- Absennya Pedri memberi kerugian bagi Barcelona.
- Tanpa pemain 19 tahun itu, Blaugrana menelan beberapa hasil buruk.
- Frenkie de Jong dan Gavi juga tidak memberikan dampak positif untuk Barcelona.
SKOR.id - FC Barcelona saat ini bisa dibilang sedang dalam kondisi yang kurang baik.
Sejak kemenangan 4-0 atas Real Madrid di Santiago Bernabeu, tim besutan Xavi Hernandez itu telah mengalami penurunan.
Barcelona tersingkir dari Liga Europa oleh Eintracht Frankfurt dan telah menderita dua kekalaham di kandang dari Cadiz dan Rayo Vallecano.
Dua kekalahan tersebut membuat peluang Barcelona untuk bisa finis di zona Liga Champions belum meyakinkan.
Ada banyak faktor yang menyebabkan penurunan ini, selain dari hasil, ada satu faktor yang menonjol, yakni: absennya Pedri.
Ya, pemain asal Spanyol itu telah melewatkan hampir setengah musim karena cedera.
Awalnya Barcelona tampak meyakinkan ketika ia kembali ke lapangan, ditambah dengan kedatangan pemain musim dingin.
Saat itu tim tampaknya kembali ke jalurnya.
Mereka tampil luar biasa saat mengalahkan tim-tim terkemuka di LaLiga (Liga Spanyol).
Blaugrana mengalahkan Atletico Madrid, Valencia, Real Madrid, dan mengalahkan Sevilla.
Statistiknya pun berbicara demikian. Bersama Pedri di lapangan, Barcelona tidak pernah kalah di LaLiga
Statistik menctatat Blaugrana menorehkan sepuluh kemenangan dan dua hasil imbang dalam 12 pertandingan (32 dari kemungkinan 36 poin) bersama Pedri.
Tanpa gelandang 19 tahun itu, klub mencatatkan 31 poin dari 63 kemungkinan, atau dengan kata lain, poin lebih sedikit dengan pertandingan dua kali lebih banyak.
Frenkie de Jong melempem, Gavi gagal menonjol
Ketidakhadiran Pedri tidak hanya tercermin dalam hasil, tetapi juga dalam penampilan tim.
Barcelona tidak dapat menemukan pemain untuk membuat perbedaan di posisi gelandang tengah.
Busquets dalam performa bagus dan tak terbantahkan sebagai poros, tetapi Frenkie De Jong dan Gavi tidak memberikan kualitas yang dibutuhkan Barcelona.
Belum lagi Nico Gonzalez, yang terdegradasi ke pinggir lapangan setelah awal musim yang menjanjikan.
Yang sangat memprihatinkan adalah performa De Jong. Setelah sempat bangkit, perlahan ia kembali melempem.
Pemain asal Belanda itu kerap memberi operan-operan asal dan tidak memberikan dampak pada permainan.
Sementara Gavi, ia punya etos kerja dan fisik bagus, tetapi tidak memiliki ketenangan dan kejelasan dalam mendistribusikan operan seperti yang ditawarkan Pedri.
Xavi tahu bahwa Pedri merupakan pemain kunci dalam skema menyerang maupun dalam pertahanan.
Maka tak heran bila sang gelandang muda Tim Nasional Spanyol itu kerap mendapat pujian dari media.
Absennya Pedri dari tim membuktikan bahwa Barcelona ketergantungan dengannya.
Sayangnya untuk Barcelona, mereka akan memainkan lima pertandingan terakhir musim ini tanpa Pedri.
Ini sangat disayangkan karena Barcelona sedang dalam misi mengamankan tiket ke Liga Champions.
Baca Juga Berita Liga Spanyol Lainnya:
VIDEO: Kegembiraan Ronald Araujo usai Perpanjang Kontrak di Barcelona
Joaquin, Pemain Tertua di Spanyol, Kembali Mencetak Sejarah bersama Real Betis