- PSSI belum menyebutkan kapan kursus kepelatihan lisensi A ini akan dilaksanakan.
- Kursus pelatih Lisensi A ini difokuskan untuk pembinaan pemain usia muda.
- Selama 2019, PSSI melahirkan total 2.442 pelatih di berbagai level.
SKOR.id - PSSI berencana menggelar kursus pelatih lisensi A. Namun, kursus yang belum diungkap waktu detailnya itu hanya khusus untuk para pelatih yang ingin terjun ke pembinaan pemain usia muda.
Federasi Sepak Bola Indonesia itu berharap kursus kepelatihan lisensi A ini akan melahirkan pelatih yang kompeten. Dengan begitu para pemain muda menjadi lebih terasah di sisi teknik dan taktik permainan.
Baca Juga: Indra Sjafri: Satu Kaki Saya di Timnas Senior
"Ini sebuah terobosan dan akan kita lakukan untuk pengembangan pemain muda. Dalam pembinaan pemain, prinsip kita adalah best coach, best player," kata Direktur Edukasi Pelatih dan Penasehat Senior Bidang Teknik PSSI, Ahmad Bader, dalam situs resmi PSSI, Jumat (3/1/2020).
Lebih lanjut Ahmad Bader menyatakan ada strategi baru dalam kursus kepelatihan yang digelar PSSI pada 2020. Di antaranya adalah mempersiapkan sekolah pelatih dan memperbanyak acara forum diskusi kepelatihan.
"Selain sekolah untuk mendapatkan ijazah, seorang pelatih juga harus mampu membandingkan pengetahuan lapangan yang didapat dengan apa yang dipelajari selama kursus. Harapannya mampu menciptakan pelatih modern dan kritis," tutur Bader.
Baca Juga: Shin Tae-yong Latih Timnas Indonesia hingga 2023
Sebelumnya, Kamis (2/1/2020), Direktur Teknik PSSI Danurwindo menyatakan lembaganya akan meningkatkan jumlah sekolah pelatih atau kursus kepelatihan pada 2020. Ini menjadi langkah peningkatan dari 2019 yang sudah melahirkan total 2.442 pelatih di berbagai level lisensi.
Pada tahun ini, PSSI memasang target kursus pelatih lisensi B sebanyak 16 kali. Dibandingkan pada 2019, jumlah ini meningkat 12 kali.