- Arsenal berencana mendepak Mesut Ozil keluar pada bursa transfer musim panas ini.
- Mesut Ozil menjadi sosok yang terus disalahkan oleh pelatih Mikel Arteta.
- Meski demikian, pemain asal Jerman itu diyakini tak pernah menaruh dendam.
SKOR.id - Gelandang asal Jerman, Mesut Ozil, tak disukai pelatih Mikel Arteta dan terus menjadi spekulasi di bursa transfer musim panas ini.
Mesut Ozil disebut sudah masuk dalam daftar jual Arsenal, meski sang pemain tak pernah mau pergi dari Emirates Stadium sebelum kontraknya yang berakhir pada 2021 resmi selesai.
Dilansir dari Goal, mantan pemain The Gunners Lukas Podolski mengungkapkan karakter baik Ozil meski sering disudutkan pelatih Mikel Arteta.
Menurut Podolski, Ozil tak pernah menjelekkan rekan dan manajemen Arsenal saat sedang berbincang.
Gelandang berusia 31 tahun itu menganggap masalah kontrak adalah hal yang seharusnya dibicarakan antara dia, manajemen, dan agen sang pemain.
"Apakah dia membenci klub? Ketika saya berbicara dengannya, kami tidak ingin membicarakan hal-hal semacam itu. Itu situasinya, dia dan agennya harus menghadapinya," kata Podolski.
"Mesut Ozil punya karakter baik. Dia bukan lelaki berengsek. Dia tidak melakukan wawancara untuk berbicara buruk tentang rekan satu timnya atau tentang Arsenal," ujarnya.
Lebih lanjut, Podolski mengatakan bahwa Mesut Ozil berada di posisi yang tidak diuntungkan. Arsenal dan Mikel Arteta tak memperlakukannya dengan adil.
Padahal, Mesut Ozil masih berpotensi untuk menjadi pemain andalan jika Mikel Arteta lebih sering memberinya kesempatan bermain.
"Mesut Ozil cukup bagus dengan dukungan dari pelatih Mikel Arteta dan tim, tapi sesuatu telah terjadi dengan klub, Anda bisa merasakannya," kata Podolski.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube dan Twitter dari Skor Indonesia.
View this post on InstagramEdisi #kebanggaanindonesia pada 17 Agustus 2020. #skorindonesia #persipura #mutiarahitam
Berita Arsenal lainnya:
Mengaku Diminati 10 Tim, Emiliano Martinez Kembali ''Ancam'' Arsenal