- Pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, menghadapi isu pemecatan.
- Hal tersebut setelah Manchester United kalah dari Liverpool di Liga Inggris.
- Berikut lima alasan Manchester United masih pertahankan Ole Gunnar Solskjaer
SKOR.id - Pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, tengah menghadapi isu pemecatan usai timnya kalah dari Liverpool.
Manchester United kalah 0-5 dari Liverpool dihadapan para pendukungnya pada Minggu (24/10/2021) dini hari WIB.
Beberapa pelatih dirumorkan bakal menggantikan posisi Solskjaer jika ia dipecat. Salah satunya, Antonio Conte yang akan mempertimbangkan kesempatan untuk melatih Setan Merah.
Tetapi setelah berdiskusi dengan petinggi klub, posisi Solskjaer belum akan tergantikan meskipun tim meraih hasil yang kurang maksimal.
Dari sembilan pertandingan di Liga Inggris mereka hanya meraih empat kemenangan (2 kalah, 3 imbang).
Belakangan, pers Inggris memang mengabarkan bahwa Manchester United akan mempertahankan Ole, setidaknya akan ditentukan setelah laga lawan Tottenham Hotspur.
Berikut, Skor.id merangkum lima alasan Manchester United masih pertahankan Ole Gunnar Solskjaer:
1. Menunjukkan Rasa Hormat
Manchester United dinilai masih menunjukkan rasa hormat kepada Ole Gunnar Solskjaer yang merupakan legenda tim.
Ia menjadi bagian Manchester United pada tahun 1996 hingga pensiun pada tahun 2007.
Momen yang tidak terlupakan tentunya drama final Liga Champions 1998-1999 ketika Ole menjadi penentu kemenangan Manchester United atas Bayern Munchen.
Hal ini yang juga menjadi salah satu alasan Solskajer ditunjuk sebagai pelatih utama.
Manchester United seperti ingin memberikan kesempatan lain bagi pelatih asal Norwegia tersebut hingga batas waktu tertentu.
2. Belum Menyerah kepada Solskjaer
Manchester United masih belum menyerah untuk terus percaya kepada kinerja Ole Gunnar Solskjaer. Pasalnya, Solskjaer dan staffnya baru saja memperpanjang kontrak pada musim panas.
Jika dipecat dalam waktu dekat, hal ini akan menambah daftar kegagalan tim. Hal ini dikarenakan mereka juga akan ditinggalkan wakil CEO, Ed Woodward pada akhir tahun.
3. Menunggu Waktu yang Tepat
Manchester United akan menjalani pertandingan berat dalam beberapa pekan ke depan. Mereka bakal menghadapi Tottenham Hotspur, Atalanta, serta Manchester City.
Jika dipecat dalam waktu dekat, dikhawatirkan penggantinya tidak memiliki waktu cukup untuk mempersiapkan tim menghadapi pertandingan-pertandingan berat.
Ada dua opsi yang dapat digunakan untuk melengserkan Solskjaer. Pertama, saat jeda internasional yang membuat pelatih baru dapat beradaptasi dengan tim.
Kedua, pada bursa transfer musim panas saat jadwal pertandingan tidak padat dan pelatih baru dapat membantuk skuad yang diinginkan.
4. Bukan Prioritas Utama Pemilik Klub
Keluarga Glazer dianggap kurang peduli dengan keadaan tim. Mereka dinilai kurang berpartisipasi dalam pengambilan keputusan klub.
Hal tersebut dapat menjadi salah satu alasan mengapa Ole Gunnar Solskjaer bisa bernapas lebih lama di Old Trafford.
5. Kesempatan Terakhir
Manchester United dikabarkan masih memberikan kesempatan terakhir kepada Ole Gunnar Solskjaer.
Hal ini muncul setelah diskusi yang dilakukan oleh orang-orang penting di klub dengan Solskjaer, termasuk pelatih legendaris Sir Alex Ferguson.
Kabarnya, Ole Gunnar Solskjaer masih diberikan kesempatan hingga laga Manchester United lawan Tottenham Hotspur. Jika hasilnya positif, Ole Gunnar Solskjaer kemungkinan masih dipertahankan.
Sama-sama Bikin Kecewa, Ini Beda Perlakuan Fans kepada Solskjaer dan Ronald Koeman https://t.co/z0WM9ioc2O— SKOR.id (@skorindonesia) October 26, 2021
Berita Manchester United lainnya:
Jangan Asal Pecat, Ini Jasa Ole Gunnar Solskjaer di Manchester United
5 'Anak Tiri' Manchester United yang Bakal Diuntungkan dengan Pemecatan Ole Gunnar Solskjaer