- AC Milan berhasil meraih double winners pada musim 2002-2003.
- Pada musim tersebut AC Milan memenangkan Liga Champions.
- Skuad AC Milan digadang-gadang sebagai Dream Team ketika itu.
SKOR.id - Berikut ini adalah kilas balik momen AC Milan pada musim 2002-2003.
Setelah melewati musim yang sulit, AC Milan akhirnya mulai kembali bangkit di bawah asuhan Carlo Ancelotti.
Meskipun gagal merebut trofi Liga Italia, AC Milan justru sukses di level Eropa.
Rossoneri akhirnya kembali meraih trofi Liga Champions yang terakhir kali mereka dapat pada musim 1993-1994.
Selain itu, AC Milan juga sukses merengkuh trofi Coppa Italia.
Beberapa transfer penting AC Milan juga terjadi pada musim 2002-2003.
Fakta Klub
Presiden: Silvio Berlusconi
Pelatih: Carlo Ancelotti
Stadion: San Siro
Top Skorer: Filippo Inzaghi
Penampilan terbanyak: Filippo Inzaghi dan Paolo Maldini (49)
Liga Italia: Peringkat tiga
Coppa Italia: Juara
Liga Champions: Juara
Rataan penonton: 61543
Best XI: Dida; Alessandro Costacurta, Alessandro Nesta, Paolo Maldini, Kakha Kaladze; Andrea Pirlo, Gennaro Gattuso, Clarence Seedorf, Rui Costa; Filippo Inzaghi, Andriy Shevchenko
Fakta Menarik
1. Setelah 9 tahun, AC Milan kembali meraih trofi Liga Champions
2. AC Milan meraih trofi Liga Champions keenam.
3. Alessandro Nesta menjadi pembelian termahal AC Milan pada musim panas 2002 (31 juta euro).
4. Clarence Seedorf dan Dario Simic membelot dari Inter Milan ke AC Milan.
5. Carlo Ancelotti mulai menggunakan formasi 4-1-2-1-2.
6. Rivaldo memenangkan Bidone d'Or, alias pemain terburuk Serie A pada musim tersebut.
Kejadian penting
AC Milan musim 2002-2003 digadang-gadang sebagai salah satu skuad Dream Team Rossoneri.
Setelah melewati kegagalan beberapa musim sebelumnya, Presiden AC Milan, Silvio Berlusconi memang meminta wakilnya, Adriano Galliani, untuk bergerak dalam perburuan pemain.
Pada musim panas 2002, Galliani berhasil memboyong pemain seperti Alessandro Nesta, John Dahl Tomasson, dan Samuelle Dalla Bona.
Bahkan, mereka juga mendatangkan dua pemain dari sang rival, Inter Milan, yaitu Dario Simic dan Clarence Seedorf.
Selain itu, AC Milan juga mendapatkan Rivaldo yang secara mengejutkan diputus kontrak oleh Barcelona.
Padahal ketika itu skuad AC Milan sudah diisi oleh pemain-pemain seperti Andrea Pirlo, Manuel Rui Costa, Andriy Shevchenko, Rivaldo, sampai Filippo Inzaghi.
I Rossoneri squad 2002-2003
???? Champions League
???? Coppa Italia
???? Serie A
One of the best teams #ACMilan #SerieA #UCL pic.twitter.com/66In3P7UVs— DoubleUK (@Wahiedz) January 13, 2021
Hasilnya, mereka kembali masuk ke dalam kandidat juara Liga Italia, meskipun pada akhirnya gagal menjadi kampiun.
Namun, di ajang Coppa Italia, AC Milan berhasil menjadi juara, setelah membantai AC Milan di partai final.
Kemudian yang menjadi puncaknya adalah ketika mereka berhasil menjuarai ajang antarklub paling bergengsi di Eropa, Liga Champions.
28/05/2003 • that unforgettable night ❤️???? @acmilan #onthisday pic.twitter.com/IfhPXlqdIx— Andriy Shevchenko (@jksheva7) May 28, 2021
AC Milan berhasil merengkuh trofi Liga Champions setelah mengalahkan sang rival senegara, Juventus, lewat drama adu penalti di partai puncak.
Kilas Balik AC Milan 2002-2003: Nyaris Treble Bersama Dream Team https://t.co/qXFfseVl8J— SKOR.id (@skorindonesia) September 10, 2021
Berita Kilas Balik Lainnya:
Kilas Balik Liverpool 2004-2005: Musim Penuh Magis, Puncaknya di Istanbul