- Sevilla menjuarai Liga Europa untuk keenam kali.
- Keberhasilan Sevilla di pentas Liga Europa membuat Spanyol mendominasi gelar juara antarklub Eropa.
- Dalam satu dekade terakhir, trofi juara Liga Champions dan Liga Europa direbut klub-klub Spanyol.
SKOR.id - Keberhasilan Sevilla menjuarai Liga Europa menegaskan hegemoni klub Spanyol di pentas antarklub Eropa.
Sevilla menjadi juara Liga Europa untuk keenam kalinya usai mengalahkan Inter Milan 3-2 dalam laga final di Koln, Jerman, Sabtu (22/8/2020) dini hari WIB.
Bagi Sevilla, itu bukan cuma trofi juara keenamnya di Liga Europa. Skuad Julen Lopetegui ini mencatat 100 persen di pentas Liga Europa karena enam kali ke final tanpa kalah.
Enam kesempatan hebat Sevilla di Liga Europa itu terjadi dalam 15 tahun terakhir; 2006, 2007, 2014, 2015, 2016, dan 2020.
Secara keseluruhan, Sevilla sudah punya tujuh trofi juara di Eropa --termasuk Piala Super Eropa. Koleksi itu sama dengan jumlah trofinya di domestik Spanyol.
Sevilla pun menegaskan hegemoni Spanyol di pentas antarklub. Selain di Liga Europa, klub-klub La Liga Spanyol juga berjaya di Liga Champions.
Dalam satu dekade terakhir, misalnya, klub Spanyol menjuarai enam edisi Liga Champions. Uniknya, hanya Real Madrid dan Barcelona yang melakukannya.
Real Madrid bahkan sangat dominan dengan menjuarai Liga Champions edisi 2014 dan tiga kali beruntun pada kurun 2016-2018. Dua kesempatan lainnya direbut Barcelona pada 2011 dan 2015.
Mengapa ini bisa terjadi, walau klub-klub dari negara utama Eropa lainnya juga pernah melakukannya. Sebutlah wakil Serie A Liga Italia pada 1990-an atau Inggris pada era pertengahan 1970-an.
Unai Emery, eks-pelatih Arsenal yang membawa Sevilla juara tiga kali beruntun di Liga Europa pada 2014-2016, mengatakan bahwa kuncinya ada di fokus.
Emery merujuk pada klub-klub Inggris yang dalam dua dekade terakhir hanya diwakili tiga klub juara.
"Klub Inggris melihat Liga Primer sebagai target pertama, juara di Eropa adalah target kedua," ujar Emery kepada ESPN, tahun lalu.
"Kemudian di Liga Champions, mereka harus bertemu Real Madrid dan Barcelona, serta Atletico Madrid. Sedangkan Liga Europa tidak dianggap penting oleh mereka," katanya.
Namun, klub Inggris mulai serius menatap Liga Europa setelah UEFA memberi jalan kepada juaranya untuk lolos otomatis ke Liga Champions musim depan. Itu pun klub Inggris belum berhasil, seperti pada musim ini.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube dan Twitter dari Skor Indonesia.
Jelang Final vs Bayern Munchen, Ini Video Cuplikan Gol Terbaik PSG di Liga Championshttps://t.co/baQ31d7Khx— SKOR Indonesia (@skorindonesia) August 22, 2020
Berita Sevilla Lainnya:
Sevilla vs Inter Milan: Julen Lopetegui Persembahkan Trofi buat Mendiang Reyes dan Puerta