- Final Piala Dunia 2022 mempertemukan Argentina dan Prancis.
- Partai final Piala Dunia kerap menghadirkan drama.
- Final Piala Dunia memiliki rata-rata 3,7 gol per pertandingan.
SKOR.id - Final Piala Dunia menjadi salah satu pertandingan yang paling dinanti para penikmat sepak bola.
Banyak hal tak terduga terjadi di final Piala Dunia, termasuk adanya banjir gol. Selama 20 edisi Piala Dunia hingga saat ini, partai final memiliki rata-rata 3,7 gol per pertandingan.
Angka ini lebih tinggi dari 2,4 gol pertandingan di final Piala Eropa dan 2,3 di final Copa America.
Berikut deretan pertandingan yang terjadi banjir gol di final Piala Dunia
7 Gol: Brasil 5-2 Swedia (Final Piala Dunia 1958)
Gelar perdana Brasil di Piala Dunia diraih pada 1958 melawan tuan rumah Swedia. Selain banjir gol, kemenangan 5-2 Selecao juga membuahkan berbagai rekor.
Itu menandai pertama kalinya, dan sejauh ini terakhir, tuan rumah Piala Dunia kalah di final. Laga ini juga menjadi kemenangan dengan margin terbesar di Piala Dunia, selain edisi 1970 dan 1998.
Selain itu, pertandingan tersebut menjadi saksi ketika pemain tertua dan termuda mencetak gol dalam satu laga final Piala Dunia.
Rekor pertama diberikan kepada kapten Swedia Nils Liedholm yang mencetak gol di usia 35 tahun dan 263 hari.
Kemudian Pele juga mencetak gol ketiga Brasil di usia 17 tahun dan 249 hari yang sampai sekarang masih menjadi pencetak gol termuda di final Piala Dunia.
6 Gol: Uruguay 4-2 Argentina (Final Piala Dunia 1930)
Banjir gol sudah tercipta bahkan sejak edisi pertama, di mana partai final membuahkan enam gol.
Uruguay, selaku tuan rumah menaklukkan Argentina 4-2, pada pertandingan ulang perebutan medali emas Olimpiade 1928, di mana Uruguay juga menang.
Fakta unik lainnya adalah final Piala Dunia 1940 merupakan satu-satunya final yang dimainkan pada Rabu. Keesokan harinya dijadikan hari libur nasional di Uruguay.
6 Gol: Italia 4-2 Hungaria (Final Piala Dunia 1938)
Piala Dunia 1938 diwarnai perang di Eropa. Austria mundur jelang turnamen, sementara Spanyol tidak berpastisipasi karena perang saudara di negara mereka.
Kemudian Italia yang keluar sebagai pemenang dengan mengalahkan Hungaria 4-1 di final, sekaligus mempertahankan gelar yang mereka menangkan pada edisi sebelumnya.
Pasukan Vittorio Pozzo menjadi tim pertama dalam sejarah Piala Dunia yang mempertahankan gelar dan sejak saat itu hanya Brasil yang menyamai catatan mereka dengan meraih gelar dua kali beruntun pada 1958 dan 1962. Pozzi menjadi satu-satunya pelatih yang memenangkan dua gelar Piala Dunia.
6 Gol: Inggris 4-2 Jerman (Final Piala Dunia 1966)
Fakta bahwa final Piala Dunia 1966 adalah final dengan gol terbanyak sungguh ironi, karena kedua tim terkenal dengan pertahanan yang solid sepanjang turnamen.
Sebelum turnamen, trofi Jules Rimet dicuri, namun akhirnya ditemukan oleh seekor anjing bernama Pickels empat bulan sebelum turnamen dimulai.
Pemain Inggris, Geoff Hurst mencetak tiga gol dan dia menjadi satu-satunya pemain yang membukukan hat-trick di final Piala Dunia.
Sementara Bobby Moore adalah pemain kedua dalam sejarah yang menyuplai assist atas dua gol di final Piala Dunia.
Hingga saat ini, Inggris belum berhasil menambah gelar lainnya.
6 Gol: Prancis 4-2 Kroasia (Final Piala Dunia 2018)
Melompat ke 52 tahun ke depan, untuk mendapati final Piala Dunia dengan gol terbanyak. Dan itu terjadi pada 2018, pada duel Prancis vs Kroasia di Rusia.
2018 adalah kali pertama VAR diimplementasikan di turnamen internasional, dan memiliki impak besar hingga sekarang.
Hasilnya, banyak hadiah penalti yang diberikan pada turnamen tersebut, dengan total 29 kali wasit menunjuk titik putih.
Berita Piala Dunia 2022 Lainnya
Skor 10: Pencetak Gol Tersubur Argentina di Piala Dunia
Piala Dunia 2022: Rasa 'Lapar' Lionel Messi Akan Memberikan Argentina Gelar