- Inter Milan dan Juventus akan bertemu malam ini dalam semifinal Piala Italia, Selasa atau Rabu (3/2/2021) dini hari WIB.
- Laga Inter Milan dan Juventus salah satu yang menarik dalam sepak bola Italia yang pernah dikenal dengan Derby d'Italia.
- Ada lima momen yang menandai dan dikenal dalam rivalitas keduanya di ajang Piala Italia.
SKOR.id - Inter Milan dan Juventus akan berduel malam ini atau Rabu (3/2/2021) dini hari WIB. Pertemuan dua tim besar asal Italia yang dikenal dengan nama Derby d'Italia.
Ini merupakan semifinal pertama dan akan digelar di Stadion Giuseppe Meazza (San Siro). Sedangkan pertemuan kedua akan terjadi sepekan kemudian.
Laga mala ini akan menjadi duel ke-32 antara Inter dan Juventus di ajang Piala Italia.
Dalam 31 laga sebelumnya, Inter Milan meraih 10 kemenangan sedangkan Juventus meraih 14 kemenangan sedangkan laga lainnya, berakhir imbang dalam tujuh pertandingan.
Dalam sejarahnya, Juventus total telah meraih 13 gelar Piala Italia. Mereka terakhir meraihnya pada 2017-2018. Sedangkan Inter tujuh kali jaura Piala Italia, terakhir pada 2010-2011.
Skor.id merangkum lima momen duel kedua tim ini di ajang Piala Italia. Berikut lima momen tersebut:
Munculnya Mario Balotelli
Momen ini terjadi pada 30 Januari 2008 dalam perempat final Piala Italia, pertandingan kedua yang digelar di kandang Juventus.
Duel kedua perempat final ini menjadi makin seru karena pada pertandingan pertama kedua tim bermain imbang 2-2 di Stadion Giueppe Meazza.
Di pertandingan ini, Juventus diperkuat bintang seperti Pavel Nedved, Alessandro Del Piero, Hasan Salihamidzic, hingga Vincenzo Iaquinta.
Sedangkan Inter Milan ada bintang seperti Francesco Toldo, di tengah dengan Dejan Stankovic, Julio Cruz, dan pemain yang saat itu masih berusia 19 tahun, Mario Balotelli.
Mario Balotelli membuat kejutan dengan mencetak gol ketika laga baru berjalan 10 menit. Namun, Juventus mampu membalikkan kedudukan.
Juventus mencetak gol lewat Del Piero menit ke-14 dan Iaquinta menit ke-31. Meski demikian, Inter menyamakan kedudukan lewat penalti Julio Cruz, menit ke-39.
Dan, Mario Balotelli pada menit ke-54 mencetak gol penentu kemenangan. Inilah momen ketika Mario Balotelli memperlihatkan dirinya kepada dunia sepak bola.
Pesan untuk Fan Kecil Inter
Duel Derby d'Italia pada 12 Februari 2004 menyampaikan pesan tersendiri. Laga Inter Milan vs Juventus, duel kedua fase semifinal Piala Italia yang digelar di kandang Inter.
Pertandingan yang berakhir 2-2 ini diingat bukan karena hasilnya melainkan karena cara pemain Inter Milan, Daniele Adani yang merayakan gol kedua untuk timnya.
Gol tersebut memang membuat Inter menjaga peluang ke final tapi kemudian mereka tersingkir setelah kalah dalam adu penalti.
Adani, saat merayakan gol tersebut berlari ke tengah lapangan, melepaskan kausnya, kemudianmerentangkan tangan dan menengadah ke langit.
Di kaus dalamnya bertuliskan: "Francesco, torna..." atau "Francesco, kembalilah..."
Francesco pendukung Inter yang berusia 15 tahun dari Brescia. Dia menghilang dari rumahnya selama beberapa hari.
Upaya pencariannya melibatkan para pemain Inter, terutama Christian Vieri, yang merupakan idola dari anak tersebut.
Francesco, yang tiba di Genoa dan menonton laga tersebut dari sebuah bar, menerima pesan itu. Dua hari kemudian, terdengar ia telah ditemukan di Genoa dan akan pulang ke rumah.
Adani bahagia mendengar kabar tersebut. “Saya sangat senang untuk Francesco, keluarganya, teman-temannya.”
Apa yang dilakukan Adani pun mendapatkan banyak pujian ketika itu. Yang lainnya menilai sebagai sebuah keajaiban lain dari sepak bola.
Musim Treble Inter
Duel kedua tim di Piala Italia terjadi pula pada masa sukses Inter Milan saat meraih Treble Winners di bawah asuhan Jose Mourinho.
Inter Milan dan Juventus bertemu di perempat final yang digelar di San Siro pada 28 Januari 2010.
Dalam laga ini, Juventus unggul lebih dulu lewat aksi Diego Ribas ketika laga baru berjalan 10 menit.
Namun, pada menit ke-72 Inter bangkit setelah Lucio menyamakan kedudukan.
Hingga akhirnya, Mario Balotelli menjadi bintang di ajang ini dengan mencetak gol penentu kemenangan saat laga akan berakhir, tepatnya menit ke-89.
Inter kemudian lolos ke semifinal mengalahkan Fiorentina, dan di final mengalahkan AS Roma.
Penalti di Semifinal
Duel 2 Maret 2016 dalam semifinal kedua Piala Italia juga salah satu momen panas di antara kedua tim.
Dalam laga ini, Inter datang setelah pada pertemuan pertama takluk 0-3 dari Juventus. Di laga kedua ini, Inter menang 3-0 lewat dua gol Marcelo Brozovic dan satu gol Ivan Perisic.
Laga pun dilanjutkan dengan adu penalti. Juventus yang akhirnya lolos ke semifinal setelah menang dalam adu penalti.
Rodrigo Palacio, pemain Inter yang gagal mencetak gol dalam drama adu penalti tersebut.
Juventus kemudian ke final dan tampil sebagai juara, sekaligus mendominasi ajang piala domestik Italia ini.
Mereka mempertahankan gelar ini setelah mengalahkan AC Milan dalam laga final.
Tiga Gol di Delle Alpi
Pada 13 November 1996, Inter Milan memperlihatkan mereka berhasil mematahkan kekuatan Juventus di kandang La Vecchia Signora, Stadion Delle Alpi, 3-0.
Hanya sedikit klub yang mampu mematahkan Juve di Delle Alpi. Kemenangan terjadi di fase pertama perempat final, dengan tiga gol yang diciptakan Inter Milan.
Ivan Zamorano membuka keunggulan tersebut, lalu tandukan Paul Ince membuat Inter unggul 2-0.
Sedangkan satu gol terakhir diciptakan Youri Djorkaeff pada menit ke-89. Tiga gol ini membuat Inter di atas angin menghadapi pertemuan kedua yang kemudian berakhir 1-1.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Karim Benzema Berpeluang Perkuat Prancis di Olimpiade Tokyo 2021 https://t.co/LvC0BkXUQN— SKOR Indonesia (@skorindonesia) February 2, 2021
Berita Piala Italia Lainnya:
Lawan Inter, Juventus Diperkirakan Akan Cadangkan Cristiano Ronaldo
Inter Milan vs Juventus: Tiga Alasan yang Bisa Bikin Antonio Conte Optimistis