• Malaysia belum memakai VAR untuk kompotisi domestik berimbas ke kesempatan mereka di Piala Dunia 2022.
• Pengadil dari Malaysia gagal bertugas di Piala Dunia 2022 efek VAR belum dipakai di Negeri Jiran.
• Kini, FAM sadar dan segera mematangkan pemakaian VAR untuk sepak bola Malaysia pada beberapa tahun ke depan.

SKOR.id - Wasit Malaysia absen di Piala Dunia 2022 per bulan depan di Qatar dan Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) langsung bergerak maju.

Pengadil Negeri Jiran gagal terpilih bertugas di Piala Dunia 2022 yang terlaksana di Qatar karena tidak memiliki lisensi Video Assistant Referee (VAR).

Sekjen FAM Noor Azman Rahman mengungkapkan, bahwa federasi menerima masukan mengenai penggunaan teknologi yang terlibat sebelum mempertimbangkan penggunaannya di liga domestik.

Namun, diakui Noor Azman, berbagai hal perlu diperhatikan dan diperhitungkan terlebih dahulu.

Itu dilakukan sebelum pemanfaatan teknologi VAR diimplementasikan di kompetisi domestik Negeri Jiran.

"Memang benar, di level pemangku wasit ada pembekalan dari pihak provider yaitu Hawk-Eye Innovations dan Mediapro yang melakukan presentasi kepada kami," ujar Noor.

"Hanya saja persoalannya pada tahap finalisasi biaya dan sebagainya. Kami juga sedang mengkaji apakah akan membeli atau menyewa teknologi ini," tuturnya.

"Kami memang ingin (menggunakan VAR), tetapi perlu memperhitungkan penggunaan dan kesesuaiannya. Kami mengambil input terlebih dahulu dan melihat kebutuhan di sini."

Menurut Noor, hal tersebut akan diserahkan kepada Komite Wasit FAM untuk melakukan penilaian.

Mengomentari masalah wasit lokal kehilangan kesempatan ke Piala Dunia 2022 menyusul tidak adanya lisensi VAR, Noor Azman Rahman juga buka suara.

Namun dia mengatakan kalau masalah tersebut akan dirujuk ke Komite Wasit FAM.

"Kami akan merujuk ke Komite Wasit dan mendapatkan laporan (tentang masalah ini)," katanya.

Staf Pengajar Teknis FIFA yang juga mantan wasit nasional asal Malaysia, Subkhiddin Mohd Salleh juga bersuara terkait isu ini.

Dia mengungkapkan bahwa Malaysia melewatkan kesempatan untuk mencalonkan salah satu wasit pria terbaiknya untuk bekerja di Piala Dunia 2022 karena tidak memiliki lisensi VAR.

Baca Juga Berita VAR lainnya:

Liga Malaysia Musim Depan Masih Tanpa VAR, Alasan Operator Kompetisi Karena Mahal

Hasil Rapat Tertutup: FIFA Minta PSSI Mulai Program Penggunaan VAR