Koneksi Brasil dan Arah Kiblat Sepak Bola J.League

Thoriq Az Zuhri

Editor:

  • Pemain Brasil masih menguasai deretan pemain asing di J.League musim ini.
  • Di Meiji Yasuda J1 League musim ini, hanya ada satu tim yang tak memiliki pemain Brasil.
  • Koneksi Brasil sudah berlangsung sangat lama di Jepang.

SKOR.id - Koneksi Brasil dengan sepak bola Jepang bisa dibilang sangat erat dan hal itu tercermin di gelaran J.League.

Dari 20 tim Meiji Yasuda J1 League 2021, hanya Urawa Red Diamonds yang tercatat tak memiliki pemain asal Brasil dalam skuad mereka.

Dari 19 tim lainnya, total tercatat setidaknya ada 60 pemain berkebangsaan Brasil yang bermain di kasta teratas Liga Jepang musim ini!

Jumlah ini lebih banyak dua kali lipat jika dibandingkan pemain asing dari negara lainnya. Mengapa sepertinya ada koneksi yang begitu kuat antara J.League dan Brasil?

Untuk menjawab pertanyaan itu kita harus melakukan perjalanan waktu ke masa lalu, lebih dari 50 tahun lalu.

 

Perbedaan Kemampuan

Pemain Brasil pertama yang datang ke Jepang adalan Nelzon Daishiro Yoshimura, bergabung dengan Yanmar Diesel (sekarang Cerezo Osaka) saat berusia 19 tahun pada 1967.

Bersama striker Jepang Kamamoto Kunishige, mereka berdua jadi duet mematikan yang membuat Yanmar jadi salah satu klub terkuat di negeri itu.

Padahal di Brasil, Yoshimura hanya bermain untuk tim amatir yang semuanya berisi para pemain keturunan Jepang di sana.

Perbedaan kemampuan ini yang kemudian mulai membuka mata para penggemar di Jepang soal betapa hebatnya sepak bola Brasil.

Setelah Yoshimura jadi warga negara Jepang dan membela timnas, langkahnya menuju Liga Jepang diikuti beberapa pemain Jepang lain.

Salah satunya adalah Sergio Echigo, pemain pertama di Liga Jepang yang berlatar mantan pemain profesional asal Brasil.

Setelah pensiun, dengan bantuan dana dari Coca-Cola, Echigo kemudian membuka sekolah sepak bola untuk anak-anak di seluruh Jepang, membantu sepak bola jadi semakin terkenal di Negeri Sakura.

Akan tetapi, kedatangan para pemain Brasil ini tak jadi benar-benar meledak sampai ada raksasa tua asal Brasil yang datang ke Jepang.

Raksasa Tua

Setelah liga profesional J.League dimulai pada 1993, sepak bola mulai digemari masyarakat Jepang yang sebelumnya lebih suka Baseball dan olahraga lainnya.

Hal ini dibantu oleh kedatangan legenda timnas Brasil, Arthur Antunes Coimbra atau lebih sering dipanggil Zico, ke Sumimoto Metal (sekarang Kashima Antlers) pada 1991.

Zico bermain di sana sampai pensiun pada 1994, kemampuan kelas dunia yang ditunjukkan Zico di sana kabarnya menjadi salah satu daya tarik tersendiri saat liga profesional baru saja lahir.

Zico tak sendiri, ia kemudian disusul mantan rekan setimnya di timnas Brasil seperti Careca (Kashiwa Reysol) dan kapten timnas Brasil yang juara Piala Dunia 1994, Dunga (Jubilo Iwata).

Total, ada delapan pemain dari skuad juara timnas Brasil di Piala Dunia 1994 yang bermain di J.League, termasuk Jorginho dan Bebeto.

Ditambah, para petinggi sepak bola di Jepang saat itu memilih Brasil sebagai kiblat sepak bola yang harus diikuti.

Dengan metode sains, mereka membuat rencana strategis "J.League: Rencana 100 tahun" dengan sepak bola Brasil sebagai intinya.

Keadaan ini semakin memperkuat pengaruh sepak bola Brasil di Jepang, bahkan membuat beberapa pemain kelahiran Brasil kemudian sampai membela timnas Jepang.

Darah Brasil di Samurai Biru

Pemain Brasil pertama di Jepang, Yoshimura, sempat menjadi warga negara Jepang dan membela timnas pada tahun 1970-an. Hal ini diikuti oleh banyak pemain setelahnya.

Timnas Jepang kali pertama tampil di Piala Dunia pada 1998 di Prancis sebelum jadi tuan rumah pada 2002. Para pemain kelahiran Brasil punya peran penting dalam sukses ini.

Pada 1997, Wagner Lopes yang datang ke Jepang 10 tahun sebelumnya, memilih jadi warga Negara negara Jepang, hal yang membuatnya bisa tampil untuk Samurai Biru di Piala Dunia 1998.

Hal ini diikuti bek sayap Alex Santos yang tampil untik timnas Jepang di Piala Dunia 2002 dan 2006 setelah datang ke Jepang pada 1994 saat masih berusia 16 tahun.

Selain itu ada pula Tulio Tanaka yang tampil di seluruh laga Jepang di Piala Dunia 2010, membawa tim lolos ke 16 besar.

Jalan berbeda diambil oleh Hulk, yang dipanggil timnas Brasil pada 2009 setelah pada masa mudanya bermain di J.League bersama Kawasaki Frontale, Hokkaido Consadole Sapporo, hingga Tokyo Verdy.

Musim ini, dari 60 pemain Brasil di J1 League ada beberapa nama besar, termasuk mantan striker timnas Brasil, Leandro Damiao, yang membela Kawasaki Frontale.

Lima lusin pemain samba ini akan memastikan bahwa arah kiblat sepak bola Jepang masih akan menuju ke Amerika Selatan, tepatnya ke negara raksasa sepak bola, Brasil.

 

Skorer bisa menyaksikan pertandingan-pertandingan Meiji Yasuda J1 League musim ini lewat siaran langsung K-Vision di channel MNC Sport dan atau Soccer Channel.

Selain itu, penggemar J.League juga bisa menyaksikan melalui MNC vision (Channel: MNC Sport dan atau Soccer Channel), Vision+ (OTT), dan MNC Play (TV Kabel).

 

Ikuti juga InstagramFacebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.

Berita J.League Lainnya:

5 Bukti Kawasaki Frontale Belum Tertandingi di J1 League Musim Ini

Kyushu Clasico, 6 Nirbobol dari Negeri Seberang, dan Kejutan Terbesar J.League 2021

Source: Nippon

RELATED STORIES

Duo Kiper Tangguh Ayah dan Anak di J.League dari Keluarga Maekawa

Duo Kiper Tangguh Ayah dan Anak di J.League dari Keluarga Maekawa

Buah tak jatuh jauh dari pohonnya. Pepatah itu berlaku bagi ayah dan anak kiper tim J.League dari keluarga Maekawa.

Ponten Para Pemain J.League di Timnas U-24 Jepang saat Kalahkan Argentina

Berikut ini adalah rapor para pemai J.League di timnas U-24 Jepang saat kalahkan Argentina.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Press Conference PBPI

Other Sports

Kirim 6 Wakil ke FIP Rise Manila 2024, PBPI Yakin Tembus Semifinal

Keenam atlet padel yang akan berlaga dalam FIP Rise Manila pekan depan di Filipina sebelumnya sudah tampil pada PON Aceh-Sumut 2024.

Nizar Galang | 08 Nov, 04:32

Didier Deschamps tak panggil Kylian Mbappe ke skuad Timnas Prancis. (Jovi Arnanda/Skor.id).

World

Didier Deschamps Kembali Tak Panggil Kylian Mbappe ke Skuad Timnas Prancis

Didier Deschamps tak memanggil Kylian Mbappe dalam persiapan Prancis untuk laga UEFA Nations League 2024-2025.

Pradipta Indra Kumara | 08 Nov, 03:53

Kompetisi UEFA Conference League 2025-2025. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id).

World

Hasil UEFA Conference League: Chelsea Bantai Noah, 6 Tim Masih Sempurna

Chelsea meraih hasil gemilang ketika tampil menghadapi Noah di ajang UEFA Conference League 2024-2025.

Pradipta Indra Kumara | 08 Nov, 00:19

Liga Europa 2024-2025. (Hendy Anidka/Skor.id).

World

Hasil Liga Europa: Man United Akhirnya Menang, Ajax Pesta Gol Lawan Tim Israel

Hasil Liga Europa, Manchester United akhirnya petik kemenangan perdana, Ajax berpesta lima gol ke gawang tim Israel, Maccabi Tel Aviv.

Pradipta Indra Kumara | 07 Nov, 23:33

Turnamen Free Fire tingkat dunia, FFWS Global Finals 2024. (Yusuf/Skor.id)

Esports

FFWS Global Finals 2024: Hasil, Jadwal, Klasemen Lengkap

Gelaran FFWS Global Finals 2024 sedang dihelat. Ini adalah hasil, jadwal, dan klasemen lengkap turnamen Free Fire tingkat dunia ini.

Thoriq Az Zuhri | 07 Nov, 22:29

PUBG Mobile Global Championship atau PMGC (Yusuf/Skor.id)

Esports

PUBG Mobile PMGC 2024: Hasil, Jadwal, dan Klasemen Lengkap

PMGC 2024 alias PUBG Mobile Global Championship sudah dimulai, berikut ini adalah hasil, jadwal, dan klasemen lengkapnya.

Thoriq Az Zuhri | 07 Nov, 22:13

Turnamen VALORANT Challengers 2024 SEA Split 3. (Yusuf/Skor.id)

Esports

VALORANT Challengers 2024 SEA Split 3: Hasil dan Jadwal Lengkap

Gelaran VALORANT Challengers 2024 SEA Split 3 sedang dihelat. Ini adalah hasil dan jadwal lengkap turnamen Valorant tingkat Asia Tenggara ini.

Thoriq Az Zuhri | 07 Nov, 22:09

Kejuaraan dunia Mobile Legends: Bang Bang, M6 World Championship. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id)

Esports

Daftar Tim Mobile Legends yang Sudah Lolos M6 World Championship

Turnamen dunia Mobile Legends: Bang Bang, M6 World Championship, akan segera digelar, ini adalah tim yang sudah lolos.

Thoriq Az Zuhri | 07 Nov, 22:01

Petenis wanita top dunia Coco Gauff merasa tersanjung namanya disebut dalam sebuah lagu rapper Tyler, the Creator. (M. Yusuf/Skor.id)

Culture

Coco Gauff Takjub Namanya Disebut di Lirik Lagu Tyler, the Creator

Nama Coco Gauff disebut dalam Thought I Was Dead, single terbaru rapper Tyler, the Creator.

Tri Cahyo Nugroho | 07 Nov, 16:50

Putri Kusuma Wardani

Badminton

Korea Masters 2024: 3 Wakil Indonesia ke Perempat Final, Termasuk Putri KW

Tim Bulu Tangkis Indonesia jaga kans juara di Korea Masters 2024 setelah meloloskan tiga wakil ke babak delapan besar.

I Gede Ardy Estrada | 07 Nov, 16:41

Load More Articles