- Pemain Paris Saint-Germain, Ander Herrera, ingin skuadnya segera melupakan kekalahan di final Liga Champions.
- Ander Herrera tidak terima dikalahkan oleh Bayern Munchen di final Liga Champions.
- Ander Herrera mengakui jika PSG kerap kehilangan peluang saat melawan Bayern Munchen.
SKOR.id - Gelandang Paris Saint-Germain, Ander Herrera, mendesak skuad melupakan kekalahan di final Liga Champions dan menata musim depan.
PSG menelan pil pahit setelah dibungkam Bayern Munchen, 0-1, saat keduanya bertemu di final Liga Champions, Minggu (23/8/2020) waktu setempat, di Stadion da Luz.
Akan tetapi, musim ini tidak terlalu buruk bagi Les Parisiens. Pasalnya, mereka berhasil meraih empat trofi domestik sepanjang musim 2019-2020.
Ander Herrera menjelaskan apabila kekalahannya dari Bayern Munchen sulit untuk diterima. Tetapi dirinya dan rekan satu timnya berjanji akan kembali bangkit dari kekalahan tersebut.
"Saat ini sulit untuk tidur, sulit untuk berbicara, sulit untuk dijelaskan," ujar Herrera.
"Tapi mulai besok, setidaknya saya dan rekan satu tim saya akan memuai lagi. Kami telah membagun yang sangat-sangat penting bagi klub."
Kegagalan tersebut lebih menyakitkan dengan Kingsley Coman yang mantan pemain PSG justru menjadi pahlawan dalam kemenangan Bayern Munchen.
Herrera mengakui timnya banyak melewatkan peluang. Alhasil, mereka harus kehilangan trofi Liga Champions pertamanya.
"Mereka lebih sinis daripada kami," kata Herrera.
"Ketika Anda melawan tim top lain di Eropa, jika Anda tidak mencetak gol, mereka akan melakukannya."
Paris Saint-Germain tidak memiliki waktu istirahat yang cukup lama. Akhir pekan ini, mereka akan langsung tampil di Liga Prancis musim 2020-2021 melawan Lens.
SKORstats
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube dan Twitter dari Skor Indonesia.
Serge Gnabry Kagumi Semangat Bayern Munchen di Final Liga Championshttps://t.co/Yk7pKQJ7Vl— SKOR Indonesia (@skorindonesia) August 24, 2020
Berita PSG lainnya:
Presiden PSG Janjikan Trofi Liga Champions untuk Musim Berikutnya