tutur Cucu.
Baca Juga: Laskar Rencong Akan Berlatih Kembali pada Akhir Januari
Selain dipercaya FIFA menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2021, Konfederasi Sepak Bola Asia (AFF) juga menunjuk Indonesia menjadi tuan rumah empat ajang bergengsi ASEAN pada kurun 2020 hingga 2022.
Turnamen-turnamen tersebut adalah Piala AFF Putri U-19 2020, Piala AFF Putri U-16 2020, Piala AFF U-16 2020 hingga 2022 dan Piala AFF U-19 2020 hingga 2022.
"Kami ingin semua program berjalan dengan baik," kata Cucu.
Baca Juga: Timnas Indonesia Butuh Lapangan Latihan Kualitas Kelas Satu
Adapun penunjukkan Maaike Ira Puspita, yang juga adik ipar Ketum PSSI Mochammad Iriawan, membuat struktur kepengurusan PSSI periode 2019-2023 menjadi lebih lengkap, terutama dalam posisi kesekjenan. Pada masa kepengurusan terdahulu, Edy Rahmayadi, posisi Wasekjen dikosongkan.
