- Protokol ketat diberlakukan sangat maksimal untuk Liga Singapura 2020.
- Lanjutan Liga Singapura 2020 akan terlaksana akhir pekan ini di tengah pandemi Covid-19.
- FAS menegaskan tak ada toleransi apapun untuk protokol ketat pelaksanaan lanjutan Liga Singapura 2020.
SKOR.id - Protokol ketat diberlakukan sebelum Liga Singapura atau Singapore Premier League 2020 dimulai kembali pada 17 Oktober tahun ini.
Protokol keamanan yang ketat akan diterapkan pada hari pertandingan ketika Liga Singapura 2020 kembali dilanjutkan pada akhir pekan ini.
Sabtu (17/10/2020), hari pertama kembali bergulirnya Liga Singapura musim ini setelah penangguhan lebih dari 200 hari karena pandemi virus corona.
Pada pertemuan virtual dengan pejabat dari sembilan klub, Rabu (14/10/2020), Federasi Sepak Bola Singapura (FAS) mengungkapkan langkah-langkah penting soal protokol ketat ini.
Semua itu diseburkan FAS seperti yang disarankan oleh Kementerian Kesehatan Singapura (MOH) dan Sport Singapore.
Pada akhir pekan ini, Tampines Rovers akan menjamu Hougang United di Our Tampines Hub.
Sementara itu, pada laga lain, Tanjong Pagar United akan menghadapi Balestier Khalsa di Stadion Jurong Timur.
Kedua pertandingan akan dimulai pada pukul 17.30 waktu setempat dengan status pintu tertutup alias tanpa penonton.
Pinjam Dua Pemain Galatama, Persib Juara Turnamen Internasional Pertama pada 1986 https://t.co/CeBR6XMCvh— SKOR Indonesia (@skorindonesia) October 14, 2020
Hanya ada di bawah 100 orang saja pada laga itu, termasuk pemain, ofisial, staf medis serta pekerja penyiaran dan media yang diizinkan masuk ke arena pertandingan.
Untuk menghindari berkumpulnya penonton di setiap titik di stadion, masuk ke tempat pertandingan akan diatur dalam waktu lima jam sebelum kick-off.
Demikian pula, keberangkatan tim setelah pertandingan juga akan tersebar dalam jangka waktu satu jam setelah peluit akhir.
Lima zona di arena laga yaitu penyiaran, tribune, pintu masuk, area resmi (terowongan, ruang ganti), dan lapangan permainan juga ditetapkan di stadion, di mana akses akan dikontrol untuk mencegah pembauran.
Kecuali untuk pemain dan ofisial pertandingan yang beraksi selama pertandingan atau pemanasan, semua orang harus memakai masker saat mereka berada di stadion.
Saat ini, 223 pemain lokal dan ofisial pertandingan dinyatakan negatif untuk Covid-19 pada 4 Oktober 2020.
Mereka akan menjalani tes usap setiap dua minggu. Siapapun yang dites positif dari kelompok ini harus segera mengisolasi diri dan ikuti anjuran dari departemen kesehatan.
Semua klub diwajibkan untuk melengkapi dan menyerahkan formulir pernyataan ke FAS untuk semua pemain, pelatih, dan ofisial sehari sebelum pertandingan.
Mereka harus memeriksa suhu tubuh dua kali, dua dan satu hari sebelum pertandingan.
Siapapun dengan suhu mencapai 38 derajat Celcius atau lebih tinggi tidak akan diizinkan untuk berpartisipasi.
Demikian pula, siapapun yang telah bepergian ke luar Singapura 14 hari sebelum pertandingan makan dilarang di arena laga.
Aturan ini juga berlaku bagi yang telah melakukan kontak dengan siapapun yang positif Covid-19.
Kepala Kantor Sekjen FAS Gerard Christopher mengatakan: "Sangat penting bahwa setiap orang yang terlibat pada hari pertandingan setelah dimulainya kembali SPL benar-benar mematuhi protokol ini."
"Karena, itu diperlukan untuk menjaga kesejahteraan semua orang pada lanjutan Liga Singapura," tuturnya.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
J.League atau Liga Jepang tak sekedar kompetisi sepak bola.Dikirim oleh Skor Indonesia pada Rabu, 14 Oktober 2020
Berita Liga Singapura lainnya:
Liga Singapura Segera Bergulir di Tengah Pandemi, Pemerintah Dukung 100 Persen
Liga Singapura Jalankan Swab Test Massal, Sepak Bola Negeri Singa Mulai ''Terang''