- Presiden Manchester City, Khaldoon Al Mubarak, berjanji akan menambah amunisi anyar di bursa transfer musim panas ini.
- Sejauh ini tim besutan Pep Guardiola telah mendatangkan Ferran Torres dan Nathan Ake.
- Man City akan fokus memboyong pemain muda, meski tak menutup kemungkinan perekrutan pemain berpengalaman sesuai keinginan Pep Guardiola.
SKOR.id - Presiden Manchester City, Khaldoon Al Mubarak, mengonfirmasi klubnya akan memboyong pemain tambahan di bursa transfer musim panas ini dengan harapan merebut kembali titel Liga Inggris dari Liverpool.
Manchester biru sejauh ini telah mendatangkan pemain sayap Ferran Torres dan bek Nathan Ake ke Etihad Stadium, masing-masing dari Valencia dan Bournemouth, dengan menggelontorkan lebih dari 60 juta pounds (sekitar Rp1 triliuntuk keduanya.
Dalam sebuah kesempatan wawancara dengan laman resmi klubnya, Khaldoon menegaskan The Citizens masih ingin memperkuat skuad di bursa transfer musim panas ini.
"Soal dua akuisisi yang telah kami lakukan - Ake dan Ferran Torren - kami bergerak dengan cepat dan jelas," kata Al Mubarak.
"Ada tambahan pemain yang akan kami boyong dan kami tetap pada rencana, dalam realita pasar yang kami jalani saat ini."
Sang presiden juga menegaskan konsistensi the Citizens dalam perekrutan pemain belakangan ini, dengan lebih mengutamakan pilar-pilar muda.
Tapi, bukan berarti Manchester City menutup peluang untuk mendapatkan pemain berpengalaman, selama sesuai dengan kebutuhan pelatih Pep Guardiola.
"Jika Anda melihat akuisisi yang kami lakukan dalam beberapa tahun terakhir, ada konsistensi mengenai pemain yang menjadi target kami, usia dan kualitas mereka. Kami akan melanjutkan jalan ini untuk tim utama dalam kategori usia 20-25 tahun," imbuhnya.
"Tapi di saat yang sama, kadang peluang muncul sesuai dengan keinginan pelatih dan apa yang dibutuhkan mungkin di luar skema itu. Tak ada yang pasti. Kami punya target yang telah ditetapkan tapi, di saat yang sama kami cukup pragmatis untuk mengambil peluang jika kesempatan itu datang."
Komentar terakhir tersebut diduga berkaitan dengan rumor yang mengaitkan Manchester City dengan bek tengah Napoli berusia 29 tahun, Kalidou Koulibaly, serta megabintang Barcelona, Lionel Messi, yang sudah mencapai 33 tahun.
Rumor kepindahan La Pulga ke Etihad mencuat setelah Barcelona dibantai Bayern Munchen 2-8 di perempatfinal Liga Champions beberapa waktu lalu.
Tapi belakangan, Pep Guardiola didesak untuk melakukan perombakan lini belakang daripada fokus mendatangkan Lionel Messi dan Barcelona.
Kegagalan Man City melenggang jauh di Liga Champions setelah kalah 3-1 dari Lyon di perempatfinal menjadi salah satu alasan agar tim yang bermarkas di Etihad Stadium itu membenahi lini belakang.
Meski menyesali kekalahan, Khaldoon yakin Manchester City memiliki peluang untuk bangkit di musim berikutnya.
"Saya dan Pep memiliki kesamaan, kami benci kekalahan dan tidak menganggap ini hal enteng. Mengenai [kegagalan] ini, kami memiliki tingkat kekecewaan yang sama, kami punya kesempatan tahun ini, seperti beberapa tahun terakhir," jelasnya.
"Liga Champions selalu menantang. Kami kecewa dengan hasil karena kami tahu ini kesempatan besar untuk ke semifinal dan memenangi kompetisi. Tapi kami harus bisa melihat kembali musim ini, mengambil pelajaran dan memastikan kami siap tahun depan memberikan ledakan lainnya."
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube dan Twitter dari Skor Indonesia.
Usaha Manchester United Sia-sia, James Maddison Betah di Leicester Cityhttps://t.co/PjNlCK2ETY— SKOR Indonesia (@skorindonesia) August 25, 2020
Berita Manchester City Lainnya:
Manchester City Pertimbangkan Gaet Lionel Messi Tanpa Langgar Aturan FFP
Manchester City Tidak Dendam kepada UEFA