- Eks-pemain Juventus, Miralem Pjanic, membeberkan penyebab mantan timnya hanya meraih satu gelar musim lalu.
- Menurut Pjanic, hasil tersebut berasal dari pelatih Juve saat itu, Maurizio Sarri.
- Pasalnya, Sarri meragukan profesionalitas para pemainnya sendiri.
SKOR.id - Mantan gelandang Juventus, Miralem Pjanic, mengungkapkan faktor yang membuat mantan timnya hanya mampu mengamankan satu gelar musim lalu, yakni Liga Italia.
Seperti diketahui, Juventus berhasil mengamankan gelar Liga Italia untuk kesembilan kali berturut-turut.
Akan tetapi, klub berjuluk Si Nyonya Tua itu takluk di final Coppa Italia dan Piala Super Italia, serta keok di babak 16 besar Liga Champions.
Imbasnya, Maurizio Sarri pun diberhentikan dari kursi pelatih.
Miralem Pjanic mengatakan bahwa hasil kurang memuaskan tersebut disebabkan ketidakpercayaan Sarri kepada pemainnya.
"Apa yang membuat saya kecewa sampai hari ini adalah karena Sarri tidak percaya kepada pemainnya dan itu mengganggu saya," kata Pjanic, dikutip Football Italia.
"Kesalahannya menilai orang adalah aspek terburuk karena setiap pemain selalu memberikan yang terbaik untuk klub dan tim," lanjutnya.
Di sisi lain, pemain yang kini memperkuat Barcelona itu bersyukur Juventus masih bisa mengamankan Scudetto.
"Tidak ada yang meragukan kualitas Sarri sebagai pelatih, tetapi ada masalah itu," kata Miralem Pjanic.
"Pada akhirnya, kami masih bisa membawa pulang Scudetto, prestasi yang tidak bisa dianggap remeh," ia menambahkan.
Sementara itu, Juventus kini masih menempati posisi kelima di klasemen sementara Liga Italia 2020-2021 dengan mengumpulkan 8 poin dari 4 laga.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube dan Twitter dari Skor Indonesia.
Wonderkid Malaysia Bikin Rekor Baru di Eropa saat Lawan Anderlecht https://t.co/SWKP2k0xSS— SKOR Indonesia (@skorindonesia) October 24, 2020
Berita Juventus Lainnya: